★★★
.
.
.semua siswa telah berkumpul di lapangan, pemenang misi ini telah diberikan kepada minjeong dan kelompok nya, giselle dan kelompoknya, dan minji beserta kelompoknya. hadiah yang diberikan cukup menarik, mereka semua mendapatkan kupon makan gratis di sebuah restoran ternama.
"terima kasih atas kerja sama nya, semoga mimpi kalian dapat terwujud" tutup minji membagikan kupon kepada kelompoknya.
dengan selesainya misi ini, selesai juga mos untuk adik adik baru mereka.
"asrama sudah dibagikan, untuk kalian yang butuh sesuatu bisa ke asrama kakak kelas, kami anggota osis juga tinggal di asrama selama 3 bulan, untuk antisipasi menjaga kalian" jelas minji memberikan kupon terakhir kepada hanni.
semua murid terlihat gembira dan mulai memasuki asrama mereka masing masing, sedangkan osis masih mengadakan rapat evaluasi. mereka diberi kebebasan untuk mendekorasi kamar mereka, dan itulah yang murid murid itu lakukan sekarang.
"kamar lantai 4 nomor 22" hanni berhasil menemukan kamarnya, ia segera membuka pintu kamar nya dan mulai beres beres.
dilain tempat, osis nampak sedang membagikan peraturan keluar malam dan mengecek keadaan asrama sebelum jam 10 malam. para anggota osis berada dilantai 1 agar lebih mudah mengawasi adek kelas mereka. minji sendiri berada dilantai 1 nomor 17. sebenarnya asrama mereka terdiri dari 4 lantai dengan kapasitas 40 kamar setiap lantai.
"baiklah semua sudah bekerja keras, evaluasi kali ini cukup sampai disini, terima kasih, tanpa penghormatan bubar jalan" instruksi ketos membuat mereka berhamburan ke asrama masih masing.
jam sudah menunjukkan pukul 5 sore, mereka akan membagikan makanan kepada adik adik jam 7 malam, untuk hari pertama di asrama biarlah kakak osis yang membawa untuk mereka, setelah hari ini mereka bisa makan malam bersama dikantin sekolah
minji membuka pintunya, tentu hal pertama adalah bersih bersih, baik ruangan dan tubuhnya. di lain tempat hanni yang sudah selesai beres beres dan mandi, mengistirahatkan tubuh nya diatas kasur.
mendadak ia mengingat moment di gudang yang membuatnya merinding
flashback
bibir mereka bertemu, hanni yang kaget mendorong minji hingga jatuh, ntah kekuatan dari mana ia juga tidak tahu, maklum orang panik apa aja bisa dilakukan.
"woi, cari mati ya lo" geram minji langsung berdiri menghampiri hanni, membisikkan kata kata mengerikan ke telinga hanni
"lo ngga akan hidup tenang" bisiknya meninggalkan hanni
flashback end
"hahh..." helaan nafas keluar dari bibir mungil hanni, meruntuki bertapa sial nasibnya, dimarahi di hari pertama, satu kelompok dengan pemandu yang mengerikan, ciuman pertama yang dia impikan seperti drama drama dan wattpad yang ia baca harus berakhir tragis, memang hanya menempel bibir nya tapi tetap saja hanni tidak rela.
KAMU SEDANG MEMBACA
Scary Girlfriend
Fanfiction"makan! ini cokelat buat kamu" ucap seorang gadis mengulurkan cokelat kepada gadis mungil di depan nya "k-kak...ini ngga ada racun kan?" kisah seorang gadis mungil yang ditandai oleh kakak kelasnya perihal ribut waktu mos, sampai akhirnya dipaksa me...