Ruang Seni ²

25 7 1
                                    

დ .•*""*• Happy reading •*""*•.დ

Pulang sekolah.

Mereka ber sembilan saat ini berada didepan ruang seni. Jungwon yang meminta karena setelah apa yang ia cerita bahwa ia mendengar suara nyanyian di ruang seni ini padahal jelas jelas ruang seni kedap suara, kok bisa Jungwon mendengar itu? Apa hanya halusinasinya saja?

Ya, lagipula Arizka juga akan berlatih bersama Jay dan teman-teman band nya.

"Gak mungkin, Jungwon. Gimana lo bisa denger suara nyanyian padahal ruangannya kedap suara?" kata Heeseung sebab Jungwon terus saja merengek bahwa ia mendengar nyanyian.

"Halu ya lo." ejek Sunghoon.

Jungwon mengusap wajahnya kasar, "Gue gak halu! Gue beneran denger nyanyian!"

"Tapi kenapa gue gak denger?"

"Karna lo budeg."

"Bangsat!" Niki menatap sinis ke Sunoo karena mengatakan dirinya 'budeg' tadi. Yang lain hanya menatap malas, namun berbeda halnya dengan dua gadis ini yaitu Arizka dan Caitline. Mata keduanya melihat lurus ke arah ruang seni.

"Lo ngerasain ada hawa yang aneh disini gak?" tanya Caitline sedikit berbisik agar tidak ada yang mendengarnya kecuali Arizka.

Sebelum menjawab Arizka mengangguk pelan, "Gue ngerasa kayak ada jiwa penasaran disekitar sini."

"Nah gue juga. Mungkin gak sih itu ada hubungannya sama yang Jungwon ceritain?"

"Mungkin. Tapi gue gak--"

"Oi!"

"Udah dateng aja lo berdua, ayoklah langsung masuk!"

Tiba-tiba saja teman band Jay datang, Arizka yang posisinya dibelakang sendiri pun diseret paksa oleh Caitline.

"Ayo kawan semangat tunjukin suara emas lo!" kata Caitline menyeret masuk Arizka karena gadis itu seperti malas. Arizka hanya diam ketika Caitline menyeretnya.

"Jadi ini yang namanya Arizka..Cantik juga."

Ucapan dari Taehyun mendapat lirikan tajam dari Jay yang mendengarnya, "Biasa aja dong bang lirikannya. Tenang aja kagak diembat kok," kata lelaki disamping Taehyun yang bernama Jisung berucap demikian sebab raut wajah Jay seakan ingin membunuh orang.

"Hayoloh Taehyun, pawangnya ngamuk.." ucap Hueningkai lalu tertawa.

Lucu sekali pemandangan di depannya ini. Jauh di lubuk hati Hueningkai, ia meratapi nasib kejombloannya yang sangat ngenes, alias jones.

Arizka yang mendengar itu berdecak malas dan langsung meninggalkan mereka. Ia mengecek semua kabel, memastikan satu per-satu kabel benar-benar tertancap.

"Hmmmm..check, check,"

"GILE SUARA LO, KA!!!" teriak Caitline heboh, padahal Arizka mulai nyanyi aja belum. Jay? lihatlah wajah cowok itu sekarang. Jantungnya berdegup lebih cepat, mata terus berkedip, oh Jay sedang gugup sekarang.

"Liat tuh mukanya Jay, kayaknya dia gak kuat deh duet sama Arizka," bisik Jake pada Sunghoon

"Ya siapa sih yang kuat deket sama cewek yang dia suka?" balas Sunghoon berbisik.

Arizka yang tadinya sibuk dengan mic perlahan melihat ke Jay yang terus saja berdiri ditempat mendekat saja tidak. Kapan akan mulainya ini?
Karena kesal pun akhirnya Arizka mendekat ke Jay dan menarik lengan lelaki itu.

"Lama!"

"Y-ya udah kita mulai ya..." ucap Jay gemetar. Matanya melihat ke teman temannya yang sudah di posisi masing masing. Seperti Jisung yang berada di bagian bass, Hueningkai di keyboard, dan Taehyun dibagian drum.

A Full Of GhostTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang