Cast
Jaemin HyunjinHyunjin dikenal dengan sikap dinginnya membuat siapapun penasaran bagaimana sosok cantik itu yang sebenarnya.
Hyunjin hanya berteman dekat dengan renjun ditempat kerjanya. Selebihnya hanya sekedar "say hai". Banyak rekan kerja yang meliriknya namun hyunjin tak sekalipun menanggapi itu. Bahkan terkesan sangat tertutup.
Hyunjin bukan tipikal orang yang menunjukan jati dirinya. Karena Hanya Jaemin dan Renjun lah yang mengetahui tentang Hyunjin yang sebenarnya.
Jaemin sudah mengenal Hyunjin sejak kecil, Bahkan dulu mereka sangat akrab. Namun, setelah kepindahan Hyunjin waktu itu membuat semuanya berantakan. Saat berusia 7 tahun hyunjin harus pindah karena orang tuanya yang memang dipindah tugaskan ke Busan. Dengan setia Jaemin menunggu kembalinya hyunjin yang sudah berjanji akan kembali.
Sudah hampir 15 tahun mereka berpisah, dan Dipertemukan kembali di Perusahaan. Jaemin tentu sangat senang lantaran Sahabatnya kembali. Namun, saat dirinya akan mendekat Hyunjin lebih dulu menjaga jarak. Bahkan terkesan tak mengenal Jaemin. Karena Itulah Jaemin berusaha mendekati Hyunjin nya kembali. Banyak sekali cara dia lakukan namun Hyunjin masih sama.
Semua rekan kantor pun bahkan menyimpulkan bahwa Jaemin dan Hyunjin adalah musuh. Banyak sekali Wanita yang menyatakan Perasaannya kepada Hyunjin, Namun semua di tolaknya. Jaemin yang melihat itu hanya bisa tertawa melihat para wanita Itu.
.....
Hyunjin memasuki Ruang kerjanya yang berada di lantai 5 bertepatan dengan Jaemin yang juga akan menaiki lift.
Keduanya hanya Bungkam. Hyunjin yang sibuk bermain ponsel. Helaan nafas Jaemin terdengar pasrah. " Yak!!! Apa kau benar benar melupakan ku Hyunjin?" Seru Jaemin yang ditanggapi hanya diam oleh Hyunjin.
" Cukup Hyunjin. Kau tahu kesabaran ku sudah mencapai level akhir" kata Jaemin sambil mengungkung tubuh Hyunjin. Mata hyunjin bergerak gelisah takut jika tiba tiba lift terbuka dan ada karyawan yang melihatnya. Mau ditaruh dimana mukanya. Hyunjin yang biasa terlihat Dingin, Cuek serta berkharisma harus Hancur karena Ulah Jaemin.
" Stop!! Minggir" Peringat Hyunjin
" Gak! Gue gak akan minggir sampe lo Inget Gue Hyunjin!" Kata Jaemin sambil bersmirk. Sungguh Hyunjin sempat terpesona dengan senyum menawan itu.
" Jaemin minggir. Atau mereka melihatnya" seru Hyunjin sambil mendorong lengan Berotot milik Jaemin.
" Kenapa harus takut. Biarkan mereka Tau jika Kita saling mengenal Sayang" Goda Jaemin.
" Cukup jaemin. Menyingkir dari Tubuhku" Kata Hyunjin. Tiba tiba pintu lift terbuka, Hyunjin yang sudah gemetaran takut Mereka semua melihat kelakuan Jaemin.
" Kenapa kau begitu takut hmmm.... Tidak ada orang diluar" kata Jaemin mengusak rambut Hyunjin lalu Berjalan keluar.
Wajah Hyunjin memerah, Dadanya terus terpacu karena Gugup dan juga Sedikit terpesona dengan Jaemin.
......
Karena perayaan Sukses nya Proyek besar. Mereka semua Memutuskan untuk merayakannya di sebuah Bar. Hyunjin sedikit tidak nyaman lantaran Bukan Zonanya.
Melirik sekitar banyak sekali pasangan Muda yang Bermesraan. Dan Jangan lupa, Bau serta Musik yang memusingkan.
Mereka memesan Ruangan Privat membuat Hyunjin sedikit lega. Banyak sekali Minuman yang tersaji di meja. Mereka melakukan permainan yang kalah Harus meminum Alkohol itu.
Hyunjin ragu karena dia tidak pandai dalam permainan. Namun Tiba tiba sesorang duduk di sampingnya. Sedikit benafas lega saat tau itu Jaemin. Permainan baru saja di mulai namun hyunjin sudah kena. Meneguk Cairan aneh itu. Rasanya Hyunjin ingin muntah. Karena tidak tega Jaemin langsung merebutnya dan menggantikan Hyunjin. Lalu meraih tisu yang ada di Sampingnya memberikan kepada Hyunjin.
