Homograf merupakan kata-kata yang memiliki tulisan sama tetapi memiliki arti dan bunyi yang berbeda.
Seperti yang terjadi pada hubungan pertemanan empat anak manusia, memiliki tulisan yang sama tetapi memiliki arti yang berbeda.
sesuatu apa yang mem...
kalau ada yang lebih sejuk dari embun pagi, mungkin itu senyum kamu.
- homograf, 2023
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Malam ini kediaman keluarga Ganta dihebohkan dengan omelan panjang dari Tari untuk putri semata wayang mereka.
"Kamu denger gak sih daritadi Mima ngomong apa?!"
Sudah berkali-kali kalimat itu keluar dari mulut wanita paruh baya yang masih terlihat awet muda dengan setelan ala ibu-ibu rumahan pada umumnya, daster.
Diam-diam Adisti mencibir dan merutuki sang ibu di dalam hati.
"Iya iya." Jawabnya malas.
"Apa coba?"
"Apa?" ia mendongak melihat wajah sang ibu yang menahan kekesalan.
Tari menghela nafas panjang, mengusap dahinya secara kasar lalu menghempaskan tubuh, duduk di samping sang suami.
Ganta hanya geleng-geleng kepala melihat istrinya kelelahan menceramahi putri satu-satunya sedari tadi.
"Kamu gak kasihan sama Mima yang udah ngomel-ngomel daritadi?" Ganta berujar dengan suara penuh kesabaran.
"Kan gak ada yang nyuruh ngomel-ngomel juga, Pa."
Tari melirik malas pada putrinya. Sungguh, ia kehabisan kata-kata.
"Capek."
"Kalo capek istirahat, Ma."
Kini giliran Ganta yang menghela nafas.
"Adisti, kamu itu cewe loh. Masa ikut tawuran kaya tadi di sekolah?"
"Aku cuma bantuin. Lagian aku gak kenapa-kenapa kok."
"Iya, Pipa liat kamu baik-baik aja. Tapi, sebagai cewe jangan ikut tawuran gitu kaya anak cowo." Ucap Ganta dengan masih sabar lalu menyeruput secangkir teh di atas meja.
"Berarti kalo aku cowo boleh ikut tawuran dong, Pa?"
UHUK
"YA ALLAH ADISTI!!!!!!!!"
Adisti menutup kedua telinganya tatkala raungan sang ibu memasuki indra pendengarannya.
"Kamu diajarin bela diri bukan buat ikut tawuran, tapi buat jaga diri kamu sendiri sama nolongin orang-orang di sekitar kamu yang butuh bantuan."
"Iya, Mima. Adisti ngerti kok!"
"Pokoknya Mima gak mau lagi ada laporan dari sekolah soal kamu yang ikut tawuran."
"Adisti cuma bantuin, gak ikut tawuran." Geram Adisti
