Call Back!

48 10 0
                                    

"Taehyung? Yerin?"

Taehyung tidak memperdulikannya dan segera membantu Umji merapikan kembali kertas yang berisi not lagu. Yerin yang melihatnya pun terkesima akan sikap Taehyung dan kini ikut membantunya.

"Lo yang buat semua lagunya?" tanya Taehyung.

Umji mengangguk dan membuat Yerin tersenyum. Tidak hanya Yerin, Taehyung pun tersenyum dan kembali berdiri setelah membantu Umji. Tak lupa Umji berterima kasih pada Taehyung yang telah membantunya.

"Kok lo takut gitu sih sama Irene?"

Umji menghela napas kasar, "Ya lo tau sendiri Irene sama Sehun siapa di sekolah ini?"

Taehyung pun memberi penjelasan, "Kalau dalam basket itu ada namanya playmaker dan sekarang lo itu playmaker nya."

"Playmaker?"

Yerin hanya tersenyum melihat sikap Taehyung yang menurutnya sangat baik. Taehyung masih senantiasa menjelaskannya pada Umji, "Playmaker adalah penentu segala hal. Tanpa dia, sesuatu gak akan dimulai atau mustahil untuk terjadi. Sama seperti lo. Lo yang ciptain dan mainin musik dan tanpa lo, drama ini bukan musikal."

Umji tersenyum dan bersemangat kembali meski hampir saja semangatnya dipatahkan oleh Irene. Tetapi Taehyung datang untuk memberinya pemahaman yang membuatnya semangat.

Yerin pun tersenyum melihat sahabatnya senang kembali. Umji kembali mencari kertas diantara tumpukan kertas berisi not lagu membuat Taehyung dan Yerin mengernyitkan alisnya heran.

"Kalian harus denger versi asli dari lagu gue. Kalian pasti bisa nyanyiinnya," ucap Umji.

"Ta---"

Ucapan Taehyung terpotong saat Yerin meraih tangannya dan menariknya mendekat ke arah piano dimana Umji duduk. Umji mulai memainkan piano dan menunjukkan lirik pada Taehyung dan Yerin.

Umji memberi kode pada Yerin untuk memulai pertama yang akan diikuti oleh Taehyung saat bagiannya tiba.

I'd like to say we gave it a try.
I'd like to blame it all on life.
Maybe we just weren't right, but that's a lie, that's a lie.

Taehyung terdengar mendengar suara Yerin yang begitu merdu. Yerin terus bernyanyi hingga kini tiba giliran Taehyung. Umji pun memberi kode pada Taehyung untuk bernyanyi pada bagiannya.

If I could change the world overnight.
There'd be no such thing as goodbye.
You'd be standing right where you were.
And we'd get the chance we deserve, oh.

Jika bisa mengusulkan, Umji akan mengusulkan Yerin dan Taehyung yang menjadi pemeran utama drama musikal ini. Suara mereka sangat merdu dan pas untuk lagu ini.

Lagu pun berlanjut membuat Umji memainkan pianonya dengan sangat lincah mengikuti irama lagi yang membalut keromantisan dari pasangan ini. Taehyung dan Yerin pun saling tatap dan tersenyum tersentuh akan alunan lagu tersebut.

Umji pun memberi kode agar mereka berdua bernyanyi bersama sebagai reff dimana memadukan dua suara mereka hingga menjadi alunan musik yang sangat merdu.

Almost, almost is never enough.
So close to being in love.
If I would have known that you wanted me.
The way I wanted you, oh.
Then maybe we wouldn't be two worlds apart.
But right here in each other's arms.
And we almost, we almost knew what love was.
But almost is never enough.

Lagu pun terhenti, diikuti senyuman Umji diikuti senyuman Taehyung dan Yerin. Bahkan Umji sangat terkagum atas nyanyian keduanya yang menyempurnakan lagu buatannya. Tiba-tiba Ibu Minyoung masuk kembali ke dalam ruangan.

Musical [TAERIN] [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang