Virtual Girlfriend

18

   Hari - hari berlalu..

Tidak banyak yang terjadi, hanya pemandangan kebucinan Saida saja yang mereka lihat tiap istirahat tiba, seperti sekarang..

Sana sedang menyuapi Dahyun makan.
Yang lain hanya menatap sinis ke arah Dahyun.

"Mwo? Apa ada sesuatu di wajahku?" Tanya Dahyun.

"Tidak, hanya saja, BOMBASTIC SIDE EYE, CRIMINAL OFFENSIV SIDE EYE" Jelas Lisa.

"Apa artinya itu?" Tanya Sana.

"Agak aneh melihat kapten yang sedingin kulkas 12 pintu jadi semanja ini" sahut Seulgi.

"Iya benar, wah jinjja Kim Dahyun ini.." ucap Felix menggeleng-gelengkan kepalanya.

"Aish aku juga manusia, apa yang salah?" Heran Dahyun.

"Yah minimal hargai kami yang jomblo² inilah Hyun, noh yang itu aja blm punya.." ujar Ryujin menunjuk Jackson dengan sebelah matanya.

"Eyy.. bocil gada akhlak nya lu ye.. Ama yang tua.." kesal Jackson yang sedari tadi menyimak.

"Hahaha baiklah sepuh.." canda Hyunjin.

"Ck gak gitu, aish menyebalkan.. sudahlah aku duluan.." geram Jackson.

"Ehh.. bang.. ini masih ada sisa, buat gua ya?" Pinta Lisa.

"Iya.." sahutnya sedikit jauh namun masih terdengar.

"Elu si jin.." ucap Hyunjin.

"Lah elu yang paling parah si.." kesal Ryujin karena disalahkan.

Jeongyeon yang sedari tadi menyimak pun hanya memutar bola matanya malas. Begitupun Tzuyu dan Chaeyoung yang terlihat tidak tertarik menggoda anggota tertuanya itu.

"Tumben diem terus Jeong, apa kau ada masalah?" Tanya Dahyun yang menyadari Jeong tidak ikut membaur biasanya dialah yang paling senang jikala yang lain sedang menggoda anggota tertua mereka.

"Nggak Hyun, cuma gak ada selera aja.." sahutnya.

"Iyala gak ada selera, kan gak ada ayang hahaha.." ucap Tzuyu yang mulai tertarik menggoda Jeongyeon. Karena Nayeon yang sedang sakit dan tidak sekolah hari ini.

"Yah itu juga termasuk, au deh.." lesunya.

"Udah sabar aja Jeong, Nayeon pasti cepat sembuh kok" ucap Sana menenangkan.

"Iya semoga" lirihnya pasalnya Nayeon sudah hampir seminggu semenjak dibawa ke arena balap, dia jatuh sakit. Membuat Jeongyeon terus menerus mengkhawatirkannya.

"Tzu abis ini kemana?" Tanya Chaeyoung pada Tzuyu.

"Gak kemana-mana, kenapa?" Tanyanya balik.

"Aku ingin minta tolong boleh? Aku ingin belanja tapi aku tak tahu tempatnya dimana, karena biasanya Jihyo eonnie lah yang membelikannya, namun kali ini, aku ingin keluar beli sendiri.." jelas Chaeyoung.

Tzuyu hanya mengangguk mengerti.
"Baiklah, nanti pulang sekolah ku antarkan ke mall" ucapnya.

Mereka kembali melanjutkan memakan makanannya, tanpa Jackson.

*

*

*Jackson POV

Taman dibelakang sekolah sangat sepi, entah kenapa hari ini moodku sangat buruk, di tambah aku juga dibecandain nambah buruk banget moodnya, padahal lakik tapi entah kenapa ku memikirkan tawaran dia sebelum hari balap itu tiba.. sebenarnya aku tahu pengirim pesan yang waktu itu Mark, karena sebenarnya kami juga adalah teman lama. Hanya saja dia yang bilang jangan memberitahukan namanya pada yang lain. Biarkan mereka mengenalnya sendiri. Karena banyak rumor juga yang sekolah lain bincangkan tentang geng Dahyun yang berisi aku dan yang lain.