Detektif Oh

97 10 8
                                    

Note :
Cerita ini terinspirasi dari Serial Sherlock Holmes
.
.
.
.
Happy Reading
.
.
.
.


Sehun menikmati liburan bersama kekasihnya Luhan, mereka tinggal bersama di sebuah Villa dekat pantai selatan yang terkenal dengan keindahan bawah lautnya. Sudah 3 hari mereka berada ditempat ini, tetapi belum secara langsung melihat keindahan pantai itu. Salahkan saja Sehun yang terus mengurung Luhan di bawah tubuhnya yang telanjang. 

Seperti malam ini, ketika cuaca di luar sana dingin karena hujan deras, maka di dalam kamar yang hangat ini dipenuhi desahan antara dua instan yang tidak tau malu. Percintaan mereka baru saja selesai beberapa menit yang lalu, tapi dengan nakalnya Sehun terus menciumi leher jenjang kekasihnya. 

Sehun merenggut tidak suka, saat Luhan mulai bergerak resah dalam pelukannya. 

"Sehun, apakah kau belum puas juga? Aku sudah melayanimu selama 3 hari ini. Kau harus mulai membayarku dengan membawaku besok ke pantai!" Rengek Luhan ketika ia berhasil keluar dari belenggu tubuh kekasihnya. 

"Kau tau sendiri Luhan, aku tidak pernah puas jika menyangkut dirimu. Tapi karena kau sudah menjadi gadis kecilku yang penurut, kita akan pergi besok ke pantai." 

Mendengar itu sontak membuat Luhan berteriak dengan senang, ia memeluk leher Sehun dan terus mengucapkan kata-kata manisnya. Tanpa Luhan sadari, ia telah membuat sisi buas dalam diri Sehun muncul dengan cepat karena merasakan guncangan hangat  payudara telanjanh Luhan tepat didada bidangnya.

"Luhan, bisakah kau berhenti menggerakan tubuhmu!" 

"Tidak bisa, aku ingin memelukmu seperti ini." 

"Jangan salahkan aku jika besok kau tidak bisa berjalan Luhan."

"Sehun kau kenapa? Yakk! Lepaskan tanganmu dari payudaraku Sehun...Kyaaaa."

.....

Pasangan serasi itu berjalan dengan tangan yang saling bertautan di sepanjang pantai, harapan melihat matahari terbit sirna karena Sehun terus saja membuat Luhan terbangun pada pukul 7 pagi. Saat ini mereka sedang menyusuri pantai yang dipenuhi aneka binatang laut yang terbawa arus semalam. 

"Sudah 2 hari ini setiap malam hujan dan ombak besar melanda pantai, sehingga banyak sekali binatang laut yang terdampar ke sisi pantai," itulah penjelasan dari penjaga pantai yang beberapa menit lalu bertemu dengan kedua pasangan itu. 

Pemandangan pantai selatan ini menjadi lebih indah, karena banyak sekali binatang laut yang Luhan temukan. Bahkan ia tidak segan untuk mengambil beberapa kerang yang terlihat sangat bagus. Melihat kecerian Luhan saat melihat aneka binatang itu membuat Sehun mengusulkan sebuah ide yang membuat Luhan melompat bahagia. 

"Bagaimana jika kita pergi diving sayang? Kau akan melihat berbagai binatang laut yang cantik." 

Pukul menunjukan pukul 9 pagi sepasang kekasih itu akan berjalan menuju tempat diving yang berada di ujung selatan pantai. Namun sebelum mereka sampai di tempat diving, teriakan seseorang membuat mereka terdiam. 

"Tolong! Tolong, seseorang mati." 

Sontak saja banyak orang mulai mendatangi tempat suara itu berada. 

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 06, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ONESHOOT HUNHAN Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang