Berpisah sementara

428 39 2
                                    

Hai guys
Welcome to part 15

Ceritanya kita lanjut di sini ya

Aku harap kalian semua suka sama alur cerita ini.

Selamat membaca dan Enjoy.

:
:
*****

Malam hari yang begitu dingin membuat justin dan kedua adiknya itu memutuskan untuk masuk ke dalam rumah usai bermain air di kolam renang.

Mereka masuk dengan keadaan pakaian yang basah kuyup,bagaimana tidak tak hanya bermain air,mereka bertiga juga bahkan saling menceburkan satu sama lain ke dalam kolam renang.

Mereka masuk tanpa mengeluarkan suara apapun karena jika sang ibu melihat mereka semua dengan keadaan yang basah ibunya pasti akan marah.

Tanpa mereka bertiga ketahui sang ibu ternyata sedang berada di dapur rumah,yang mana dapur tersebut bersebelahan dengan pintu menuju kolam renang.

Justin,cerise,dan jax berusaha jalan jongkok agar tidak terlihat namun sayangnya dugaan mereka salah,sang ibu justru malah sudah berdiri di hadapan justin dari tadi.

"Eh mama,udah malam loh kok masih di sini belum tidur?",Ucap justin basa basi.

"Tidur tidur ini masih jam 7 malam justin.Mama udah bilang kan,jangan renang malam malam",ujar sang ibu menjewer telinga justin.

"Ehhhh ma sakit ma",rintih justin.

"Hahah mang enak di jewer mama",Ledek cerise.

"Ohh gitu lu",ucap justin sembari menjewer telinga cerise sang adik.

"Woy sakit bego",Rintih cerise.

Jax melangkahkan kakinya berniat untuk kabur dan menghindar dari hukuman sang ibu,namun belum sempat melangkahkan kakinya,telinganya sudah di jewer oleh cerise.

"Ehhh cerise bego sakit anjirr",rintih jax.

"Abisnya lu mau kabur,enak aja lu gak bakal kita lepasin". Ucap cerise yang semakin kencang menjewer telinga sang adik.

"Mama gak mau tau kalian semua harus udah kering sebelum masuk kamar".

"Yah mah kita mandi di mana dong".Ucap jax.

"Terserah,pokonya kalau sampai kalian basah basahan masuk kamar mama hukum".

"Iya ma",ujar ketiga saudara itu dengan kompak.

ketiga saudara itu akhirnya bergantian mengunakan kamar mandi tamu yang terletak di lantai satu rumah mereka.

Karena tak ingin membuang waktu cerise memutuskan untuk meminjam kamar mandi milik salah seorang pembantu di rumah mereka,agar ia tidak menunggu lama saat sang kaka tengah memakai kamar mandi.

*****

Pagi ini jax bangun paling awal meski badannya terasa lemah,dan kepalanya terasa pusing ia tetap memutuskan untuk bersiap siap karena ia harus menjalani latihan sepak bola hari ini.

Selesai bersiap jax mulai menuruni anak tangga satu persatu langkahnya terlihat pelan dan lemah,dia tak terlihat seperti biasanya,biasanya jika menuruni tangga ia akan berlari sembari bermain handphone.

"Hey are you oke jax",ucap cerise yang membantu jax menuruni anak tangga.

"Im oke".

"Muka lu pucet jax gak kayak biasa,lu sakit",Ucap justin sambil menyuap makanan ke dalam mulutnya.

"Iya jax badan lu juga panas",ujar cerise memegang kening jax. "Istirahat ya,izin dulu latihannya" .

"Iya ntar gua kasi tau coach rangga".

JAXTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang