CEO MIN YOONGI || SELESAI

52

Setelah menelpon yoongi, gain berjalan mencari tempat istirahat sambil menunggu yoongi menjemputnya. Ia duduk disalah satu kursi yang berada tak jauh dari pintu keluar

Setelah beberapa menit akhirnya pak han sampai dibandara, dia segera mencari gain lewat tulisan namanya yang ditempelkan di papan

Saat gain sedang mencari-cari yoongi, ia melihat seorang pria paruh baya membawa tulisan yang bertuliskan namanya. Gain segera berdiri dan berjalan kearah itu

"Permisi, kalau saya boleh tahu paman siapanya gain yah?"

"Saya sopir keluarga min dan saya diminta menjemput nonna gain dibandara"

'Mwoo?!! kenapa malah dia yang menjemputku bukannya yoongi oppa' batin gain

"Saya gain"

Pak han segera melihat ke arah gadis itu dengan tatapan mengintimidasi

"Apa anda tidak berbohong?"

"Yakk!! Mana mungkin saya berbohong, ini lihatlah" ujar gain sambil memberikan kartu identitasnya pada pak han

"Ahh ternyata kau nonna gain, mari mobil nya tidak jauh dari sini!!" Ujarnya sambil membawa koper gain

"oh ia kemana yoongi oppa bukankah dia yang seharusnya menjemputku disini?"

"Tuan muda ada di rumah"

'Awas saja sampai di sana aku akan membunuhnya' batin gain

Sesampainya di depan mobil yang dimaksud, gain segera masuk ke dalam mobil itu

Butuh sekitar 30 menit akhirnya mereka samapi di kediaman keluarga min. Mobil yang membawa mereka segera diparkirkan di tempat biasa dan disana ny.min sudah berdiri sambil tersenyum

"Eomma bogosipeo!!" ujar gain sambil berlari kepelukan ny.min

"Nado bogosipeo" ujar ny.min sambil memeluk gain

"Eomma kemana yoongi oppa bukankah seharusnya dia yang menjemputku?"

"Dia ada di dalam, ayo masuklah!!"

Gain segera melepaskan pelukannya dan berlari masuk ke dalam rumah sambil meneriaki nama yoongi

"Yakk!! Min yoongi!!" Teriaknya setelah sampai di ruang tv

Yoongi yang sedang memainkan ponselnya melirik ke  arah suara itu lalu ia memutar bola matanya malas

"Wae?" Ujarnya sambil memainkan ponselnya

"Kenapa kau malah menyuruh orang lain menjemputku"

"Aku sedang malas berkendara"

"Selalu saja malas, kapan oppa akan semangat?" ujarnya kemudian duduk di samping yoongi

Yoongi hanya menaikan bahunya tanpa melihat kearah gain

"Aku tidak mau tahu pokonya besok sore aku ingin shooping!!"

Baru saja yoongi akan menjawab gain kembali bicara

"Tidak ada penolakan!!" Ujar gain kemudian melangkahkan kakinya menjauh dari yoongi

Yoongi menghela napas sebentar kemudian menoleh kearah ny.min

"Itu salahmu juga, jadi kau harus tanggung jawab" ujar ny.min kemudian berjalan ke arah dapur

*****

Sore ini, terlihat yoora sedang berbincang-bincang disebuah toko tas dengan brand terkenal disuatu mall. Mereka duduk di sofa ditemani kopi di mejanya. ketiganya terlihat asik dengan obrolan mereka, tetapi tidak lama kemudian mereka pun mengakhiri obrolan tersebut kemudian saling berjabat tangan

"Baiklah yeona~ssi saya duluan" ujar yoora yang kemudian keluar

Setelah keluar dari sana, tak sengaja mata yoora melihat seorang pria yang ia kenal sedang berjalan kesebuah toko baju dengan seorang wanita disampingnya yang bergelatut manja ditangan pria itu

"Yoongi oppa" guman yoora

'O-oppa apa benar itu kau? Lalu siapa wanita yang sedang menggandeng tanganmu itu? Apa dia kekasihmu?' Batin yoora

Karena yoora ingin memastikan kalau itu yoongi, ia melangkahkan kakinya kearah toko baju yang yoongi dan gain masuki. Sesampainya disana yoora berdiri tak jauh dari mereka sambil pura-pura memilih baju

"Oppa kajja kita beli baju couple yang itu?" Ujar gain sambil menunjuk baju berwarna hitam

"Terserah" ujar yoongi dingin

"Tolong ambilkan baju yang itu!!" Ujar gain pelayan toko

Setelah membayarnya, mereka pun keluar dari toko itu dengan yoora terus mengikutinya secara diam-diam dibelakangnya

"Kajja kita juga harus membeli sepatu yang sama!!" Ujar gain lalu menarik yoongi kesebuah toko sepatu

"Wahh lihatlah oppa sepatu ini sangat bagus kajja kita beli yang ini saja" ujar gain dan langsung membawanya ke kasir

"Ahh aku sangat lapar sekarang" keluh gain sambil memegangi perutnya dan mengelusnya

Ketika yoongi melihat kearah kaca tidak jauh dari sana ia melihat seorang wanita yang ia kenal sedang memperhatikannya. Kemudian yoongi berjongkok menghadap perut gain kemudian ikut mengelusnya

"Kau sudah lapar ternyata, kajja kita cari makan"

Gain membulatkan matanya tidak percaya melihat perlakuan yoongi yang ikut mengelus perutnya

Sedangkan seseorang yang yang tidak jauh dari sana mematung melihat tingkah mereka, karena tidak sanggup gadis itupun berbalik dan keluar dari sana sambil berlari

Sesampainya diparkiran yoora segera masuk ke dalam mobilnya sambil menangis sesegukan

"Hiks...hiks...jadi kau sudah menikah? Kau tega sekali oppa hiks...hiks..."

"Aku sangat kecewa padamu oppa aku sangat membencimu seandainya dari dulu aku melupakanmu, mungkin aku tidak akan sesakit ini ketika tau kau sudah menikah dan akan segera memiliki anak hiks...hiks..."

Sedangkan di dalam sana, yoongi melihat ke arah kaca itu lagi dan seseorang yang tadi memperhatikannya sudah tidak ada. Yoongi kembali berdiri lalu melangkahkan kakinya meninggalkan gain

"Yakk!! Oppa apa yang barusan kau lakukan?" Teriak gain sambil berlari menyusul yoongi

Sesampainya disana gain duduk disamping yoongi sambil terus mengomel

"Aku minta maaf dan diamlah kau sangat berisik!!" tegur yoongi dengan wajah datarnya

Gain menghela napasnya kemudian mereka makan dengan keheningan

*****