CHAPTER SATU

31 9 0
                                    

Halloo manisss!!!

Absen duluu yaaa!!!

Jagan lupa vote dan komennya yaa!!!

Follow akun Instagram aku yaaa!!

#qyoszxxp_
#BrowniesManisssh_

.........

Happy reading guys📖

..............

Setalah mereka melewati hari yang begitu lelah, hari yang membuat mereka malas, mereka harus sekolah, demi tidak di marahin orang tuanya.

Kini mereka sedang berkumpul di basecamp mereka, berkumpul untuk bercerita, dan bercanda tawa, karena hari ini mereka libur sekolah.

Hari demi hari mereka lewati, keadaan mereka masih sama seperti dulu, masih menutupi lukanya dengan topeng mereka masing-masing, tidak ada yang bicara tentang masalah mereka satu sama lain, mereka menyimpan masalahnya sendiri.

Bahkan mereka sudah berteman lama, namun mereka seakan-akan bahagia, buat apa gunanya pertemanan mereka, kalau mereka tida saling bercerita, setidaknya dengan mereka cerita satu sama lain bisa meringankan masalah mereka bukan?.

Mereka semua muak dengan semua ini, mereka sudah tidak kuat lagi menahan semua ini, mereka hanya mengetahui hobi mereka masing-masing tidak dengan masalah yang di alami mereka.

Sedang asik bergulat dengan pikiran mereka masing-masing, tiba-tiba di antara mereka semua ada yang membuka suara.

"Gue cape, apa gunanya kita berteman kalo kita ga kasih tau tentang masalah yang di alami kita" ujar seorang remaja laki-laki secara tiba-tiba

Mereka semua saling menatap satu sama lain, benar juga ucapannya , mengapa mereka tidak saling berceritakan tentang keluh kesahnya.

"Gue juga sama, gue bingung mau cerita dari mana dulu, terlalu banyak derita yang gue alami " sahut salah satu remaja laki-laki

"Kita terlalu munafik, seolah kita bahagia, seolah ga ada apa-apa, nyatanya kita terpuruk" celetuk salah satu remaja laki-laki.

"Gue juga bingung, kita berteman udah lama, tapi kita ga ada yang mulai cerita tentang kisah hidup kita" Sahut lagi seorang remaja laki-laki

"Ya udah ceritain sekarang aja, mulai dari lu dulu, kenapa lu suka dengan senja?" Tanya seorang remaja laki-laki kepada temannya

"Gue suka, karena itu bisa buat gue lupa dengan semua masalah yang ada di pikiran gue, bisa bikin gue tenang" jawabnya sambil melihat ke luar jendela melihat langit

"Kalo lu, kenapa suka liatin langit?" Tanya seorang remaja laki-laki tersebut sambil menunjuk ke arah temannya

"Itu salah satu cara gue buat nyalurin rindu gue ke orang yang paling gue sayang, karena dia udah ada di atas sana, ga sama gue lagi, makanya gue liat langit" Jawab remja laki-laki itu sambil menatap teman-temannya

"Kalo lu , alasan lu suka main hujan atau suka hujan kenapa?" Tanya salah satu remaja laki-laki kepada salah satu anggotanya

"Sederhana, gue suka karena hujan ngerti kalo gue sedih, gue lagi nangis dia selalu tutup kesedihan gue dengan air yang membasahi tubuh gue, dan gue juga pengen seperti hujan yang berguna bagi semua orang. " Jawab seorang remaja laki-laki tersebut

"Kalo lu, kenapa suka keindahan alam?" Tanya salah satu remaja laki-laki ke temannya lagi

"Karena ciptaan Tuhan ga pernah gagal, sejuk bikin gue tenang, bikin gue lupa sama kejadian itu" jawabnya dengan santai

"Kalo lu , kenapa lu suka kesunyian malam?" Tanya seorang remaja laki-laki kepada Salah satunya remaja laki-laki tersebut

"Adem, bikin gue tenang" jawabnya dengan simple dan dingin

"Sekarang lu , kenapa lu suka hibur kita, seakan lu ga punya masalah? Tanya si penyuka senja kepada salah satu remaja laki-laki

