8. shandal jepit

2.6K 188 2
                                    

"Upin dan ipin ini lah dia kembar se iras botak semua, upin dan ipin banyak tingkahny-"

Bugh

Bugh

kreakk

Bugh

"Ngapain malem-malem gini pada konser?, cek deh siapa tau dapet duit kan lumayan bisa buat pulang, ini gara-gara si Athar babi! gue jadi nggak bisa pulang... mana udah malem!!"

Ya! Natha, gadis itu tidak menemukan jalan pulang hingga malam hari, Natha takut? jelas tidak, jelmaan anak seperti itu mana takut kecuali di marahi oleh Athar hehe, saat ini ia tidak tahu dimana yang jelas tidak ada perumahan di pinggir jalan, hanya bangunan-bangunan yang sudah tidak dipakai.

"Very, Very gila! 5 vs 1?, WOY! LO SEMUA PADA BANCI ATAU BENCONG?!" teriak Natha, sontak perkelahian itu berhenti dan menatap tajam Natha.

"Apa liat-liat! mau gue goreng tuh mata?!, sini lawan gue kalo berani"

"Justru kita jadi banci kalo lawan lo MARKONAH!" teriak salah satu lelaki dari mereka.

"iya juga ya?, HALAH BILANG AJA NGGAK BERANI"

"Nantangin nih anak, GASS TENDANG SAMPE AMERIKA!" ucap lelaki yang sepertinya bos mereka.

Bugh

Bugh

Krekk

Bruk

Natha tertawa garing "Sini maju lagi!, orang kaya dia kok jadi bos sih, cocokan juga jadi babu!!" ucap Natha bangga.

Mereka ber-empat melawan Natha yang sendirian, mereka semua tumbang tetapi salah satu dari mereka ada yang berhasil membogem Natha di sudut bibirnya dan pipi kanannya, tetapi Natha tidak merasakan sakit karena di raganya yang asli Natha selalu seperti ini.

Natha menyeka darah dari sudut bibirnya lalu berlari menuju Cowok yang sedang menyender di tembok dengan wajah yang penuh lebam.

"Hp lo mana?" ucap Natha yang hanya di balas tatapan intens dari Cowok itu.

"Gue nggak bakal nyuri hp lo dodol, gue mau nelpon temen lo supaya bantuin lo, kalo gue gendong lo yang ada gue jadi nenek tongkok"

"Saku" ucapnya singkat.

Natha meraba tubuh Cowok itu dan yap! ketemu di saku celananya, Natha langsung mencari kontak temannya di hp Cowok itu karena memang ponselnya tidak di kunci, ia hanya menemukan kontak yang bernama Shandal jepit, ah! bodo amat yang penting Cowok itu bisa di tolong.

Beberapa menit panggilan itu tersambung, Natha langsung menyerobot ucapan lelaki diseberang sana.

"WOY! TEMEN LO MAU MATI!"

"ANJING TEMEN GUE!, LO DIMANA?"

"Kamu nanyeaa!, mana gue tau! gue juga kesasar"

"TANYA SAMA SI ELLANIO TOLOL"

"Sebentar ya Sandal jepit" Natha menjauhkan ponsel Cowok itu lalu bertanya.

"Ellanio tolol, kata sandal jepit lo dimana?"

Natha bisa melihat Cowok yang menurutnya bernama Ellanio Tolol itu menatap tajam dirinya tetapi Natha hanya acuh.

"Mawar" ucapnya pelan.

"Oke" meskipun tidak tau kata mawar itu akan berguna atau tidak Natha tetap memberitahu Shandal jepit.

"Katanya mawar tap-"

TRANSMIGRATION YENNATHATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang