LOVE AND PAINTING 12 [END]

2.3K 240 15
                                    

7 tahun sejak kejadian tersebut Adel dan Ashel tak pernah saling bertemu lagi. 2 tahun yang lalu Adel keluar dari penjara sebenarnya Adel seharusnya lebih lama lagi namun karena seseorang mengirimkan bukti bahwa itu bukan semua salah Adel pihak kepolisian dan hukum memutuskan memotong masa pidana Adel.

Kini Adel merintih karir sebagai seorang pelukis. Iya tak salah dengar Adel adalah pelukis handal dari jaman SMA. Cita-citanya dulu ia ingin menjadi seniman yang berkutik dengan cat dan kanfas. Kali ini Adel memberanikan diri untuk memajang salah satu karya seni yang ia lukis hampir satu tahun lamanya.

Lukisan itu merupakan seorang wanita manis berkulit seputih susu dan manis melebih gula. Wanita itu terlihat sangat l menawan dengan latar belakang langit malam membuat kontras dengan warna kulit pria dalam lukisan itu. Wanita itu terlihat sepeti bulan di langit malam, sangat tenang jika dilihat. Lukisan itu juga membuat orang-orang menjadi penasaran, banyak orang yang mengagumi keindahan lukisan itu. Lukisan Adel bernama "Eternal" yang artinya abadi.

Banyak orang menanyakan mengapa Adel membuat lukisan wanita ini. Adel menjawab bahwa wanita dalam lukisan itu adalah orang yang ia temui saat ia berumur 21 tahun.

Flash back

Adel berjalan di pameran fotografi. Sebenarnya ia hanya ingin meluangkan waktu nya di tempat yang sunyi maka dari itu ia memilih untuk pergi ke pameran fotografi. Adel berjalan santai hingga ia melihat salah sari fotografer muda tengah memajang foto pemandangan yang cantik. Namun Adel bukan memandang ke foto itu namu ke sang fotografer lah. Dengan mental seadanya Adel memberanikan diri untuk berbasa-basi denga fotografer itu.

"Permisi kamu yang foto ini ya, keren banget, bisa nih aku jadi fans hehehe"

"hahaha kamu lucu juga ya kenalin aku Ashel"

Itu adalah ucapan pertama Ashel yang diberikan ke Adel.

Semenjak itu Adel mencari tahu tentang Ashel dari umur yang ternyata lebih muda dari dirinya dan bahkan hingga ke kehidupan privasinya. Adel bahkan rela membeli rumah disebelah rumah Ashel.  Jika orang bilang ini namany obsesi bukan cinta. Namu obsesinya Adel itu bukanlah obsesi ingin memiliki namun obsesi ingin melindungi dan pastinya ia sudah sangat jatuh cinta dengan Ashel.

Flashback off

Di lain sisi Ashel juga sedang di pameran fotografi. Ashel memamerkan beberapa foto namun foto utama nya adalah. Foto yang ia ambil 7 tahun yang lalu, foto seorang wanita tengah bermain di pinggir sungai dengan sunset sebagai latar belakang. Wanita cantik dan keren dengan tubuh tinggi dengan pahatan rahang yang tegas, mata elang tajam, dan kemeja krim yang lengannya di gulung. Wanita itu sepeti matahari di langit senja yang cantik. Jika di tanya apa nama foto itu Ashel akan menjawab "Dove" yang artinya merpati.

Sama halnya, banyak orang yang tertarik dengan foto cantik yang Ashel ambil 7 tahun yang lalu.

Ashel merasa lelah dan lapar, Alsjel memutuskan untuk keluar sebentar mencari makanan dan udara segar. Karena pameran agak penuh membuat Ashel harus berjalan sedikit lebih cepat.

Sett

Ashel melihat ke belakang entah  kenapa ia merasa ada seseorang yang ia kenal berpapasan dengannya tadi. Namun mungkin orang itu sedang buru-buru jadi orang itu sudah hilang.

"Tidak Ashel tak mungkin dia ada disini"

Ashel segera berjalan ke luar dan meninggalkan gedung pameran.

"Tidak Adel itu tak mungkin dia ada disini" ucap Adel dalam hati, jujur Adel tadi merasakan hawa seseorang yang mirip dengan orang yang ia cintai.

"Aku harap akan ada kesempatan kita akan bertemu" ucap Adel/Ashel dalam hati.






END

BUBAR BUBAR WKWK, dah end cuy🙏🏻🙏🏻

Yaudah sorry kalau ending nya ga jelas ya, soalnya ini aku buat untuk menemani kekosongan aja wkwk, ga ada serius² nya.

Makasih buat yg udh baca dan vote smpe skrngg😽😽

Tunggu aku di karya² selanjutnya yaah!!😸😸

See youu guyss😽😽

Love And Painting (DelShel) [END]✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang