Aku atau Dia

#Bagian 22

"Aigoo jungmin jangan lari lariii" Ujar jimin seraya berjalan dengan kesusahan. Bagaimana tidak susah jika saat ini ia sedang hamil 7 bulan tetapi jungmin tidak bisa diam.

Hap

"Jagoan daddy dengar apa kata papa mu jangan berlari nanti kau jatuh"

Jungmin yg sedang berada dalam gendongan jungkook pun menggangukk mereka berjalan menuju jimin.

"Apa baby nakal? "

"Tidak dia baik ahh aku hanya kelelahan"

Ya setelah mereka pulang ke Korea 3bulan kemudian jungkook melamar jimin dan mereka melangsungkan pernikahan.

Next day

"Papa sepeda jungmin mana"

"Sayanggggg tolong carikan dasi ku"

"BERISIK"

dengan tangan menahan perut besarnya itu jimin menghampiri jungmin dan menjewer telinga nya.

"Main main dan main kerjakan tugas mu baru kau boleh bermain sepeda"

"Akhh papa jungmin ingin bermain sebentar saja"

"Baiklah tpi jangan harap kau punya sepeda lagi"

"Papaaa"
Jimin melewati jungmin yg memang wajah memelas nya itu.

Memasuki kamar nya jimin sudah di sambut dengan berbagai pakaian berserakan dengan segera ia menghampiri jungkook ia menjewer telinga nya juga mencubit perutnya cukup keras.

"JEON JUNGKOOK"

Dengan kasar jimin membuka 1 laci lemari dan mengambil dasi jungkook setelah itu dirinya berjalan mendekati suami nya dan melemparkan dasi itu padanya sambil berkacak pinggang dengan mata marah nya jimin menatap jungkook.

"Sudah berulang kali ku katakan jika dasi mu sudah ku taruh di laci khusus di sna kan"

"M-maaf sayang aku lupa hehe.bolehkah kau pasang kan juga dasi ku? "

Jungkook merangkul pinggang jimin dan mengecup kening nya sembari jimin yang memasangkan dasi nya

<><><><><><><><><><><><>

#malam hari di kediaman jeon

Hari ini tidak lebihh rapat nya malam ini jimin mengundang orang tua nya dan orang tua jungkook untuk makan malam bersama. Lagi pula sudah lama mereka tidak kumpul keluarga seperti saat ini.

"Sayang bagimana kandungan mu hmm" Ucap baekhyun dengan senyum manisnya.

"Aku merasa sedikit susah bernafas tetapi aku sangat bahagia semua berjalan lancar"

"Sayang kau jangan banyak mengerjakan pekerjaan rumah suruhlah jungkook tidak apa² jika dia tidak mau segera beri tahu mami ya" Ucap Seokjin

"Benar sayang yang di katakan Seokjin karna kamu mengandung twins pasti sangat kesusahan bagi my kalau harus mengerjakan pekerjaan rumah sendiri" Ucap chanyeol

"Yaa dan lebih baik kalian menambah maid di rumah agar jimin bisa lebih santai" Ucap namjoon

"Ya dad aku memang berencana mempekerjakan maid lagi agar jimin lebih santai dan kandungan nya terjaga" Ucap jungkook

"Oh ya semuanya mumpung sedang ngumpul kami ingin memberitahukan jenis kelamin anak kami" Ucap jimin

Mereka semua yang berada di ruang keluarga itu tampak sumringah dan sangat menantikan pengumuman ini dari kemarin, tak lama jungmin datang dengan membawa dua balon bewarna hitam dan berdiri di depan mereka semua.

"Yeayyy kita akan memecahkan balon ini kan pa" Ucap jungmin dengan senyum nya yang mengembang dan jangan lupakan  gigi kelinci nya itu

"Iya sayang mari hitung bersama"

1
2
3

Dan setelah itu jimin dan jungkook memecahkan kedua balon itu bersamaan dan muncul lah balon kecil berwarna biru yang berterbangan di sekeliling ruangan.

Seluruh keluarga yang berada di ruangan itu pun berteriak heboh dan memeluk jimin tawa bahagia dan tangisan haru tanda kebahagiaan pun sangat di rasakan mereka.

Terlihat jimin yang berada di pelukan jungkook yang sedang menangis, memang ayah 3 anak itu sekarang sangat mudah menangis krna bisa merasakan indahnya keluarga yang seharusnya ia dapatkan dari dulu tapi karna sifat bejad nya dulu kebahagiaan itu harus tertunda sejenak.

Tetapi sekarang keluarga ini hidup damai dan bahagia dengan 3 anak nya dan Sangat harmonis apa lagi perusahaan jungkook juga berkembang pesat.

Ketiga anak laki² mereka ini semuanya sangat mirip dengan jungkook sifat mereka yang lebih menunjukan bahwa mereka adalah Seme sejati seperti sang daddy membuat jimin jadi sangat di manja dan di jaga oleh keempat seme itu.

Yaaa sejauh ini jimin tetap lah ratu bagi mereka yang harus mereka jaga dengan baik karna memang jimin tidak mau menambah anak lagi jadi otomatis dialah satu-satunya uke manis di rumah megah dan mewah itu.

END

JUJURRR PENGEN NEXT LAGI CERITA INI TAPI KAYAK NYA GAK MENARIK WKWK

Dan sorry baru up soalnya mood ku tiba² berubah gatau kenapa dan mungkin aku bakal next cerita baru dan bakal sering up tapi masih cari ide

Kira Kira apa yaaaaaa

I love you yang sering kasih vote dan komen dan yang baca juga♡