4; equanimity

261 22 2
                                    

• happy reading!•

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


• happy reading!•

"Jadi gimana dinner lo sama Kak Refan?" tanya Dannia.

Pagi ini mereka berdua bersiap untuk berangkat ke sekolah.

Dannia pergi ke kamar Danisa untuk meminjam catokan.

"Dugaan gue ternyata bener, Dan." jawab Danisa.

"Emang lo menduga apa?" tanya Dannia masih fokus mencatok rambutnya.

"Gue duga kalau Kak Refan suka sama gue, ternyata memang bener." jawab Danisa.

Dannia menutup mulutnya karena kaget. "Asli? Jadi lo ditembak sama dia semalam? Lo terima?" tanyanya.

Danisa menggeleng. "Gue takut deh. Lo tau sendiri kan Papa gimana. Jadi, gue tolak dulu dia.. gue minta izin dulu sama Papa."

"Wah.. lo tuh beruntung banget ya. Lo disayang sama Papa, disukain sama cowo yang lo suka juga. Lo pinter, semua temen sekelas pada muji lo." ucap Dannia.

Danisa segera menoleh ke Dannia. "Kok lo ngomongnya begitu? Lo juga disayang kok sama semua orang."

"Gue nggak ngerasa gitu sih.. " jawab Dannia dengan senyum kikuk.

"Udah deh, mending sekarang lo siap-siap karena sebentar lagi kita udah telat. Ok?" ucap Danisa lalu ia keluar duluan dari kamarnya.

Dannia pun hanya menghela nafas dan ia segera mencatok rambutnya.

🍂

Dannia menuruni tangga setelah ia selesai mencatok rambutnya.

Ia menghampiri Danisa dan Arthur yang sedang sarapan di meja makan, dan hanya ada mereka berdua disana.

"Loh.. Mama mana?" tanya Dannia.

"Mama sakit. Jadi sekarang dia lagi istirahat di kamar." jawab Arthur.

"Mama sakit? Sakit apa?" tanya Dannia.

"Demam." jawab Arthur singkat.

Dannia pun diam. Ia akan melihat kondisi Sarah saat pulang sekolah nanti.

Dannia ikut duduk di sebelah Danisa. Dannia lihat tidak ada makanan yang tersisa di meja makan.

"Roti buat aku.. nggak ada ya, Pa?" tanya Dannia dengan suara pelan.

"Tadi rotinya cuman sisa 3. Papa kasih ke Danisa 2, dan 1 untuk Papa. Kasihan kan kalau Danisa cuman makan 1 roti, nanti dia kelaparan." jawab Arthur.

Shifty And Kind ; Ssungwint ft Heerina [END] ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang