Happy reading 💫
.
.
.Malam ini sesuai rencana mereka tadi disekolah, kini mereka tengah berkumpul ditaman belakang rumah megah Angeli, terlihat Vino bernyanyi diiringi dengan goyangan heboh Niel, Gafi, Desya, serta Fara di sebelah mereka terdapat Crystal yang tengah menyawer mereka dengan daun kering pepohonan yang berada di sana, sementara Chiara dia heboh bertepuk tangan sambil sesekali tertawa terbahak-bahak
Yang lainnya hanya menikmati saja sesekali terkekeh dengan tingkah heboh mereka
"Oke para penonton mari kita berdendang"seru Vino menaiki kursi yang tadi didudukinya sambil memegang mic
"Kuyyyy"seru mereka dengan semangat 45
Vino tengah bersiap-siap untuk bernyanyi sementara yang lainnya sudah mengatur posisi mereka untuk berjoget ria
"Woi Vin lama banget sih"Gertak Niel karena Vino masi asik-asiknya sok ganteng di atas kursi
"Sabar monyet-monyet ku, babang ganteng tengah mempersiapkan diri"Teriak Vino membuat mereka reflek menutup telinga masing-masing karena suara yang menggema
"Halahh lama Lo jamal"Niel dengan cepat merampas mic yang berada pada genggaman Vino setelahnya diapun mendorong Vino dari atas kursi dan menaikinya
BRUK
"Pantat bohay guee"pekik Vino sambil mengusap bokongnya
"sudah siap mematahkan pinggang kalian?"tanya Niel dibalas anggukan semangat mereka
"oke musikkkk"Seruu Niel pada operator, yaitu Gafi
Terdengar suara musik menggema membuat mereka berjoget ria sambil tertawa
"Sulingnya suling bambu, gendangnya kulit lembu, dangdut suara gendang, rasa ingin berdendang,
dangdut suara gendang, rasa ingin berdendang, Terajana..... Terajana...itu lagunya, lagu India hiyaaa"Niel bernyanyi dengan merdunya membuat mereka Sek aseekk bergoyang"Asekkk lanjutt kuyyy"Seru Vino sambil mengambil saweran Crystal
"Hai, merdunya, hai, merdunya
merdu suara, oh penyanyinya, serasi dengan, indah gayanya, karena Asyiknya aku, hingga tak kusadari,
Pinggul bergoyang-goyang, rasa ingin berdendang
pinggul bergoyang-goyang, rasa ingin berdendang"lanjut Niel bernyanyi dan turun dari kursinya dan ikut berjoget dengan yang lainnyaFara serta Desya mengikuti lirik lagu dengan menggoyang piggul mereka ke kanan kiri sementara Niel berdiri di tengah mereka dengan tertawa diikuti vino dan Gafi yang berdiri dibelakang Desya, crystal Tengah asyik-asyiknya menyawer mereka
Chiara dengan heboh bertepuk tangan layaknya anak kecil, berlari mengelilingi teman-temannya dengan sesekali melompat girang
Angeli, lanna, Farez dan Afkar hanya bisa memperhatikan kehebohan para sahabatnya dengan sesekali mengulas senyum tipis
Farez yang sedang duduk bersebelahan dengan Angeli terlihat tengah melingkarkan tangannya mesra pada pinggang ramping Angeli
"Ambil Hoodie dulu, dingin nanti sakit"kata Farez menolehkan pandangannya pada angeli yang sedari tadi membisu sambil menatap para sahabatnya
Angeli menoleh kearah Farez dengan senyum tipis "Gausah kan udah dipeluk"ucap Angeli mencolek hidung mancung Farez
Farez terkekeh "emang gak kedinginan?" Angeli menggeleng
"Kamu udah makan?"Lanjut Farez dijawab gelengan lagi oleh Angeli
"kita pesen makanan aja ya"tawar farez mengambil benda pipihnya untuk memesan makanan mereka
KAMU SEDANG MEMBACA
Angeli
Teen FictionMenceritakan keempat gadis yang berencana membalaskan dendam atas kematian seseorang INI ASLI PIKIRAN SENDIRI YA GAYSS, KALAU MUNGKIN ADA NAMA TOKOH YANG SAMA, ATAU LATAR YANG SAMA ITU UNSUR KETIDAK SENGAJAAN💫 TYPO BERTEBARAN, SAYA MALES BANGET REV...