O.1

68 13 10
                                    

Ada yang bisa menebak ini hari apa? Benar ini adalah hari mereka pindah ke kosan. Beberapa hari lalu Kyujin dan Bae sudah datang kemari untuk mengecek kamar yang akan mereka tempati.

Tempat ini sejuk karena ada taman kecil di depan kosan. Hal yang paling membuat Kyujin lebih senang adalah karena pohon mangga yang ada di dekat taman. Jadi kalau mau makan mangga tinggal ambil aja gak perlu repot-repot nyari di supermarket atau pasar. Lagipula ibu kos juga gak masalah, dia malah yang awalnya menawari mereka untuk mengambil mangga jika mau.

Koper milik Sullyoon yang paling banyak di antara mereka, bukan tanpa sebab. Itu karena beberapa buku yang dia miliki jauh lebih banyak jumlahnya ketimbang yang lain.

Mereka mendapatkan 5 kamar paling ujung, jadi mungkin ada yang mendapatkan kamar paling pojok. Bisa di bilang kamar paling pojok itu menakutkan menurut Kyujin, jadi dia tidak mau mengambil kamar itu.

"Ok jadi kita bakal bagi kamarnya ya?" Kata Kyujin dan di iyakan yang lain.

"Gue sama Jinni di kamar 1 karena alasannya gue dan dia lumayan penakut" ucapan Kyujin membuat yang lain kesal.

Masalahnya banyak yang mengincar kamar itu karena lebih mudah jika ingin akses keluar kosan. Sebenarnya tidak ada bedanya hanya saja jaraknya lebih dekat saja dengan gerbang.

"Ok terus yang lain maunya gimana? Yang penting gue udah ngasih tau hehe" begitu kata Kyujin.

Lily memutarkan bola matanya malas, mengapa dia bisa berteman dengan Kyujin yang sangat aneh ini? Untung Lily moodnya bagus, kalau tidak mungkin Kyujin sudah di gantung di atas pohon mangga depan.

"Gue sama Yeseo di kamar 2 aja karena kita berdua sama-sama paling kecil hehehe" ucap Jiwoo, sebenarnya mau yang lebih dekat juga.

Mendengar itu dengan cepat Lily langsung mengatakan akan mengambil kamar 3. Masalahnya dia gak mau juga dapat kamar paling pojok "Gue sama Haewon di kamar 3 fiks no debat no bacot"

"Yaudah gue sama Youngeun di kamar 4" sambung Bahiyyih.

Bae langsung menatap Sullyoon, itu artinya mereka berdua yang mendapatkan kamar 5 alias kamar paling pojok. Demi apapun Bae sudah mikirin yang aneh-aneh, apalagi dia kebagian sekamar dengan Sullyoon yang sering pulang malam karena nugas.

Udah fiks Bae tidak bisa hidup tenang, begitu pikirnya.

"Ok gue kamar 5 gak papa" kata Sullyoon yang langsung menarik kopernya menuju kamar 5.

°

°

°

Di kamar 1 yaitu kamar yang di tempati oleh Jinni dan Kyujin. Mereka sudah mulai merapihkan baju-baju di dalam lemari. Menata bagian meja dengan buku-buku juga peralatan alat tulis, apalagi Jinni yang hobi menggambar.

Bukan hanya meja belajar yang di sediakan, namun ada juga meja rias. Ini yang membuat Kyujin agak terkejut karena fasilitasnya memang sebagus itu.

Yang paling di tunggu-tunggu adalah kamar mandinya. Sesuai dengan ekspektasi, kamar mandi itu sangat bersih dan nyaman. Ini pasti akan membuat mereka betah tinggal di sana pikir Kyujin.

"Eh gue mau pesan makan nih, lo mau pesan apa Jinni? Biar gue pesanin sekalian" kata Kyujin yang sekarang lagi tiduran di atas tempat tidur.

Yang di tanya tidak menjawab, membuat Kyujin kesal dan melihat apa yang dilakukan Jinni sekarang. Gadis Choi itu sedang mengatur pakaianku, namun ada hal yang mengalihkan perhatian gadis itu.

"Lo ngapain sih?" Tanya Kyujin sambil berjalan mendekati Jinni "Hei lo ngapain?" Tanya Kyujin lagi.

Sekali lagi bukannya menjawab Jinni hanya diam dan menyuruh Kyujin untuk diam juga. Dia seperti mendengar sesuatu, tapi entahlah hanya perasaannya saja atau apa.

Who is next?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang