Story Of Love

12.

HI HII SO SORRY BARU COMEBACK OTAK KU BENER BENER BUNTU MAU CERITA APA LAGII :) AND ENJOY YA GUYS

Setelah Ray mengantarku hingga masuk ke kamar ia pamit untuk pulang. Sore harinya tetiba perut aku sangat sakit dan aku mencoba mengechek dan benar hari ini adalah tanggal dimana aku datang bulan. Benar benar sakit sampe sampe aku tidak kuat untuk memegang handphone.

Aku tau sebenarnya dari tadi handphone ku berbunyi karena banyak notif dari Ray tapi aku tidak bisa mengambil handphone ku walaupun berjarak hanya 1 meter kurang dari ku.

Tetap aku berusaha ambil dan telefon cowo itu.

IN CALL
"Sayang hikss perut aku sakit banget:(" "hei hei kamu kenapa babe? Sakit dimananya? Mau ke rumah sakit?" "No no gausah ke RS aku lagi Dateng bulann" "astaga Sayangg aku kesana ya? Mau nitip apaa?" "Mau coklat sama es krimm" "siap tuan putri, tunggu ya 10 menitan aku nyampe" "iya sayang hati hati" "shapp sayang"
CALL END

Sambil menunggu Ray dateng aku hanya bisa tiduran dikasur dan tidak bisa berbuat apa apa. Dan sekitar selang 10 menitan aku mendengar suara motor Ray. Dan tetiba dia sudah ada di depan kamar dan mengetok pintu. Aku mempersilahkan dia masuk dan ya dia berlari ke arah kasur ku.

"Sayang masih sakitt??" "Masih babe huhuu:( " "need hug and cuddle?" "Yes i needd.." "come here baby". Dan aku langsung menggeser posisi dan memeluk Ray jujur nyaman sekali berada di pelukan Ray. Pelukan yang selalu aku rindu dan wangi nya yang khas. Tak sadar aku tertidur dengan posisi memeluk Ray. Dan Ray masih terus mengelus elus kepala ku katanya si biar nyaman.

Aku beruntung bangett punya pacar yang bisa selalu ada buat aku.

Keesokan harinya aku masuk kesekolah seperti biasanya, tapi agak sedikit berbeda ketika aku memasuki ruang kelas ku. Aku terkejut dalam hati aku menerka nerka. Ray bersama dengan seorang wanita yang memang itu musuhku dan dia memang sudah lama genit dengan Ray.

Dan bergegaslah aku ke meja Ray dan menyapa nya. "Hai Sayangg kamu ngapain disini hm? Bukannya kita udh janji mau ke cafetaria? Ayo yang keburu masuk nihh" kataku dengan menatap wanita itu dengan sinis, karena Ray mengerti maksudku dan ia merangkul pinggang ku dan berkata "iya babe ayoo aku juga laper nih", setelah ia berkata seperti itu aku dan Ray berjalan keluar kelas dan aku meledek wanita itu, siapa suruh genit.

FYI wanita itu adalah Zara. Ya dia sudah dari dulu genit dengan Ray karena Ray termasuk primadona disekolah ku alhasil banyak fans nya ada yang dibilang fans biasa dan obsesi dengan dia seperti Zara.

Setelah aku dan Ray keluar Zara pun hanya menekuk wajahnya seolah olah tidak terima jika Ray menjadi milik ku.