Bab 12

2.7K 187 6
                                    

Mereka pun sampai di kediaman Gracio Harlan,

"assalamualaikumm" ucap Zee dan Adel

"Waalaikumsalam, bersih bersih langsung tidur gak ada begadang begadangan" ucap Shani yang hanya sendiri menunggu Zee dan Adel yang lain sudah di kamar untuk tidur,

"yahhhh Miiii mau nyobaiin stikk yang Rava beli tadi"

"Rava kalo masih ngeyel Mami sita semuanya ya!" ancam Shani

"Reva Rava tidur besok kalian sekolah jangan bolos sudah mulai ada jadwal ujian kenaikan kelas loh"

"Iyaa Mii" parsha mereka berdua

Meraka naik menuju kamar nya masing masing begitupun dengan Shani

Dikamar Adel, dia telah menyelesaikan Mandinya kini dia berada di balkon rumahnya menatap langit langit dengan sendu,

"gue bisa buat sahabat gua sendiri bahagia sama pasangannya sedangkan gue sendiri slalu gak bisa mikirin diri gue sendiri" ucap nya dengan menatap langit langit yang banyak bertebaran bintang

"gue slalu ada buat sahabat gue temen gue tapi siapa yang slalu ada di saat gue kaya gini?"

Ceklekkk

Adel mengembalikan badannya,

"Reva tadi Mami bilang apa?"

"Iya Mi tadi habis liat bintang bentar langit nya bagus, bintangnya cerah, bulan nya indah" ucap nya dengan kembali menengok ke arah langit

Shani tersenyum

"Mami temani tidur yuk besok kamu sekolah sayang"

Adel kembali menoleh lalu dia menganggukan kepala, lalu Adel menghampiri Mami nya yang sudah setengah tidur di kasur Adel,

"sini Mami peluk"

"kamu kenapa sayang? ada masalah ya? cerita sini dengan Mami"

"gapapa Mi Reva gapapa"

"bohong sekali anak Mami yang tampan ini, kenapa hmm?"

"putus cinta? Mami dapat kabar dari Papi kamu"

"hufffttt" hembusan nafas Adel sangat terasa pada lengan Shani Mami nya

"dengerin Mami putus cinta itu hal biasa sayang people coming go kamu gak bisa maksa buat seorang terus sama kamu, kalo kamu cinta sayang dengan seseorang kamu harus bisa siap dengan segala resiko, Jagoan Mami gak boleh sedih"

"tapi Mi kenapa Reva orangnya gak enakan sama orang terdekat Reva"

"ya bagus itu Reva, orang tulus, orang baik itu mahal, don't overthinking gak baik sekarang tidur yaa"

"Iya Mii good night, muahh" ucap Adel dengan mencium pipi Mami nya, Shani tersenyum

"good night sayang, muah" balas Mami nya

______________________________________________

Keesokan hari nya jam 04.24 Shani terbangun dia melihat jam sejenak dan bangun dari tidurnya lalu melepaskan perlahan pelukan Adel,

"Reva sayang bangun yuk siap siap sholat subuh" dengan menepuk nepuk pipi Adel

"mmhhmmm 5 menit Mii"

"tidak ada 5 menit sekarang mandi dulu sana Mami tunggu di mushola bareng Papi dan yang lain ya"

"Iya Mi" Adel terduduk untuk mengumpulkan nyawa nya, Adel segera bangkit lalu bersiap siap untuk sholat berjama'ah bersama dengan keluarga nya. setelah mereka menyelesaikan ibadah mereka bersiap siap untuk berganti, kecuali Adel dia kembali ke kamar untuk lanjut tidur sedanglan Shani dan Christy memasak di dapur Gracio dan yang lain ber siap siap untuk ke kantor sedangkan Zee bersiap siap untuk bersekolah, kecuali Aran dia ada kelas siang jadi masih agak santai untuk bersiap siap, namun dia ada janji dengan Chika untuk jalan.

Geng Motor MafiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang