Aku atau Dia

#bagian 21 (anak kita)

"tuan jimin sya mohon untuk anda fokus pada pekerjaan anda" ucap tegas atasan jimin.

Jimin segera menoleh dan keluar dari lamunan nya, ia berdiri dan sedikit membungkuk meminta maaf.

"tolong masalah pribadi jangan di bawa ke pekerjaan sya tidak mau rugi hanya krna masalah pribadi"

"nee tuan maaf"

Atasan jimin pun berlalu dari hadapan nya dan sekarang berganti beomgyu yang mendekati jimin.

"hyung ada apa?  Kau terlihat lelah"

"ya aku lelah dengan smua ini aku harus bagaimana hiks"

"h-hyung kenapa kau m-menangis hiks tolonglah hyung jangan menangis nanti semua orang mengira aku menjahati mu huweee"

Entah kenapa jimin yang sebelumnya menangis krna tak bisa menahan kelelahan nya sekarang menjadi tertawa renyah mendengar tangisan pemuda yang lebih muda darinya ini.

Bagaimana bisa ia menangis di depan bocah ini skrng ia malah balik menangis bukan menenangkan jimin.

"sssttt sudah sudah hyung hanya bercanda kenapa kau ikut menangis"

"huwee aku kan tidak menjahatimu hyung"

"dasar bocah hahaa berhenti menangis dan kerjakan pekerjaan mu"

"hiks nee hyung"

Skip saja saat ini sudah jam pulang jimin ia berlari dengan gembira krna ia bisa membelikan jungmin kue coklat yang sudah pastinya akan menjadi kali pertama jungmin memakan kue dari luar krna biasanya ia akan membuatkan kue khusus untuk bayinya itu.

Saat sampai di depan pintu apart jimin segera menekan sandi nya dan masuk, tetapi sambutan pertama yg menyapa nya adalah jungkook yang sedang menimang jungmin yang tertidur nyaman di bahunya dengan memblakangin jimin.

Jimin mematung banyak pertanyaan yang terlintas di benak nya. Dimana yoongi? Bagaimana jungkook bisa masuk?  Kenapa jungmin berada di gendongan nya?.  Belum smpat berucap jungkook berbalik dan menatap nya. Sama sama terkejut tetapi jungkook memulai.

"ah jimin maaf karna aku berada di sini Yoongi meminta ku untuk menjaga jungmin karna dia ada urusan penting yang membuat dia terdesak"

Jimin menaruh kue dan tas nya di meja lalu berlalu menuju kamar tetapi sblm menutup pintu kamar dia berbalik sebentar.

"tolong jaga anak ku sebentar aku akan membersihkan diri setelah itu kau boleh pergi"

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Jungkook sedang menimang jungmin sembari mengelus punggung anak nya itu ia ingat saat yoongi datang padanya dengan tatapan terburu buru nya dan jungmin yang menangis kencang membuat jungkook panik tapi pada akhirnya saat ank nya itu berada di gendongan nya yang terjadi malah jungmin yang diam dan sesekali tersenyum menatap wajah jungkook.

"maaf karna daddy baru sekarang bersama mu maaf karna tak bisa menjaga mu dan papa maaf nak"

Cklek

Jimin skrng terlihat lebih segar dengan piyama panjang yg di gunakan nya.

"kemarikan jungmin"

Jungkook yg mendengar itu pun menyerahkan jungmin dengan hati hati ke gendongan jimin.

"jimin aku ingin mengatakan sesuatu"

"katakan"

"aku... Aku akan kembali ke korea maaf karna telah mebuatmu risih akan kehadiran ku di sini.  Setelah aku menghabiskan waktu bersama jungmin hari ini aku rasa rindu ku mulai terobati aku yakin kau bisa mendidik anak kita dengan baik maaf

Maaf karna aku tidak bisa menjadi ayah yg baik mungkin mulai dari skrng aku hanya akan memerhatikan jungmin dari kejauhan aku harap dia menjadi anak yg kuat aku pasti akan sangat merindukan nya"

Ucapan jungkook membuat jimin meneteskan air mata entah mengapa ia merasa menjadi orang paling jahat karna membuat anak nya kehilangan sosok ayah.

"maafkan aku krna menjauhkan mu dari jungmin aku tidak ingin menjadi orang tua yang jahat karna membuat anak ku kekurangan kasih sayang tolong jika kau ingin kembali ke korea maka bawa kami bersama mu"

Deg

"jim kau ingin kembali bersama ku?! "

"ya aku rasa sudah cukup semuanya aku ingin menulis cerita yang indah bersama"

Jungkook terduduk lemas dan berucap trimakasih berkali kali ia pikir semuanya akan berakhir di sini.

"bangkit jungkook maaf karna telah menjauhkan mu dengan jungmin"

Jungkook berdiri dan langsung memeluk jimin dia tidak peduli pada semua nya yg ia fokuskan saat ini hanya kebahagiaan jimin dan jungmin.

"maaf aku mencintaimu"

Tbc

Hai babe