"Gue emang ga punya masalah, kaya kalian semua, pada so sad, ketimbang di ghosting pacar, nilai jelek lu semua sad, kaya gue dong, kalo gue bisa bikin orang lain bahagia kenapa enggak, seenggaknya gue bisa bikin orang lain tertawa atau bahagia karena gue, gue udah bersyukur" Jawabnya sambil menatap mereka semua

Ya itu lah kesukaan mereka, hobi merekaa, sangat estetok bukan, masalah mereka udah pada tau satu sama lain, jadi sekarang mereka tidak ada yang di tutup-tutupi lagi, mereka semua udah tau kisah mereka masing-masing.

"Ya udah kan kita udah tau alasan kita suka ama hobi kita semua nih, sekarang mending kita ngepet , gue lagi butuh uang nih" Celetuk salah satu remaja laki-laki

Semuanya tertawa mendengar omongan dia, yakali mereka harus ngepet, mereka masih mampu kerja. Sksksk

Sedang asik tertawa tiba-tiba salah satu handphone mereka berbunyi ada yang menelpon.

"Eh pak senja tu handphone lu bunyi, ayang embeb telpon tuh " ujar sang wakil ketua sambil menunjuk handphone sang ketua

"Heh pak senja, pak senja , gue punya nama Samsul, mau gue bacok lu, ayang pala lu peyang Bambang" jawab Herper dengan nada sinis

" Yeee, biasa aje lu," Jawab si wakil ketua dengan nada berjanda eh bercanda

"Emang lu , ke ada ayang aja huu" celetuk salah satu anggota Zanereus

"Sama-sama sad boy, Jangan saling menghina kalian" Celetuk lagi salah satu remaja laki-laki

"Sorry ye gue ga sad boy kaya si fajar, yang dikit-dikit nangess" jawabnya sambil memalingkan wajah

"Dih mulutnya ke gitu, giliran di ghosting aje nangess kejang-kejang lu" Sahut Salah satu remaja laki-laki ngomporin mereka semua

"Bhwahahah, skakmat lu, ngakak anjir" Tawa Salah satu remaja laki-laki pecah kala mendengar ucapan itu

"Gue pergi dulu" Ujar sang pecinta senja tiba-tiba

" Mau kemana lu, giliran ayang aja gercep lu " Ujar salah remaja laki-laki

"Bukan urusan lu" Jawabnya dengan nada dingin

Setelah kepergian sang pecinta senja kini mereka melanjutkan aktivitasnya, ada yang bermain game, ada yang mencari cewe kaya si buaya, ada yang bercanda, ada juga yang lempeng ke jalan tol kaya si freezer.

Kini hari sudah larut, mereka semua enggan untuk pulang, dan herper pun sudah kembali lagi, jam sudah menunjukkan pukul 23:30, namun mereka semua belum ada yang ingin pulang.

"Gue pulang dulu" Ujar salah satu remaja laki-laki tiba-tiba

"Cepet amat ngab, mau ape lu mau nyusu ama ema lu" Balas salah satu remaja laki-laki

" Bukan urusan lu" Jawabanya dengan nada dingin

"Yeeuh santai dong Bambang" Balasnya dengan kesal

"Udah, mending kita pulang, besok sekolah, ntar di marahin ama si ketua osis itu tu" lerai salah satu remaja laki-laki kepada teman-temannya.

Setelah itu mereka semua pulang, ke rumahnya masing-masing, mereka sebenarnya malas untuk pulang, karena keadaan rumah yang begitu rumit, yang membuat merek muak.

............

Hallo guyss, maaf ya gajee, segitu duluu yaa!!

Ntar aku up lagi, jagan lupa vote dan komennya yaaa!!

Hargai karya saya dengan follow dan votme manisss!!🌼

Maaf agak boringg😔

Makasih yang udah follow ig aku!!💐

Papayy 👋💐

Sengaja ga di kasih tau siapa yang tadi ngobrol hehehe,biar penasaran xixixi <3

See uu guyss 👋💐

SEMBAGI ARUTALA (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang