15 : after and always

570 95 12
                                    

Seowon menjalani hidupnya seperti biasa, menemani Jiwoong di pagi hari, siang hari, sore hari dan malam hari. Dia tidak akan bosan menemani pria yang ia sayangi karena cukup memandangi wajahnya sudah cukup membuatnya tenang.

Begitu juga dengan sebaliknya, Jiwoong tidak mau berpisah dengan Seowon membuatnya harus tinggal di apart mungil Seowon daripada dirumahnya yang luas.

Seperti sekarang, Jiwoong masih saja tidur di kasur Seowon sementara Seowon sudah berpakaian rapi. Keduanya akan pergi berkencan setelah sekian lama.

"Sayang bangun"

Jiwoong perlahan membuka matanya dan menarik Seowon hingga jatuh kedalam pelukannya.

"Aku udah bangun nih" ucap Jiwoong dengan tersenyum.

"Kalau begitu mandi, kita harus pergi sebelum jam makan siang"

Jiwoong mengangguk, "cium dulu dong"

Cup

Satu kecupan di bibir Jiwoong membuat Jiwoong langsung segar.

"Makasih sayang"

Diapun beranjak dari kasur menuju kamar mandi, tetapi baru berapa detik dikamar mandi, Jiwoong keluar hanya dengan menggunakan handuk yang terlilit di pinggangnya menutupi area terlarangnya.

Dan menarik Seowon, membawanya masuk ke dalam kamar mandi.

"Ke-kenapa?" Tanya Seowon yang kebingungan serta merasa gugup karena tiba-tiba dirinya ditarik.

"Kita kencan dikamar mandi aja gimana?" Ucap Jiwoong yang merayu Seowon.

"Yak byuntae, lepaskan" tolak Seowon mentah-mentah.

Jiwoong terkekeh puas, "mandiin dong" ucapnya tidak henti menjahili kekasihnya.

"Aku sudah mandi, bajuku nanti basah"

"Sisa dibuka kan" langsung saja Jiwoong membuka baju Seowon.

Mau tidak mau Seowon hanya menghela napas pasrah dan kini mereka tengah duduk di Bathup, Jiwoong memeluk Seowon yang bersandar padanya.

"Kau puas?" Tanya Seowon sinis, dia begitu kesal karena dia sudah berpakaian rapi.

"Belum, masih kurang"

Seowon menghela napas lagi, kali ini apa?

Jiwoong memutar badan Seowon perlahan sehingga keduanya kini tengah berhadapan. Seowon merasa geli dibawah sana jadi dia memutuskan untuk menutup matanya.

Sementara Jiwoong langsung saja melumat halus bibir Seowon.

_____

Setelah berlama-lama di dalam Bathup kini mereka duduk sambil diatas tikar diatas rumput.

Keduanya memutuskan untuk piknik di area sungai han, tentu saja Seowon membuat beberapa makanan salah satunya kimbab yang dibuat dengan cinta. Tetapi tetap saja mereka juga membeli cup ramyun sehingga pikniknya terasa nyata.

Angin yang cukup halus membuat Seowon tidak berhenti tersenyum, wishlist kencan Seowon akhirnya terpenuhi.

"Sayangku suka?" Tanya Jiwoong.

Seowon mengangguk semangat.

Jiwoong bahkan mulai mengaduk ramyun dan memberikannya pada kekasihnya yang masih saja tersenyum dengan semangat.

"Nih makan dulu"

Seowon mengangguk kemudian memegangi cup ramyun yang sudah jadi. "Terimakasih tuan muda"

Keduanya terkekeh, Jiwoong juga merasa puas jika Seowon senang dengan semua yang dilakukannya.

Setelah makan, Seowon kini merebahkan tubuhnya dan paha Jiwoong menjadi bantalnya.

Seowon terus memandangi wajah Jiwoong dari bawah, tetap tampan.

Sementara Jiwoong terus mengelus lembut kepala Seowon dan ia tidak bisa berhenti untuk tersenyum karena wajah Seowon kini sangat-sangat cantik ditambah dengan bibir yang kemerahan yang lembab.

Dia sangat ingin menciumi bibir kemerahan itu tetapi karena disekeliling mereka ada banyak orang jadi dia memutuskan untuk mengurungkan niatnya. Walau bagaimana pun hubungan mereka adalah rahasia.

Semenjak mengenal Seowon, Jiwoong terus saja ingin melakukan skinship. Mungkin karena dia sudah sangat mencintai Seowon.

Selanjutnya, mereka memilih untuk menonton bioskop. Tetapi disepanjang film, Jiwoong hanya memandangi Seowon yang sedang fokus menonton. Dia bahkan tidak berhenti untuk mengecup tangan Seowon. Dia sudah jatuh kedalam lautan cinta Seowon.

"Kenapa melihat kearahku? Lihatlah ke layar" ucap Seowon yang menyadari Jiwoong.

Jiwoong mendekatkan wajahnya, "karena kamu cantik hehe"

"Hentikan, a-aku mau menikmati filmnya" ucap Seowon yang kembali menonton film, dia sangat malu akan pujian itu.

Untung saja disana gelap, kalau tidak mungkin wajah udang rebus Seowon terlihat secara jelas.

Jiwoong terkekeh puas, dia sangat suka melihat Seowon yang salah tingkah karenanya. Sekali lagi dia mengecup tangan Seowon.

_____

Setelah menonton dan makan malam bersama, Seowon memutuskan untuk mengajak Jiwoong berfoto bersama di salah satu studio foto yang cukup terkenal.

Di studio itu juga menyediakan berbagai busana dan hiasan, serta dapat mengambil foto sendiri menggunakan remot.

Seowon yang begitu excited memilih seragam sekolah dan hiasan bando serta kaca mata yang lucu.

Jiwoong sebenarnya tidak suka berdandan imut tetapi karena Seowon yang meminta, mau tidak mau dia menuruti perkataan kekasihnya itu.

Mereka pun mulai mengambil gambar dengan berbagai pose, salah satunya adalah pose Jiwoong yang mencium bibir Seowon.

Tentu saja Seowon kaget sehingga saat melihat hasilnya, mata Seowon membulat disana. Jiwoong terkekeh lagi, hasilnya begitu lucu.

"Sayangku imut banget" puji Jiwoong.

Seowon malu, "hentikan, ayo kita pulang"

Jiwoong mengangguk kemudian memegangi tangan Seowon dan memasukkannya kedalam saku jaketnya.

"Begini aman kan?"

Seowon mengangguk dan mereka pun pulang bersama. Dan lagi-lagi Jiwoong akan menginap di apart Seowon yang mungil, seperti layaknya pasangan yang serumah.

...

The end

_&_

Catatan author : maaf ya karna endnya buru-buru, author kehilangan semangat huhu grgr Seowon ga lolos tp disatu sisi Author senang jg karna Jiwoong dpt rank 3.

Terimakasih juga udah ngikutin work shipper pertama author yaaa.
Jangan lupa follow Author buat liat next work author. (Rencana mau bikin ff bl lagi) and cek juga ff Author yang Ollie Yujin (bukan bl) & Welove - Minsung (my second bxb ff)

Sekali lagi terimakasih☺️ jgn lupa vote uri Jiwoong ya ges supaya debut.

PERFECT PRETTY - Jiwoong X Seowon (Woongwon) ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang