Spam komen ya ay.
Sorry kalau baru up trus PHP soalnya lagi sibuk. Janlup vote ayTop : Johny
Bottom : GevanDisebuah ruangan besar dengan nuansa hitam abu abu terdapat seorang pria sedang meluap luap Karna masalah yang ia alami di perusahaan nya, bagaimana tidak ? Perusahaannya pailit sejak seminggu yg lalu, dan hal ini menyebabkan Johny stress akan masalahnya.
"AARRGHT... DASAR KARYAWAN BODOH! PERUSAHAAN KU PAILIT KARNA TIKUS TIKUS ITU!" gerutu Johny padahal selama ini karyawannya sudah sangat bekerja keras hingga larut malam namun Johny tak menghiraukannya.
Saat ini dia butuh pelampiasan, dia butuh penenang untuk dirinya, gk usah munafik Johny jika ada masalah atau sedang stress dia mencari pelacur yg pas dengannya. Saat ini dia sedang menelpon seseorang di ponselnya, menghubungi seseorang yg selalu membantunya saat ia sedang stress, iya.. benar.. membawa seseorang yang memuaskannya.
"Kau.. cepat bawakan dia kemari" cakap nya diponsel nya dengan emosi yang meluap luap.
"Sesuai perintahmu.. tunggulah" balasnya diponsel.
°°°°°°°°°°Disisi lain ruangan yang gelap dan hanya ada satu lampu yang menerangi terdapat dua pria, pria pertama adalah pria yg ditelpon oleh Johny yang diperintahkan membawa pemuasnya, dan satu lagi adalah pemuas sang boss yang pingsan, sebelumnya Gevan sudah diberi bius untuk menenangkannya karna sedari tadi dia terus memberontak biasalah... Anak muda KERAS KEPALA.
Pria tersebut sedang memasangkan rantai di sekitar leher Gevan dan tangan Gevan sudah terikat kuat oleh tali pria tersebut dan tanpa sadar Gevan terbangun dan langsung sadar kalau ia sedang di sekap.
"Lo- Lo ngapain ?!' gerutu Gevan.
"Sssttt.. diam saja kau" balas pria itu.
Gevan berusaha melepaskan ikatan yang berada di tangannya, terus menggerakkan badannya kesana kemari dengan tujuan melepaskan tali tersebut, namun itu sia sia ikatan itu sudah sangat kuat dan tk bisa dilepaskan.
"Percuma kamu berusaha, itu tidak akan berhasil." Ejek pria tersebut.
"Bacot. lagian Lo ngapain pakek segala ngiket gue ?! Terus.. leher gue Lo pakein rantai kenapa ?" Bacot Gevan.
"Huh.. kau ini cerewet sekali, kau tinggal menurut saja tidak bisa ya ?"
"Sebentar lagi saya akan dapat banyak uang atas dirimu" cakap pria tersebut sambil tersenyum miring melihat Rantai yg ia kenakan dileher Gevan.
"Maksud Lo?" Beo Gevan
"Sudahlah.. dia sedang stress sekarang ini jadi kau menurutlah padanya." Jelas secara singkat keadaan Johny pada Gevan yang membuat Gevan semakin bingung. Rantai yang dikenakan memang sangat rumit namun itu tidak masalah, akhirnya pria tersebut selesai mengenakanya kepada Gevan dan menarik Ranti tersebut hingga Gevan menggeram kesakitan.
"Mari pelacur.. kita berangkat.." sambil menarik rantai dengan senyuman di bibirnya.
"Ap-apa Lo bilang ? Pela- AAKKH" rintihan tersebut tedengar jelas di telinga pria tersebut sehingga dia semakin menarik kuat rantainya.
Hingga akhirnya dua pria tersebut sudah sampai di depan pintu ruangan bank uangnya pintu ruangan Johny. Dengan perlahan pria tersebut membuka knock pintu dengan perlahan setelah terbuka pria tersebut masuk dengan Gevan yang mengikutinya secara terpaksa.
KAMU SEDANG MEMBACA
BXB ONE SHOOT 🔞 ✓ | [SLOW UPDATE]-!
Random• IMAGE BXB • ⚠️ BXB AREA ⚠️ 🔞ONE SHOOT 🔞BXB AREA 🔞6X6 🔞JAN SALPAK 🔞RANDOM SHIPPER 🔞BIJAKLAH DALAM MEMBACA 🔞HOMOPHOBIC DILARANG MENDEKAT. MAAP kalo banyak typo ya sat. Janlup komen sama vote biar gw semangat nulisnya tengs mek. Enjoy Reading...