CHAPTER DELAPAN

9 4 0
                                    


Hallo manisss 👋

Absen duluuu!!!

Jangan lupa follow dan votmen manissss!!!

Semoga kalian suka ama chapter ini!!
..........

Happy Reading 📖

............

Kini malam berganti siang, dua remaja sedang bersiap untuk pergi ke sekolah barunya, sekolah yang banyak peminatnya, sekolah orang kaya, sekolah yang sangat terkenal.

Lain hal dengan remaja-remaja yang masih tidur, belum juga bangun, bahkan jam sudah menunjukkan pukul 06:30, yang dimana sebentar lagi bel berbunyi.

"Anjir bangsat, gue kesiangan bangun" ujar laki-laki dengan kaget kerena melihat jam yang sudah siang

Remaja tersebut langsung siap-siap, untuk pergi kesekolah, karena sebentar lagi bel berbunyi.

"Heh anjir kalian udah bangun belum, bentar lagi bel bunyi lah anjir" ujar remaja laki-laki menelpon teman-temannya

"Anjir, kenapa lu ga bilang dari tadi bangsull, gue siap-siap dulu ntar kita berangkat bareng lah, gue males liat si ketos tu lah anjir" jawab remaja laki-laki tersebut sambil mematikan telpon sepihak

Semuanya ribut di rumahnya masing-masing, ada hang cari dasi lah, topi lah, sepatu item lah, karena sekarang hari senin, yang dimana pasti bakalan di hukum kalo tidak pake seragam komplit.

"Lama bet dah kalian, bentar lagi bel bunyi anjir" ujar Abhirama kepada teman-temannya.

"Ya udah kita berangkat, gue males di hukum ama si ketos tu" ujar Kenzo mengajak teman-temannya untuk segera berangkat

Mereka semua berangkat kesekolah, dengan menggunakan motor sport yang di kendarai kecepatan di atas rata-rata, katena mereka takut telat, padahal jam udab nunjukin jam 06:45 bentar lagi bel guys.

"Akhirnya sampe juga kita, ga kesiangan lah anjir, lumayan ga di marahin si ketos itu" ujar Versha kegirangan

"Eh anjir lupa sekarang hari senin, upacara mana si pitak ceramah lagi mana lama." Ujar Xabiru

"Eh anjir tau gini mending kesiangan aja gue" ujar Herper

"Dah lah gapapa kita masuk aja yok ke kelas, bentar lagi Baris" ujar kenzo mengajak teman-temannya ke kelas.

Mereka semua ke kelas untuk menyimpan tas, karena bentar lagi mau baris buat upacara.

Upacara pun di mulai, dari pengibaran bendera, sampe kepala sekolah pidato yang ga beres-beres, padahal semua murid Triasih High School udah pada sumpek, panas, gerah hati, gerah body.

Tak berselang lama, akhirnya upacara selesai, mereka semua masuk ke kelas, padahal sekarang hari senin tapi masih aja banyak yang kesiagaan.

"Eh kalian mau kemana" Tanya sang ketua osis kepada Herper dan teman-temannya

"Ya mau ke kelas lah" jawab Versha

"Kalian di hukum, mau sekolah apa mau ngejamet hah" Ujar ketos tersebut yang bernama anya

"Dih kita kan ga kesiangan jubaedah" Sahut Xabiru kepada si ketos tersebut

"Iya ga kesiangan, tapi tu baju ga di masukin ke dalam, ga pake dasi, kancing di buka dua, topi ga bawa, sepatu ga item, tu kalian ga nyadar hah" Balas Anya sambil menunjukkan kesalahan mereka

"Anjir lah" Ujar Abhirama

"Sekarang kalian, beresin lapang sapuin yang bersih, sama bersihin toilet anak ips" Titah Anya kepada Mereka

SEMBAGI ARUTALA (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang