10. BfnotGf ✍️

5.6K 494 6
                                    

Saat ini Nana tengah memasang sepatunya bersiap untuk berangkat ke sekolah, begitu juga dengan Yeonjun yang juga tengah memasang sepatunya.

"Bakalan Abang pantau terus ne.. awas kalau pacaran teros nanti di sekolah" ujar yeonjun memperingati

"Ya enggak dong bang, sama kok kayak biasa gak ada bedanya, Nana pergi ke sekolah, belajar terus pulang" ujar Nana

"Iya kamu dek! Jeno tuh?!" Ujar Yeonjun

"Ish Abang nih, kak Nono juga tau lah" sahut Nana

Tin tin

"Berisik!" Sahut Yeonjun pada Jeno yang sudah tiba di halaman depan rumahnya

Nana yang melihat sikap abangnya itu menggeleng

"Ya udah Nana pergi dulu ya bang" pamit Nana

"Hmm" jawab Yeonjun sembari memakai jaketnya

Kemudian ia menatap Jeno

"Heh Lo! Awas ya Lo nyamperin adek gua Mulu ke kelas" peringat Yeonjun pada jeno

"Terserah gua lah, kaki kaki gua, pacar pacar gua, sirik aja Lo!" Sahut Jeno

"Pala Lo sirik!" Hardi Yeonjun tak terima

"Abang udah!" Tegur Nana sembari menepuk pundak abangnya

"MAMA ADEK NIH NABOK ABANG!!" Seru Yeonjun

"NANA GAK BOLEH GITU SAMA ABANG! YANG SOPAN!" Sahut sang mama dari arah dapur

Yeonjun tertawa mendengar nana di omelin

Nana mendengus dan berjalan menghampiri pacarnya

"Yuk kak berangkat" ajak Nana pada Jeno

"Hm ayok" sahut Jeno

Nana pun naik di jok belakang motor pacarnya itu, Setelah siap mereka pun berangkat ke sekolah





















Sesampainya di sekolah mereka jadi pusat perhatian tentunya

Bagaimana tidak?

Jeno siswa famous yang tak pernah menggandeng cewek manapun itu datang dengan seorang pria manis yang sangat lucu.

Nana layaknya murid pindahan yang baru pertama kali mereka lihat

"Astaga ini masih pagi udah di suguhin yang uwu uwu gitu"

"Liat lucu benget pacarnya, mana helm nya kegedean lagi haha"

"Iya dia pegangan sama kak Jeno kayak takut takut gitu lagi, padahal sama pacarnya sendiri haha"

Begitulah kesan mereka saat melihat pasangan itu.

"Kak Nono anter ke kelas ya" ujar Jeno ketika sudah selesai melepas kaitan helm Nana.

"Gak usah kak, Nana bisa sendiri" jawab Nana

"Sekali aja sayang kak Nono pengen" ujar Jeno seperti merengek

Nana terlihat menimbang nimbang

"Pliss" ujar Jeno memasang wajah memelasnya

"Iya deh" putus Nana akhirnya

Jeno tersenyum hangat dan segera menggandeng tangan Nana

Nana awalnya ingin menolak saat Jeno menggandeng tangannya, tapi sesekali tak apalah toh besok besok gak lagi

"Woah kak Jeno pacarnya kelas 10 ternyata" pekik adek kelas Jeno

Nana malu banget, wajahnya sudah memerah.

Bf not GfTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang