Kak Minho & Lia (2)

480 64 6
                                    


-Desember 2019-

"Kakak..ini buat kak Karin, Hae kemarin beli dua" kata haewon sambil menaruh sebungkus roti dan susu strawberry ke tangan Karin.

"Gak usah, aku nanti makan di kantin" tolak Karin mengembalikan roti dan susu.

"Gak usah, di simpen aja, siapa tau kakak laper. Sama kalo ada yang gangguin kak Karin nanti bilang Hae, biar Hae pukul" kata haewon dengan muka serius. Haewon mengatakan itu bukan tanpa alasan, Minggu lalu sehabis les piano dia melihat kakaknya sedang di kerubungi oleh temannya dan beberapa kali di dorong dan di kata-katai. Untung ada yeji dan yerim yang datang dan memarahi anak-anak nakal itu.

"Yaudah, makasih. Sana kamu berangkat sama papi, aku mau berangkat sama Eji" kata Karin sambil berlalu pergi.

"Oke..Hae berangkat sama papi bye-bye" kata Hae berlari ke masuk setelah mencium pipi kanan Karin. Karin mendengus malas sambil mengusap bekas ciuman haewon.

"Karin ayo, kak erim udah nungguin" kata yeji dari gerbang rumahnya.

"Eh iya, kamu bawa bekal ji??" Tanya Karin saat melihat kotak bekal yeji.

"Iya, aku males ke kantin"

"Yah..aku gak bawa" kata Karin lesu.

"Aku bawa banyak, nanti makan punyaku aja gak papa" kata yeji menarik tangan Karin.

Dua bulan setelah insiden Karin, Lia dan Giselle. Hubungan Karin dan Lia masih sama, bahkan semakin memburuk Karna banyak anak-anak yang mulai menyebarkan rumor tidak benar mengenai Karin. Akibatnya banyak teman-teman sekelas yang menjauhinya, ada juga yang terang-terangan membully nya. Mengenai Club musik, setelah kejadian hari itu Karin memutuskan untuk keluar dari Club musik. Awalnya hanya dia dan seo ssaem yang tau, tapi lambat lain teman-temannya mengetahuinya. Yeji, ryujin dan yang lain sempat bertanya kenapa Karin keluar dari Club musik, Karin hanya menjawab ingin fokus belajar meskipun teman-temannya kurang memercayai alasan itu.

"Udah sampe, jagain Karin. Nanti kalo ada yang gangguin bilang ke gue" kata yerim. Yeji mengangguk pelan.

**

"Eh ada michin yeoja, berangkat sama siapa??" Karin menatap lurus ke depan menghiraukan ejekan teman sekelasnya.

"Sendirilah, kan gila hahaha"

"Tiati loh, nanti kalian di serang. Dia kan tingkahnya melebihi Sasaeng hahaha" Karin meletakkan tas ranselnya dan mulai mengeluarkan buku bacaannya. Giselle menatap sedih sahabatnya itu, sejak kejadian hari itu Karin lebih banyak diam dan mengurangi interaksi dengannya dan teman-teman sekelas lainnya. Karin lebih banyak berdiam di kelas, dia hanya keluar jika memang benar-benar di perlukan atau jika yeji dan ryujin menemuinya di kelas, selebihnya Karin hanya diam duduk sambil membaca novelnya.

"Gi hati-hati loh, nanti kamu di cakar. Mending bilang ke Kim ssaem aja, pindah tempat duduk daripada duduk sama patung orang hahaha"

 Mending bilang ke Kim ssaem aja, pindah tempat duduk daripada duduk sama patung orang hahaha"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
with  (spin off white)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang