Tepat saat Mahiro menusuk urat nadi sang istri yang membuatnya tewas ditempat, suara sirine polisi terdengar dari luar rumah mereka. Beberapa anggota polisi masuk dan segera mengamankan Mahiro.
Entah sejak kapan Mashiho sudah jatuh pingsan dan segera dibawa masuk kedalam ambulance.
Flashback off
—————
Persidangan selesai lima belas menit lalu, Winter masih bisa merasakan suasana tegang selama di dalam ruangan sidang.
Yoshi tersenyum lebar penuh kemenangan, ia yakin dirinya akan memenangkan persidangan ini. Ditambah dengan hakim yang terkenal dengan keadilannya di Jepang.
"Kau memenuhi permintaanku. Meminta ayah mu untuk menjadi hakim di persidangan ini" Yoshi mendekati Keita dan menepuk pundaknya lalu membisikkan sesuatu, "tadinya jika kau tidak memenuhi permintaanku, aku akan menyebarkan informasi jika kau adalah pencandu obat-obatan. Tapi tidak, kau mengerti apa yang aku maksud jadi terima kasih karena tidak membuatku bekerja dua kali"
Setelah mengatakan hal itu Yoshi segera berjalan meninggalkan gedung mahkamah agung dan segera menuju hotelnya.
Ia masih harus berada di Jepang sekitar lima sampai enam hari untuk menunggu hasil persidangan, dan sekitar dua sampai empat hari lagi untuk penyerahan perusahaan Trend&Knight fashion ke genggaman tangannya.
°○🐯♡🐹○°
Lima hari berlalu, Yoshi sudah menerima undangan kehadiran di tempat persidangan kemarin karena hasil persidangan sudah keluar dan siap diumumkan kepada publik.
"Setelah dari sini segera bereskan barang-barangmu, besok aku akan menandatangani dokumen penyerahan perusahaan lalu kita langsung kembali ke Korea. Kau pesan tiket pesawat menuju Korea sekarang" jelas Yoshi kepada Winter setelah mendudukkan diri di kursi yang disediakan.
Banyak wartawan dari berbagai media datang memasuki ruangan, menyiapkan berbagai peralatan siaran yang memenuhi tempat untuk berlalu lalang.
"Harap tenang hadirin semuanya" seorang hakim masuk dan duduk di tempatnya.
Hakim tersebut memegang sebuah surat berisi hasil keputusan sidang, "saya akan membacakan hasil akhir dari persidangan lima hari lalu. Hasil keputusan ini mutlak tidak bisa diganggu gugat dengan alasan ataupun pembelaan apapun"
Ia membuka surat yang dipegangnya, "dari semua bukti yang ada selama sidang dan semua pembelaan yang dilakukan, kami sebagai anggota dewan mahkamah agung beserta tiga orang hakim setuju bahwa terdakwa Takata Mahiro dihukum kurungan penjara selama 36 tahun.
Dan Takata Mashiro dihukum dengan kurungan penjara selama 20 tahun, pengasingan sosial, penyitaan aset pribadi, dan pemindahan pemegang perusahaan kepada pemilik saham terbesar" hakim memukulkan palu yang ada di hadapannya sebanyak tiga kali.
Tok tok tok...
Seisi ruangan ricuh, terutama orang tua korban pelecehan seksual yang dilakukan oleh Mahiro karena tidak terima dengan hasil persidangan yang baru saja diumumkan.
Yoshi mengepalkan tangannya, menurutnya hukuman ini tidak setimpal dengan apa yang Mahiro lakukan kepada kesayangannya.
°○🐯♡🐹○°
Yoshi berjalan angkuh memasuki ke dalam sebuah gedung perusahaan besar, dengan winter di belakangnya yang membawa map merah di genggamannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Past, Present, and Future - YoshiHo [END]✓
Fanfic°Masa Lalu, Masa Kini, dan Masa Depan° S2 dari Errori, Peccati e Persone Silahkan baca dulu S1 • • • Ingatan masa lalu yang mengembalikan lagi trauma Mashiho •Trauma -> tekanan emosional dan psikologis yang besar, biasanya karena kejadian yang sang...