"ryujin" ryujin menengok saat sebuah suara memanggil namanya. Matanya membulat saat melihat papa wan ada di belakangnya. Ryujin buru-buru memasukkan rokok ke dalam tasnya.
"E-err papa ngapain disini?" Tanya ryujin
"Beli ini" kata papa wan singkat. Ryujin menggigit bibirnya, panik mendengar jawaban papa wan.
"Kalo udah selesai pulang" kata papa wan berjalan melewati ryujin. Ryujin menghela nafas pasrah. Tangannya merogoh saku celana kasar.
"Halo"
"Jin cepet ke markas, ada penyerangan" ryujin mematikan ponselnya buru-buru pergi dari minimarket itu.
"Ada apaan jin, kok bisa di serang?" Tanya ryujin saat melihat markas mereka sudah berantakan.
"Gue gak tau, tadi waktu gue turun ada 4 orang lagi ngacak-acak cari sesuatu" kata hyunjin merapikan buku yang tercecer di lantai.
"Terus??" Tanya ryujin ikut membantu merapikan.
"Gue gak liat mukanya, mereka langsung lari waktu liat gue. Yeji sama minjeong lagi ngejar mereka" kata hyunjin menarik nafas dalam-dalam. Ryujin mengambil buku dari tangan hyunjin.
"Udah duduk aja, biar gue yang beresin, kaki Lo masih sakit" hyunjin menggeleng pelan.
"Gak papa, gue bantuin" keduanya sibuk membereskan kekacauan tanpa obrolan.
**
"Jin..kenapa??" Kata bangchan dengan nafas terengah-engah, di belakangnya ada I.N, seungmin, dan changbin. Mereka berempat menganga melihat markas mereka yang berubah menjadi kapal pecah.
"Gak tau kak, tadi tiba-tiba ada 4 orang masuk ngacak-acak ini" kata hyunjin berjalan terseok ke arah bangchan dan yang lain.
"Terus mereka lari kemana??" Kata seungmin ikut memengut buku-buku yang sudah lepas covernya.
"Ga tau, minjeong sama Eji lagi ngejar mereka" kata ryujin
"Lo berempat gak bikin masalah kan disekolah??" Tanya bangchan. Ryujin dan hyunjin saling tatap tak mengerti.
"Engga, kita aja gak tau tadi yang acak-acak siapa" kata ryujin. Bangchan membuang nafas kasar. Markas mereka benar-benar hancur, berbagai buku sudah tak berbentuk dan berserakan, rak, sofa, dan meja sudah tergeletak tak beraturan.
"Gimana ji?? Ketangkep gak orangnya??" Tanya changbin menghampiri yeji dan minjeong.
"Enggak kak, mereka kabur naik mobil" kata yeji dengan nafas terengah-engah.
"Yaudah, masuk dulu. Kita bahas di dalem" kata bangchan sambil duduk di sofa di tengah ruangan. Mereka ikut duduk melingkar dengan wajah serius.
"Lo udah cek cctv Bin??" Tanya bangchan
"Udah kak, gak keliatan mukanya." kata changbin sambil mengotak-atik laptopnya.
"Gimana sama cctv di luar?" Tanya yeji
"Gelap, mereka sengaja nutup kameranya" kata bangchan sambil memperlihatkan rekaman cctv.
"Ji lo inget plat mobilnya gak?? Sama warna apa, biar gue cari" kata seungmin
"Warna item, 52 Ga 4320"
"Plat mobilnya palsu, gue cari gak ada" seungmin
"Coba cari mobil yang setipe, terakhir mereka ke arah mana?" Tanya bangchan
"Arah pelabuhan kak" kata minjeong
"Ada banyak mobil warna item yang masuk ke pelabuhan, bakal butuh waktu lama kak Chan buat carinya".
KAMU SEDANG MEMBACA
with (spin off white)
Fanfictionkisah lanjutan bocil komplek yang udah mulai dewasa. Ada bumbu-bumbu asmaranya juga. Tapi ya tetep aja nakalnya.