04.

159 19 40
                                    

.

.

.

ෆ ෆ ෆ

SABTU. Hari favorit bagi Beomgyu karena dia tidak memiliki jadwal perkuliahan. Sekarang dia sedang berada di dapur, menyiapkan peralatan makan untuknya dan Soobin. Sementara Soobin sendiri sedang membuat sarapan untuk mereka berdua.

"Kak, maple syrupnya habis ya?" Beomgyu mengangkat toples kosong yang isinya sudah habis. Dia teringat kalau minggu ini sudah waktunya mereka pergi belanja.

"Iya, kayaknya udah waktunya belanja" Kata Soobin yang sudah selesai membuat waffle lalu menaruhnya di atas meja. Aroma manis menyapa indra penciuman Beomgyu membuat pemuda itu mengusap perutnya yang sudah lapar.

"Okayy~! Sekarang ayo sarapan dulu" Beomgyu terlihat bersemangat dengan menarik pelan lengan Soobin menganjaknya untuk duduk.

"Hari ini kamu gak ada kegiatan kan?" Tanya Soobin mulai memakan waffle buatannya. Begitu pun dengan Beomgyu, pemuda manis itu begitu lahap memakan waffle buatan kekasihnya. Tak jarang Soobin memasakan makanan untuk mereka berdua.

"Ngga ada sih. Hari ini aku gak ada jadwal kuliah, kenapa emangnya kak?" Beomgyu balik bertanya, mulutnya sibuk mengunyah waffle hingga kedua pipinya mengembung lucu.

"Kita jalan-jalan sambil belanja kebutuhan, gimana?" Ajak Soobin, dia merasa akhir-akhir ini waktu mereka untuk berdua jadi berkurang karena semakin banyak tugas kuliah yang harus mereka kerjakan.

"Boleh kakk!" Balas Beomgyu terlihat senang mendengar ajakan Soobin. Dia sendiri merindukan jalan berdua dengan Soobin.

"Oke. Kalau gitu habisin dulu sarapannya. Nanti siap-siap kita pergi" Ucap Soobin sambil mengusap kepala Beomgyu. Mereka pun menikmati waktu sarapan dengan sesekali melempar candaan, terutama Soobin yang gemar sekali membuat Beomgyu kesal.

"But you look so cute with those chubby cheeks. Malah makin keliatan gemes hahaha" Tangan Soobin iseng mencubit pelan pipi gembil milik kekasihnya.

"Ishh, jadi maksudnya aku gendut gitu?" Tanya Beomgyu dengan wajah yang merengut kesal.

"No! Kakak gak bilang kamu gendut. Kamu itu lucu, manis, gemesin sedunia sayangku" Soobin mulai mengeluarkan kata-kata andalannya agar Beomgyu tidak marah.

"Tapi aku ganteng!" Balas Beomgyu tidak mau kalah.

"Gak, sayang. Kamu cantik. You are pretty while I am handsome. We complete each other" Walaupun kesal karena kekasihnya terus menggodanya, tapi Beomgyu juga merasa senang mendengar perkataan Soobin.

"Ugh! Choi Soobin with all his fluttering words"

"And Choi Beomgyu with all his perfection that makes me flutter even more"

"Kaaaaakkkk"

"Iyaa sayang"

Pagi itu diiringi suara tawa Soobin serta rajukan Beomgyu yang meminta kekasihnya untuk berhenti mengatakan hal-hal manis. Itu sangat tidak baik untuk jantungnya!

ෆ ෆ ෆ

ෆ ෆ ෆ

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
REDAMANCYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang