PERFECT PRETTY - Jiwoong X Seowon (Woongwon) ✓

8 : Han Yujin

Seowon membolak-balikkan tubuhnya di kasur seperti sedang membalikkan daging yang dipanggang. Begitu tidak terduga pikirnya.

Untuk pertama kalinya dia menyentuh bibir seseorang, dulu disaat dirinya beranjak usia legal dia sangat ingin ciuman pertamanya jatuh pada seorang gadis yang cantik tetapi yang terjadi malah sebaliknya, bukan pada seorang gadis melainkan pada seorang pria, dan itu adalah bosnya sendiri.

Sekali lagi dia membolak-balikkan tubuhnya kegirangan.

Selanjutnya apa?

Dia tidak tahu.

Dia hanya Memegangi bibirnya dikala dia menatap ke plafon apart mungilnya disertai dengan pipi dan telinganya yang seketika memerah saat mengenang kembali kejadian tadi hingga tak sadar dia tertidur pulas.

_____

"Kau datang?" Tanya Jiwoong yang sudah bangun, jauh sebelum Seowon membangunkannya.

"Kemarilah" Jiwoong merentangkan tangannya memerintahkan Seowon agar jatuh kedalam pelukannya.

Seowon yang tersenyum malu-malu mulai mendekat pada Jiwoong yang masih betah di kasurnya.

"Kau merindukan aku?" Tanya Jiwoong pelan saat Seowon sudah duduk di pangkuannya.

Seowon yang malu-malu pun mengangguk, perlahan memukul manja dada Jiwoong yang tidak menggunakan sehelai kain.

"Lucunya" Jiwoong tidak tahan.

"Hari ini hari pertama kita kan"  tanya Seowon yang mulai mengukir gambar love di dada polos Jiwoong menggunakan telunjuknya.

"Tentu saja"
"Kita habiskan waktu berdua disini saja gimana?"

"Hm bolos kerja?"

Jiwoong mengangguk kemudian memeluk erat Seowon.

"Sangat menyenangkan"

Seowon juga perlahan memeluk Jiwoong dengan kikuk, Jiwoong hanya terkekeh puas melihatnya.

"Poppo?"

Seowon mendorong Jiwoong setelah mendengarkan kata itu.

Jiwoong segera memajukan bibirnya, "Nih cium aku"

Sekali lagi Seowon memukul manja dada polos Jiwoong.

"Kali ini bukan kecupan tapi lumatan gimana?" Bisik Jiwoong ditelinga yang sudah memerah milik Seowon.

Seowon malu-malu mendengarnya. Memikirkan kecupan saja sudah membuat jantungnya berdebar. Tetapi dia mengangguk mengiyakan, membuat Jiwoong langsung mendekatkan bibirnya.

Semakin dekat semakin membuat Seowon menutup mata membiarkan Jiwoong memimpin.

Chuu

"BANGUN WOY" teriak Woongki yang bergidik geli setelah melihat Seowon yang masih tertidur tetapi malah memonyongkan bibirnya seperti meminta untuk dicium.

"Aish mata tuan putri ternodai melihatnya"
"Bangun lah"

Seowon tak kunjung bangun dan terus memonyongkan bibirnya.

"Aigoya dia mimpi apa, oh temanku yang ngenes" lanjutnya dengan sedikit drama.

"Ah sakit"

Akhirnya Seowon terbangun setelah Woongki mencubit pipinya.

"Jelaskan, kau mau mencium siapa?" Tanya woongki yang begitu kasian melihat sahabatnya.

"JANGAN BILANG KAU MAU.."
"MENCIUMKU?" Lanjut Woongki dengan volume yang besar.

Seowon memfokuskan matanya melihat ke depan, yang dilihat bukannya Jiwoong melainkan Woongki. Tentu saja dia langsung sadar.

"Jadi itu mimpi?"