Budak kecil || JiChen

13🌿

🎶CRY🎶

Jisung merutuki dirinya sendiri, disaat dia tidur dan dia bangun si manis sudah tidak ada, dia sudah mencari ke segala arah tapi apa? Jejak Chenle sama sekali tidak terlihat

Mau bagaimanapun dia akan menemukan chenle, meskipun mempertaruhkan harta serta nyawanya sekalipun, tapi tidak jika berurusan dengan Lee Corp

Jisung mengumpulkan semua bodyguard nya di halaman belakang, menyuruh mereka menghitung dari satu sampai mentok

1....

2....

3....

4....

5....

6....

Sampai dimana mereka sudah selesai berhitung, saking banyaknya jisung sampai bingung, tidak!! Bodyguard jisung bukan hanya enam tapi dua ribu lebih

"Kalian ditugaskan untuk mencari orang bernama Park Chenle!!"

"Baik boss!"
Ucap mereka serentak

Jisung masuk kedalam ruang kerjanya, lalu memperhatikan setiap kamera yang berada ditubuh para bodyguard nya, lalu memperhatikan kamera di anjing penjaga

"Bagaimana bisa mereka mengambil Chenle?! Kamera dimana-mana"

Memijat pelipisnya lalu dia tersentak

"arrghhh sialan!! Kenapa aku tidak menaruh anjing penjaga dan kamera di pintu belakang!?!?! Aarrgghh"

Brak

Brak

Melempar beberapa benda di atas meja lalu menatap bingkai foto yang masih anteng di atas meja, menyambar bingkai itu lalu memeluknya

"Daddy minta maaf untuk yang kedua kalinya baby"

"Daddy minta maaf chenle"

Satu liquid bening turun dari manik tajam nya, jisung baru kali ini menangis, terakhir kali menangis saat orang tua mereka kecelakaan dan berakhir meregang nyawa atau saat Chenle tak sadarkan diri?

Mungkin.. Maaf ya jika salah, soalnya banyak komen yng bilang ini salah hehe...

Jisung mempunyai saingan atau bisa disebut musuh bebuyutan kakeknya, dia adalah CEO besar di perusahaan LEE CORP sungguh bagi jisung dia adalah orang terkeji, Tuan Lee membunuh kakeknya karna harta kakeknya lebih besar dari dia

🌿🍃🌿

Eunwoo heran, kenapa para bodyguard ayahnya membawa wanita cantik kedalam rumah?

"Dia bukan wanita, aku sepertinya pernah melihatnya, dia manis seperti chenle"

Eunwoo tersentak "C-Chenle!?!"

Eunwoo berlari menuju kamar bernuansa putih dan harum seperti bau parfum chenle, susu vanilla dan strawberry

Seusai menaruh chenle di ranjang, para bodyguard itu langsung pergi sedangkan dia langsung nyelonong masuk

"C-chenle, bagaimana kau bisa dibawa oleh bodyguard ayahku?!?"

Chenle yang masih setengah sadar hanya menggeleng "aku sedang tidur bersama daddy, tapi sialnya aku dibawa kesini oleh bodyguard bodoh itu" kini Chenle hanya bisa menangis karna tubuhnya kamu entah sejak kapan dan sampai kapan

Eunwoo memerah padam, matanya menahan tangis padahal bibirnya sudah bergetar menahan tangis

Dia berlari menutup pintu, meninggalkan chenle sendiri lalu menuju ruang kerja ayahnya, disana dia melihat bodyguard sedang berbaris rapi mendengarkan apa yang ayahnya bicarakan