Pretty face Psychopath

7 KEGELAPAN

🏫 Universitas business

Arra berjalan menuju kelas nya, dengan dua buku yang ia genggam.

"Selamat pag---" ucap Arra seketika terhenti saat melihat kondisi kelasnya yang sudah terasa dingin.

"K-kau tidak ingin masuk. Arra?!" Tanya Arin yang sudah berada di bangkunya.

Bukan Arin saja, tapi ada dua siswa lainnya di dalam kelas bahkan sudah ada Aeri sih Ketua kelas dan jangan lupa 7 laki-laki kegelapan. 7 Orang yang membuat Arra mendadak berhenti melangkah. Dan hingga sekarang pun Arra masih mematung di depan pintu.

Tak lama datang lah Haruto,Han dan Jun yang juga ikut berhenti di depan pintu. Mereka terhenti karena melihat Arra yang masih mematung di depan kelas dan itu membuat mereka bertiga tidak bisa lewat.

"Apa yang kau lakukan?!" Tanya haruto.
Yang tidak dapat jawaban.

"Yakk Arra."ucap Han yang langsung berdiri di hadapan Arra.

Tapi panggilan Han kepada Arra sempat mengecil karena matanya menjadi fokus ke kursi di depan nya. Dan Han bahkan tanpa sadar berkata."Kegelapan." Tutur pelan Han.

Haruto dan Jun yang mendengar gumaman Han pun langsung menatap ke arah dimana Han melihat.

"Wahh." Kaget Haruto tak percaya.

"Yak-kk apa yang kalian lakukan, kalian tak ingin duduk. Sebentar lagi dosen akan datang." Ucap Jun yang sedikit gelagapan, tapi berusaha tenang walaupun dia juga sedikit terkejut.

Mendengar ucapan dari Jun. Haruto dan Han pun berjalan menuju kursi mereka, Han yang merasa Arra masih tak berkutik pun langsung menarik lengan Arra untuk menuntunnya  ke kursi.

Tapi saat Arra sudah berada di dekat kursi nya. Arra tiba-tiba menghadap ke samping kirinya yang dimana itu tempat duduk Jimin salah satu dari 7 kegelapan.

"Yak Jimin." Panggil Arra kepada Jimin yang sedang fokus dengan ponselnya.

Panggilan Arra pun sontak membuat semua orang yang berada di kelas langsung menatap Arra. Terkejut

Jimin yang merasa namanya terpanggil pun langsung menatap Arra dan Saat itu juga Arra langsung menunjuk seseorang yang berada di belakang bangkunya.

"Bisakah kau suruh saudara mu untuk cari tempat duduk lain. Di sana sudah ada pemiliknya." Jelas Arra tanpa ragu. Dia terlihat santai dan tidak takut.

Tapi entah mengapa Arra cukup berani dan bahkan semua orang di kelas tak percaya dengan sikap Arra yang seperti itu.

Perintah Arra hanya di balas dengan senyum oleh Jimin. Arra yang hanya mendapat senyuman oleh lawan bicaranya juga sudah mulai kesal. Dan di berkata lagi.

"Ykk apa kau tuli?!." Ucap Arra dengan surat tinggi nya.

Han yang melihat situasi seperti ini langsung mendekati Arra.

Berbisik."Arra apa yang kau lakukan?! Sudah hentikan dan cepat duduk di kursi mu." Menatap seseorang yang tertidur di belakang kursi Arra."jika dia terbangun. Kita semua yang akan mati."ucap han lagi.

"Tapi tidak ada bedanya jika kita membiarkan nya tetap duduk di kursi itu. kita semua tetap akan mati." Bisik Arra membuat Han berpikir sejenak hingga ia membuka mulut nya terkejut.

"YN?!" Ucap pelan Han dan di anggukan  oleh Arra.

Orang yang tertidur di kursi belakang Arra ternyata adalah Suga, orang yang sangat di takuti oleh siapapun karena sikapnya yang tidak pandang bulu dan kursi yang dimaksud oleh Arra adalah tempat duduk Yn sih perempuan psikopat. Mereka berdua sama-sama binatang buas. jika terusik maka mereka akan menerkam.