Happy reading 🤗
*Brak*
"Daddy"ucap balita dan berlari ke tempat daddy nya berada
"Daddy dali mana saja, Alex Dali pulang sekolah tidak bertemu Daddy"ucap balita itu dengan cadelnya
"Ah,maaf Alex Daddy sedang ada sedikit urusan,dan Daddy lupa mengabari Alex"
"Ulusan apa dad?"
"Siapa yang Minggu kemarin minta mommy?"
"Alex"
"Nah sekarang Daddy sudah ketemu sama mommy Alex""Benalkah"
"Heem"
"Yang mana Daddy"
"Yang itu"ucap Aldraix sambil menunjuk ke Alizza
"Apa Alex boleh memeluknya?"
"Boleh"
Balita yang dipanggil Alex itu berlari dan memeluk kaki Alizza
Alizza hanya diam, ia sedang memikirkan siapa anak ini?, dia memanggil om dra dan sebutan Daddy?
"Dia anak saya,apakah kamu tidak mau memeluknya?"
Tanpa menjawab Alizza berdiri dan menyamakan tingginya dengan anak itu
"Hallo Alex"
"Hallo mommy"
"Apakah Alex mau memeluk kakak?"
"No kakak tapi mommy"ucap Alex dan langsung memeluk Alizza
"Ah iya iya"
"Emm apa Alex sudah makan?"tanya Alizza karena Alex tidak melepaskan pelukannya
Alex pun melepaskannya
"Alex belum makan mom"
"Kenapa?, Ini kan sudah malam?"
"Tidak ada Daddy makanannya jadi tidak enak"
"Kenapa begitu?"
"Tidak tahu"
"Sekarang ayo makan mm kakak suapi"
"Mommy!!"
"Eh iya iya mommy suapi mau"
"Emm"
Alizza mengambil tablet untuk memesan makanan untuk Alex
* * * * * *
Acara makan malam sekaligus perjodohan ini ditutup dengan melihat interaksi antara Alizza dan Alex, tepat tepat pada tanggal 12 Desember 2022, sebenarnya Alizza masih bingung dengan semua ini tapi ia mencoba memahami dan mengingat prinsipnya "dicoba dulu siapa tau bahagia"
* * * * * *
Setelah makan malam itu, Alizza menjalani kehidupannya seperti sebelum-sebelumnya ia sekolah dan berkumpul bersama temannya, layaknya remaja pada umumnya, sama dan acara pertunangan nya itu tinggal 10 hari lagi.
Aldraix sengaja tidak menghubungi Alizza, dengan alasan ia ingin Alizza menghabiskan waktunya remajanya sebelum ia terikat dengan janji pertunangan bersama aldraix, Aldraix pun pun juga selalu sibuk dengan pekerjaannya
* * * * * *
Di hari -2 sebelum acara, Aldraix menghubungi Alizza untuk makan malam bersama, aldraix juga ingin membahas tentang siapa itu Alex.
Kini Alizza sudah siap dengan dress birunya, ia sedang menunggu kedatangan aldraix di ruang tamu sampai
"Maaf nona di luar sudah ada tuan Aldraix sedang menunggu nona"ucap salah satu Maid
"Emm baiklah, Alizza mau pergi, nanti kalau mama nanya bilang aja lagi keluar bersama om dra"
" Baiklah"
"Udah dulu ya bi, Alizza pergi dulu bye
Alizza keluar dari rumah dan sesekali ia bersenandung riang
"Maaf Om nunggu lama ya?"ucap Alizza saat sampai di mobil Aldraix
Alizza pun masuk ke dalam mobil Aldraix
"Kita mau ke mana?"
"Mau ngambil cincin"
"Owh"
Alizza hanya mengangguk-angguk saja
"Em om"
"Hmm?"
"Kalau gue manggil dijawab kek jangan hahemhahem doang"
"Kenapa?"
"Enggak jadi deh"
"Baiklah"
Beberapa menit kemudian
"Om"
"Apa?"
"Emm Alex enggak ikut?"
"Enggak"
"Kenapa?"
"Saya perlu bicara empat mata denganmu""Owh
Saat sampai di toko perhiasan Alizza langsung keluar dari mobil
"Gede banget"kagum Alizza
"Tutup mulutmu awas nanti ada lalat"
"Om maaah""Udah ayo masuk"ucap Aldraix sambil menggendong tangan Alizza untuk masuk
"Pak Al mari ikut saya"
"Hmm"ucap Aldraix dan mengikuti karyawan tersebut
"Ini Pak Beberapa cincin yang anda pesan bisa dipilih"ucap karyawan itu sambil memperlihatkan tiga cincin di depannya
"Alizza"
"Apa?"
"Cepat pilih"
"Gue?"
"Iya siapa lagi"
"Silahkan nona"
"Emm yang ini aja,cantik gitu soalnya"
"Dicoba dulu aja, siniin tangannya"ucap Aldraix sambil memasangkan cincin di tangan Alizza
"Cantik"
"Siapa?"
"Cincinnya"
"Owh,gue kirain mbk nya"
To be continued
Thank you for reading
don't forget vote and comment,
and wait next chapterHappy reading 🤗
KAMU SEDANG MEMBACA
I'M Yours but it's a secret
Teen FictionAKU MILIKMU TAPI ITU RAHASIA HAPPY READING 🤗 Berkisah tentang Alizza zivara Maheswara dan Aldraix putra Syahreza yang telah di jodohkan oleh kedua orang tua mereka sendiri.Apa mereka akan menerima? Terlebih mereka baru kenal beberapa jam saja, mem...