Nerd Girl | WinRina√√

12

Selamat membaca😀~~~

Hari ini karina tengah merehatkan tubuhnya dirumah, ia mengambil cuti beberapa hari dan meminta asistenya untuk menghandle perusahaan selama dia tidak ada. Banyak kerjaan, banyak fikiran dan banyak beban yang harus ia tanggung, karina membutuhkan waktu untuk istirahat dan healing sejenak.

Menghandle perusahaan besar bukan hal yang mudah ternyata, ia sendiri juga kewalahan jika setiap hari harus ada rapat dadakan.

Karina memegang jabatan sebagai direktur utama sudah berjalan hampir 1 tahun ini. Dibantu dengan giselle dan yeji ia meminta kedua temanya untuk bekerja diperusahaan yang ia pegang saat ini, karina hanya bisa mempercayai pada orang-orang terdekat saja, ia belum memiliki keyakinan dengan orang lain untuk membantunya diperusahaan. Maka dari situlah giselle dan yeji bersedia untuk membantu karina.

Giselle dan yeji juga sudah mengetahui mengenai hyunjin dan karina yang hanya bersandiwara dihadapan orangtuanya, mereka tidak bisa mengatur karina karena memang karina yang harus menjalaninya.

Tapi dibalik itu semua ternyata hyunjin sudah berencana untuk menikahi karina, ia sudah mengutarakan semuanya pada karina, tapi karina masih meminta waktu untuk hal seperti pernikahan, hubungan berkelanjutan, dan lain sebagainya.

Hati dia belum bisa melupakan winter, pekerjaan dia juga semakin banyak tiap harinya, pernikahan bukanlah satu hal yang karina fikirkan. Ia meminta hyunjin untuk tetap seperti ini, hanya bersandiwara, tapi hyunjin menolak dan tetap kekeh untuk tetap ingin menikahi karina.

Dan lebih kagetnya, hyunjin meminta keluarga dia dan keluarga karina untuk mengadakan acara pernikahan seminggu yang akan datang.

Suho dan orangtua hyunjin tentu setuju, mereka melihat hyunjin dan karina sudah saling melengkapi satu sama lain, padahal itu semua hanya sandiwara, ternyata selama ini hyunjin menganggap itu semua hal yang serius.

Karina merasa dibohongi oleh pria bernama hyunjin itu, dan sekarang, mau tidak mau ia harus menikah dengan hyunjin minggu depan, seminggu yang akan datang, secepat ini kah mereka harus menikah?

~~~~~

"Gw nggak mau nikah sama hyunjin sel, ji, gw sama sekali nggak ada perasaan sama dia!" gumam karina dengan kedua sahabatnya, saat ini mereka tengah berkumpul dirumah karina.

Mengingat karina tengah mengambil cuti giselle dan yeji memutuskan untuk mampir kerumah direktur utamanya.

"dulu lo sama winter juga gitu kan, nggak ada perasaan sama sekali, eh tau-tau udah jadian aja, kenapa lo nggak bisa gitu sama hyunjin?, lo deket udah hampir setahun ini, masak iya nggak ada rasa apa-apa." ujar giselle.

"iya, masak iya lo nggak mau nikah sama dia hanya karna winter" yeji.

Karina menghela nafas.
"gw-gw belom mau nikah bukan karna winter, y-ya karna emang gw nggak mau nikah muda aja, lo tau kan kerjaan diperusahaan gimana" jelas karina menatap dua sahabatnya.

"emm....bener juga sih, nikah muda nggak ada enaknya, apalagi lo sama hyunjin sama-sama kerja, kasian anak lo ditinggal terus." yeji.

"pikiran lo udah jauh banget, nikah aja belum udah mikir anak!" giselle.

" ya kan gw cuma ngasih gambaran kedepanya."

Giselle hanya geleng kepala dan menatap karina yang tertunduk lesu.

"yaudahlah rin, lo bisa bilang sama bokap lo kalo lo belum siap buat nikah, ini semua kan bukan keinginan lo, ini kemauan hyunjin, papi lo pernah bilang kan kalo dia nggak bakal maksa lo kalo lo belum siap." ucapan giselle membuat karina menganggukan kepala.