𝙼𝚈 𝙱𝙾𝚂𝚂 𝙰𝙽𝙳 𝙷𝙸𝚂 𝚂𝙴𝙲𝚁𝙴𝚃 [𝙼𝙴𝚆𝙶𝚄𝙻𝙵] 𝙴𝙽𝙳

21

Hari demi hari Gulf lalui dengan menjalani aktivitas dirumah saja mulai dari mengurus Alex, bermain dengan nata dan juga menemani nata. Rutinitas ini sudah Gulf lakukan selama 8 bulan

Sebenarnya Gulf tidak suka jika harus berada dirumah secara menerus karena dirinya sudah terbiasa dengan aktivitas di luar namun demi mengurus anaknya dia harus membiasakan diri

Gulf berencana untuk beristirahat saat Alex tertidur namun dirinya terhenti ketika melihat ruangan di dekat kamar utama

Gulf mencoba membuka namun pintunya terkunci, dia mencari mba yang biasa membersihkan rumahnya untuk menanyakan kunci ruangan tersebut

"Mba, kunci ruangan yang Deket kamar utama mana ya?"

"Maaf Khun, saya tidak memegang kunci ruangan itu"

"Berarti tidak dibersihkan?"

"Dibersihkan sebulan sekali, tapi tuan mew yang membersihkannya"

"Tapi sepertinya saya tidak pernah melihat phi mew membersihkannya"

"Tuan membersihkannya saat malam hari"

"Apa bulan ini phi mew sudah membersihkan ruangan itu?"

"Sepertinya belum Khun"

"Oh, baiklah.. terimakasih ya mba"

"Sama sama Khun"

-♡♡-

Sepulangnya mew dari kantor, Gulf sudah berada di depan pintu. Gulf memeluk mew sambil mencium keningnya

"Bagaimana hari ini?"

"Sangat melelahkan"

"Phi mau makan apa?"

"Phi sedang ingin nasi goreng buatanmu"

"Yasudah aku masakin dulu, phi bersih bersih badan dulu nanti kalo udah selesai langsung kesini saja"

"Thank you sayang"

"Hm"

Beberapa menit kemudian Gulf sudah selesai memasak nasi goreng dan juga membuat coklat hangat. Gulf menyajikannya di meja makan.

Mew datang kemeja makan dengan senyuman diwajahnya "terlihat lezat sekali, terimakasih sayang. Aku makan ya"

"Selamat makan"

Setelah selesai makan, Gulf membersihkan semuanya lalu pergi ke kamar Alex untuk memeriksa apa Alex rewel atau tidak. Setelah dia melihat Alex tertidur pulas, Gulf baru pergi ke kamarnya menyusul mew

"Phi mengerjakan apa?"

"Phi hanya melihat jadwal besok"

"Ohh.. jangan tidur terlalu malam na"

"Iya sayang, kemarilah phi merindukanmu"

Gulf menghampiri mew lalu duduk di samping mew yang sedang bersandar di kasur. Setelah itu mew memeluk Gulf

"Ada apa?"

"Aku hanya merindukanmu saja"

"Sepertinya aku belum mengenal phi sepenuhnya deh, walaupun sudah berkerja dengan phi bertahun-tahun aku pikir aku sama sekali tidak mengenal dirimu"