Gak bisa!

5 5 0
                                    

Happy reading 💫
Oke gayss, sebelum membaca jangan lupa di vote and Comennya ya!!

Malam ini kelima inti Agrorios sedang berada di markas mereka bersama beberapa anggota, sangat ramai bagai pasar malam, dimana para anggota sedang bergibah seperti mak-mak komplek, Niel yang sedang bermain gitar dan bernyanyi tak jelas, Gafi dia sedang berjoget ria di depan benda pipihnya sedangkan yang lainnya sibuk dengan urusan mereka masing-masing

"Woi ikutan yok, bikin trend kita"teriak Gafi mengajak sahabat-sahabatnya

"Ogah gue. apaan coba kek cacing kepanasan tau gak"Celetuk Niel bergindik ngeri melihat tingkah Gafi yang sedang menggerakkan pinggulnya ke kanan kiri

"Emang norak Lo"Teriak gafi karena jarak dia dan Niel lumayan jauh

"Asekkk"seru Gafi sambil bergoyang diikuti beberapa anggota yang terlihat sangat tertekan

Sementara sahabat-sahabatnya hanya bisa geleng-geleng kepala melihat tingkah cowok itu

"Gaf kasian gaf tertekan banget gue liat si Rio"Teriak Niel melihat salah satu anggota yang mukanya sangat tertekan dari yang lainnya, karna memang Rio itu sangat anti dengan kamera tetapi karena gafi yang selebnya tingkat dewa ini terus-terusan mengancamnya membuat dia mengikuti Gafi dengan muka yang syangat twertwekan Apsehhh gajeee

"udahlah gaf gak kuat gue"Niel tertawa memandangi wajah Rio diikuti beberapa anggota yang tertawa ngakak

Sementara Farez, afkar dan vino hanya terkekeh melihat itu

Angeli

Anda
Besok gue jemput!

Angeli
GK!

Anda
Gak terima penolakan!

Angeli
O

Farez menggeram marah melihat balasan angeli yang menurut nya sangat menyebalkan

Anda
Gue jemput dan gak ada penolakan!

Angeli
Serah, capek

Anda
Capek kenapa?

Angeli
Kepo Lo

Anda
Kalo capek istirahat

Angeli
Y

Anda
tidur udah malem

Angeli yang sedang rebahan dikasur empuknya pun hanya bisa bernafas gusar melihat chat dari Farez yang menurutnya sangat pemaksa

🍇🍇🍇

Pagi ini Angeli sudah siap dengan seragamnya, memakai bedak bayi diwajahnya jangan lupakan memoles Lip Gloss tipis-tipis di bibir Cherry nya

Angeli menatap dirinya dipantulan cermin meja rias sembari menyanyi dengan lirik tak menentu

"siap"

Angeli berjalan menuruni tangga dengan sesekali bersiul, di tangga terakhir ia bisa melihat seperti seseorang sedang duduk membelakanginya, Angeli berjalan dengan dahi mengerut, siapa dia?

Farez yang serasa seperti ada seseorang menghampirinya pun ia menoleh mendapati Angeli dengan senyum yang tak pudar dari wajah tampannya

AngeliTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang