CEO MIN YOONGI || SELESAI

51

Sore ini yoora, hyerin dan soobin sedang berada di sebuah taman. Mereka sedang asik memakan ice cream sambil menikmati suasana sore yang sangat cerah

"Omo hyerin lihat mulutmu sangat belepotan" ujar soobin sambil membersihkan mulut hyerin dengan tisue

"Papa~"

Soobin menghentikan kegiatannya yang sedang membersihkan mulut hyerin begitu juga dengan yoora disampingnya ia segera menoleh ke arah hyerin

"Lihat dia sudah bisa bicara" ujar yoora dengan mata berbinar

"Ayo katakan sekali lagi" ujar soobin

"Papa~" cicitnya lagi sambil memukul-mukul wajah soobin sambil tertawa khas bayi

Saking senang soobin memangku hyerin sambil terus menciumi wajahnya

Keduanya tampak bahagia tetapi berbeda dengan seseorang yang sedang melihatnya dari kejauhan, laki-laki itu meremas kuat tangannya dengan rahang mengeras. Saat ia akan melangkahkan kakinya, tiba-tiba ponselnya berbunyi

Drrrttt....

CALL ON

"........"

"Hmm, aku akan tiba sebentar lagi"

CALL OFF

Lalu setelah itu yoongi segera pergi dari sana dan mengurungkan niatnya untuk menemui ketiga insan yang sedang berbahagia itu

Benar, laki-laki yang sedang berada tidak jauh dari sana adalah min yoongi, laki-laki yang menghilang selama 5 tahun itu untuk menyembuhkan penyakitnya kini telah kembali

***

Sesampainya di depan rumah Hoseok, yoongi segera memarkirkan mobilnya lalu turun dan berjalan masuk kedalam rumah mewah itu

Cklek

"Selamat datang kembali tuan min" ujar hoseok, jimin, jungkook, taehyung dan namjoon serempak

Seperti biasa yoongi hanya menampilkan ekspresi datarnya

"Yak!! Hyung setidaknya pura-puralah terkejut, kami dengan susah payahnya menyiapkan semua ini untukmu" ujar taehyung

"Aku tidak menyuruhnya kan?" Ujar yoongi dingin lalu duduk diikuti kelima temanya

"Aku senang akhirnya kau sembuh total 100%" ujar hoseok

"Ohiya hyung kau sudah menemui yoora? Kau tahu kan kalau dia sudah menjadi seorang CEO?"

"Hmmmm....aku sudah menemuinya" ujarnya dingin

'Dan dia juga sudah menjadi seorang ibu' batin yoongi

"Tapi kenapa wajahmu seperti itu hyung"

"Lalu aku harus apa?"

"Kau tidak senang setelah bertemu dengannya?" Ujar jungkook

"Sebenarnya kalian mau mengintrogasiku atau mau merayakan kembalinya aku?"

"Tentu keduanya" ujar taehyung

Yoongi tidak menjawabnya dia malah memainkan ponselnya, jimin dan hoseok saling pandang seakan tahu mereka berdua kini mencairkan suasan lagi

"Sudah hyung nanti saja main ponselnya, kajja kita mulai party" ujar jimin sambil membawa ponsel yoongi

"Kembalikan ponselku!"

"Ini minumlah hyung" ujar hoseok menyodorkan gelas berisi wine

Dengan berat hati yoongi menerimanya kemudian meneguknya sampai habis

Semuanya bersorak dan setelah itu mereka mulai party sampai jam menunjukan pukul 02.30 pagi dan setelah itu yoongi memutuskan untuk pulang

*****

Pagi berlangsung begitu cepat, terlihat disebuah kasur berukuran king size itu, yoongi masih terbaring dengan kedua mata yang masih tertutup sempurna padahal jam sudah menunjukan pukul 10.00 siang

Hingga terdengar suara ponselnya berdering dan membuat laki-laki itu dengan berat meraba-raba keberadaan ponselnya setelah ketemu dia menekan tombol hijau

CALL ON

"Yeobseo.... hyung kau sudah bangun kan? Lihatlah laptopmu aku sudah mengirimkan laporan yang kau minta"

"Hmmm" ujarnya dengan mata yang masih terpejam

CALL OFF

setelah mematikan sambungannya dengan hoseok yoongi segera bangun lalu berjalan menuju kamar mandi. Hari ini yoongi memutuskan belum pergi ke kantor karena ia masih merasa lemas

Setelah mandi yoongi membawa laptopnya yang berada diatas meja kemudian berjalan kearah sofa yang ada dikamarnya lalu mulai membuka laptopnya dan menghidupkan benda tersebut

Saat sedang asik dengan laptopnya tiba-tiba ponselnya berdering menandakan telpon masuk, setelah melihat siapa pelakunya yoongi segera mengangkatnya

CALL ON

"Wae?"

"Aku sudah tiba dibandara, jadi jemput aku sekarang juga"

"Hmmm"

CALL OFF

Setelah mematikan sambungan telponnya yoongi turun kebawah mencari pak han selaku sopir keluarga min

"Pak tolong jemput gain dibandara sekarang!"

"Baik tuan muda"

Setelah itu pak han segera naik ke mobil dan melajukan mobilnya menuju bandara

"Kenapa malah menyuruh pak han yang menjemput?"

"Aku sedang malas menyetir"

"Dia pasti akan sangat marah ketika tahu yang menjemputnya bukan kau"

"Biarkan saja"

Setelah kepergian yoongi, ny.min menggelengkan kepalanya melihat tingkah anaknya itu

*****