dunia pertama 🌼¹¹

4.2K 343 11
                                    

Vares sampai di rumah tempat dia menyekap Sandra. Dia di sambut oleh bodyguard yang bertugas menjaga di luar rumah dan beberapa pelayan yang bertugas membereskan rumah.

Dengan kaki panjang melangkah terus menuju kamarnya dan bertemu dengan bi Arum di depan pintu kamar.

"Selamat siang tuan muda." Sapa Bi Arum.

"Hm. Apa barang barang ku sudah kau pindahkan?" Tanya Vares pada Bi Arum dengan saudara datar dan dingin seperti biasa.

"Sudah tuan muda." Bi Arum mengangguk tanda bahwa dia telah melaksanakan tugas yang di berikan.

Vares mengangguk dan menyuruh bi Arum untuk beristirahat, Bi Arum mengangguk mendengar itu kemudian pamit dari sana.

Setelah Bi Arum pergi, yang Vares memegang handle pintu dan membukanya.

Setelah pintu terbuka, Vares berjalan ke arah Sandra dan duduk di samping gadis itu. Matanya yang hitam menatap lembut gadis itu sambil mengusap rambut coklat bergelombang milik Sandra.

"Aku sangat merindukanmu. Maaf kalau caraku untuk mendapatkan mu salah." Gumam Vares sambil terus mengusap rambut Sandra.

Dia mengecup kening Sandra dengan lembut dan tersenyum tipis.

Karena merasa badan yang lengket akibat keringat, Vares beranjak dari samping Sandra dan kakinya melangkah ke meja rias untuk melepas softlens, setelah terlepas baru dia melanjutkan jalan ke kamar mandi.

Beberapa menit kemudian, Vares keluar dari kamar mandi dengan rambut hitam basah dan handuk melilit sepinggang.

Dia berjalan ke lemari dan mengambil kaos hitam dan celana celana pendek warna army.

Selesai memakai baju, dia berjalan ke kasur dan merebahkan diri di samping Sandra dan menatapnya.

Dia membawa tubuh Sandra ke pelukannya dan memeluk erat. Dia mengelus rambut Sandra, sesekali mengecup kening gadis itu.

"Aku mencintaimu." Gumamnya dengan nada lirih dan perlahan kesadarannya di ambil oleh mimpi.

Vares tertidur dengan lelap begitu juga dengan Sandra yang sudah pria itu bius.

🌼🌼🌼

Malam harinya pukul 07:32, Vares terbangun dan membuka mata perlahan. Dia tersenyum tipis begitu melihat wajah orang yang dia cintai masih berada di pelukannya.

Vares bangun dan ke kamar mandi untuk membersihkan diri. Setelah selesai mandi, dia berjalan ke arah lemari dan mengambil kemeja hitam dan celana hitam.

Secara otomatis kakinya melangkah ke arah meja rias dan mengamati penampilan dari kaca.

Dia memakai bedak dan juga pelembab bibir kemudian memakai softlens hitam dan kaca mata gaya, tak lupa dirinya merapikan rambut dan memakai parfum harus. Ia juga melipat lengan kemejanya setengah dan memakai jam tangan juga.

 Ia juga melipat lengan kemejanya setengah dan memakai jam tangan juga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Let's Grant The Novel Character's Last Wish!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang