Happy reading...
Jangan lupa vote dan komen terimakasih kasih ☺️
.
.
.
.
.
.Di pagi hari
Di sebuah kediaman yang berada didalam gua, yang hanya di iringi suara aliran sungai.
Ada sepasang kekasih itu tertidur sambil berpelukan didalamnya, si wanita itu tertidur di atas tubuh prianya. Tubuh mereka masih menyatu seolah tak mau dipisahkan.Sang pria itu terbagun, ia menatap lekat wanita cantik yang berada di atas tubuh telanjangnya. Betapa memuaskan pelayanannya hingga membuatnya ketagihan dan terus menggarapnya sepanjang malam.
Seorang pelayan itu masuk ke dalam kamar itu, pipinya memerah melihat dua sejoli itu berpelukan dengan tubuh telanjang, aroma percintaan tercium pekat di dalam ruangan.
Robekan pakaian bertebaran dimana-mana, serta banyaknya cairan lendir dilantai. membuktikan betapa buasnya majikannya itu bercinta tadi malam.Pelayan itu mengurungkan niatnya untuk membangunkan majikannya. ia segera keluar, dia tak ingin menganggu majikannya yang sedang membuat penerus.
"Shh ahh rupanya aku masih di dalam mu." pria itu mendesis, ia merasakan sebuah jepitan di kejantanannya.
Perlahan Batangnya yang melemas pun mengeras, karena terangsang oleh jepitan vagina nikmat itu.Tangan pria itu menuju pinggul si wanita dan meremas bongkahan pantatnya, menekan pantat itu agar menelan kejantanannya lebih dalam.
Dengan nakal Pria itu mengoyangkan pinggulnya ke atas bawah menyodok lubang vagina wanita cantik itu.
"Ahh ahh, sial vagina terenak yang pernah aku masuki." desah pria itu sambil menghujamkan batangnya semakin menggila.
Sedangkan si wanita mulai terbangun, ia merasakan ada sesuatu yang keras dan kasar yang menusuk rahimnya, dan mengaruk dinding vaginanya berulang kali.
"Uhh ahh Argus, kau menyetubuhiku lagihhh ahh apa yang semalam kurang"
Desah Siren, tubuhnya terdorong keatas akibat hujaman nikmat pria yang berada dibawahnya."Ahh salahkan dirimu yang terlalu nikmat ahh, hingga aku tak pernah puas ahh" Argus semakin cepat menghentakkan pinggulnya membuat Siren bagaikan menunggangi kuda liar yang ganas.
"Ahh pria buas ahh"
Siren memejamkan matanya, merasakan kenikmatan saat vaginanya disetubuhi dengan liar, sedangkan pantatnya terus diremas dan ditampar hingga merah.Argus dengan cepat langsung membalik posisi, kini ia yang berada di atas.
Ia dengan liar mengagahi wanita seksi di bawahnya."Aku akan terus menyetubuhimu sampai aku puashh tak peduli sampai 3 hari lamanya. Rasakan ini ahh" Argus semakin liar menggaruk liang Siren, ia terus menyapa rahim Siren dengan kasar.
"Ahhh ampun ahh" Siren menatap lubang vaginanya yang merah padam dan tersumpal oleh rudal gagah itu.
"Ahh tidak ada kata ampun untuk wanita binal sepertimu. Rasakan tombakku ahh" Argus memompa tubuhnya semakin liar dan kasar.
Ia keenakan saat batangnya sedang membelah lubang vagina Siren yang rapat."Aku ingin keluar lagi ahh."
Pria itu semakin mempercepat goyangannya, agar lebih cepat mencapai puncak kenikmatannya."Ahhh" batang panjang itu langsung amblas ke dalam vagina Siren, tempat pembuangan Spermanya.
"Hah hangat bukan sayang?" Tanya Argus masih sambil mengisi lubang Siren dengan lahar panasnya.
Siren mengigit bibirnya saat merasakan semburan panas ke dalam Rahimnya.
Hangat, penuh, basah dan rasa haus di rahimnya pun hilang.Argus menarik batangnya yang penuh dengan lendir cintanya, ia juga ingin melihat lubang vagina seksi itu mengalirkan spermanya.
"Aku ingin lagi, sambil mandi dan berendam." Mohon Siren, membuat Argus tersenyum puas.
"Kau ingin apa sayang?" Goda Argus, ia ingin membalas penghinaan Siren semalam, yang membuatnya harus memohon disetubuhi oleh wanita itu.
"Aku ingin bercinta lagi, aku ingin ditusuk lagi ahh" mohon Siren, ia menatap melas pada Argus, wanita itu begitu menginginkan sentuhannya.
"Di tusuk apa sayangku?" Tanya Argus, tangannya meremas buah dada Siren sesekali ia melintir putingnya.
"Ahh berhenti menggodaku Argus, aku ingin ditusuk ini." Kata Siren sambil meremas batang kejantanan Argus.
"Shh" Argus mendesis saat batangnya diremas penuh nafsu oleh Siren.
"Ditusuk dimana hmm?" Goda Argus.
Pria itu menusuk-nusuk bibir vagina Siren dengan jarinya."Tusuk lubang vagina milikmu sayang, lihatlah ia telah berkedut siap untuk menjepit mu ahh kemarilah masuklah sayang ahhh" Siren mengangkang lebar didepan Argus, membuat lubangnya yang berkedut-kedut itu terpampang jelas didepan pria itu, ia juga memainkan klitorisnya agar Argus tergoda dan berniat menyetubuhinya kembali.
"Ohh Wanita sialan yang binal."
Argus langsung menarik Siren kepelukannya, ia telah menggendong Siren layaknya koala.Argus menancapkan tombaknya ke dalam tubuh Siren, dengan liar ia menyetubuhi wanita itu sambil berdiri.
"Ahhh ya Penismu yang aku mau ahhh" Desah Siren, ia mengalungkan kakinya ke pinggul Argus. Agar penis itu semakin terasa saat menusuk lubangnya.
"Ahh mari sambil berendam ahh" kata Argus, ia berjalan ke kamar mandi.
Ia menyodok vagina Siren di setiap langkahnya.Mereka berdua berendam di kolam pemandian, terlihat Siren duduk di atas pangkuan Argus.
"Goyangkan pinggulmu sayang! Puaskan batang kesukaanmu." Pinta Argus.
Siren mengoyangkan pinggulnya, membuat penis itu berputar didalam liangnya.
"Ahh seperti ini ahh?" Tanya Siren sambil memutar-mutar pinggulnya.
Argus menampar pantat Siren,
"Lebih cepat menunggangi ku ahh" pinta Argus sambil menampar pantat seksi itu hingga memerah.Dengan semangat Siren menaik-turunkan pinggulnya dengan gerakan memutar, membuat pria itu semakin menjerit kenikmatan.
"Disetubuhi begini ahh." tanya Siren, ia semakin liar menyetubuhi kejantanannya.
"Yahh wanita pintar ahh ya begituuhh sial penisku keenakan ahhh"
Hingga akhirnya mereka tenggelam dalam percintaan panas mereka.
To be continue...
Jangan lupa vote dan komentar, kira-kira besok mau tema yang gimana?😂 Jawab dikolom komentar ya..
KAMU SEDANG MEMBACA
The dark of Mature
RomanceWARNING!! Untuk anak usia lebih 21 tahun. PLAGIAT MOHON MENJAUH!! Original pemikiran sendiri.. Revisi berjalan.. Cerita cuma di wattpad. Sebuah kisah romansa yang begitu membara dan panas.. Mohon hargai karya orang lain makasih. "Perlahan mata Ksatr...