Love You Bro (Osaatsu)

alcohol is bad

Warning !

Dosa ditanggung sendiri🔞

Request from AkiiraaNotYours and saks_kiyoo

.

.

.

.

.

.

Atsumu itu anak yang polos. Sangat polos sehingga dia sama sekali tidak menyedari bahaya yang akan menimpa dirinya

Sepanjang hidup osamu, ia tidak pernah mengira bahwa hidupnya bakal sesial ini. Namun perkara sebegini hanya bisa terjadi sekali seumur hidup, jadi apa salahnya jika ia menikmatinya sebentar ya kan?

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Manik emas atsumu melirik tajam ke arah botol aneh yang berada di atas meja. Entah apa yang merasuki anak berambut Abu ii itu sehingga mau membeli benda asing seperti ini.

"Kalo mau dibilang botol kecap ngak juga, bentuknya aja udah beda " ucap atsumu sembari membelek belek botol itu di tangannya

"Cuba ngak ya? Cuba ngak ya? Cuba la masa engak" akhirnya atsumu menuangkan cecair itu kedalam mulutnya

Bahkan rasanya juga aneh, tapi atsumu ngak bisa berenti dari mencicipi cecair itu. Rasanya seperti air yang pahit tapi manis pada masa yang sama, membuatkan dirinya sedikit candu

Atsumu berhenti meneguk botol yang udah kosong di tangannya. Entah mengapa kepalanya tiba ii menjadi pusing, membuatkan pandangan disekeliling nya menjadi kabur

Thud

.
.
.
.

With osamu

Ceklek

"Gue pulang"

'Loh kok sepi? Atsumu kemana?' pikir osamu bila ia ngak melihat kelibat atsumu dimana ii.

Selalunya, atsumu lah orang pertama yang akan menyambut nya ketika ia pulang ke rumah. Tapi entah mengapa hari ini atsumu malah tidak kelihatan

"Atsumu, lo diman-" perkataan osamu terputus ketika ia melihat atsumu tergeletak di dapur bersama sebuah botol bir miliknya

"Atsumu?!" dengan cepat osamu berlari ke arahnya lalu meletakkan kepala atsumu di atas pahanya

"Nghh.." sedikit demi sedikit mata atsumu terbuka dan seketika nafas nya seakan tersekat di tengorokan nya

Osamu terlihat seperti bidadari sinatron yang bersinar di bawah cahaya lampu diatasnya. Ditambah reaksinya yang khawatir itu membuatkan atsumu mau menatapnya selamanya

Atsumu mengusap lembut pipi osamu yang tembam itu

"Ganteng.. Hehehe" ucap atsumu sembari menyeringai

"Lo ngapain minum air gue njirr?!" osamu menyembur muka atsumu dengan nada marahnya tapi sialnya atsumu malah terkekeh

"Hehehe lucu"

Osamu hanya menghela nafas panjang. Dia dengan gah mengangkat atsumu gaya bride style lalu membaringkan nya di sofa ruang tamu

Saat osamu mau pergi mengambilkan atsumu segelas air, si atsumu malah menahan pergelangan tangannya

"Temenin.." ucap atsumu dengan mata sayunya. Mukanya yang merah ditambah kedua matanya yang berair amatlah mengoda iman

Osamu meneguk air liurnya kasar. Atsumu kelihatan benar ii sexy sekarang, dari mukanya terus tubuhnya

Fuck, i want him so bad

Ngak mau tenggelam lebih jauh, osamu langsung melepaskan tangannya

"Gue ambilin lo air dulu" ucap osamu sembari berdiri lalu berjalan ke arah dapur

Sial

Sial

Sial

Pikiran osamu sekarang benar benar ngak ramah-

Imej atsumu masih segar di otaknya, sialnya itu membuat miliknya terbangun dan butuh untuk dilepaskan segera

Dengan sedikit akal sihat yang tinggal, osamu mengambil segelas air di dalam kurkas lalu berjalan ke arah atsumu

Pandangan nya kini menangkap atsumu yang udah berkeringat, matanya tertutup rapat, baju nya dinaikan ke atas menampakkan perutnya lalu lehernya yang mulus membuatkan osamu menggigit bibir bawahnya

"Nghh..samu.."

seketika otak osamu membeku. Adakah atsumu sedang memimpikan nya?

Pertahanan terakhir osamu runtuh. Dia meletakkan gelas tadi di atas meja lalu menghampiri atsumu dan memerangkap lelaki itu dibawahnya.

Tanpa berpikir dua kali, osamu menutup jarak mereka dengan melumat bibir atsumu

Alhasil atsumu tersadar dari tidurnya ketika ia merasakan sesuatu yang lembut menyentuh bibirnya

"Sial, kau benar benar membuat aku gila atsumu" ucap osamu setelah mengakhiri ciuman

Derau nafas atsumu semakin melaju pabila ia merasa kan ada tangan yang meraba dadanya

"Samu.. Ha.." mata atsumu menatap sayu ke arah osamu

"Apa? Enak bila puting lo gue mainin kek gini?"

"Enak.. haa.. Mau samu.."

seperti sebuah mantra, tangan osamu membuka paksa pakaian atsumu dan dirinya sehingga tiada seutas benang pun di tubuh mereka

Osamu menarik tangan atsumu untuk duduk diatasnya, biar lebih afdol ia mendudukkan atsumu tepat di miliknya membuatkan lelaki bersurai pirang itu berteriak. Reflek kedua tangan atsumu memeluk erat leher osamu

"ARGH- haa.. Sakit.." atsumu merasakan tubuhnya seakan di belah dua. Osamu sama sekali ngak mempersiapkan hole nya dulu sebelum memasukkan miliknya dan itu benar ii menyakitkan

"Tahan dulu entar enak kok" ucap osamu sembari menyium hujung mata atsumu yang udah berkaca.

Osamu memegang erat pinggang atsumu lalu menghentak miliknya keluar masuk tanpa memperdulikan atsumu yang kesakitan

Benar, tak lama setelah itu atsumu merasakan dirinya seolah di Awang awangan sehingga seluruh tubuhnya gementaran

Osamu melirik wajah atsumu yang memerah, lidahnya dikeluarkan, air liurnya mengalir di bawah mulutnya dan matanya yang udah mengalir kan air mata

"Lo cantik sekali" osamu langsung menangkap bibir atsumu, lidah nya dengan lincah beradu dengan atsumu

Atsumu mungkin tidak akan mengingat peristiwa ini bila ia udah sadar tapi setidaknya osamu udah menangkap gambaran wajah atsumu di dalam kepalanya

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Benar ngak gue buatnya?

Gue ngak tau dahh wkwkwkkw.. Maap ya kalo chap ini ngak seperti ekspektasi kalian.. Btw makasih yang udah ngevote<3