mereka sudah berkumpul di meja makan seperti biasanya, mereka sarapan Bersama. Gulf memberikan makanan yang telah disediakan susternya kepada alex
"sayang, nanti makan siang bisa ketemu? Ada yang mau phi omongin"
"aku yang kekantor kamu atau gimana?"
"kamu hari ini mau jemput nata?"
"boleh sih"
"kamu ke kantor aku aja, nanti biar supir yang bawa pulang nata dari kantor"
"okey"
"papah kapan kita jalan jalan?"
"nanti pas libur kita jalan jalan seperti yang papah janjikan waktu itu, okey?"
"okey pahh"
—♡♡—
Di kantor gulf bekerja, orang orang yang biasa dekat dengannya kini sama sekali tidak menganggap gulf ada
"khun zen?"
"hm?"
"apa saya melakukan kesalahan?"
"kau amnesia?"
"mau dengar cerita saya?"
"tidak"
"baik, saya saja yang cerita"
"jadi setelah saya menemukan kembaran saya, saya langsung menemuinya di bar dia menyuruh saya minum alkohol sebelum berbicara padanya ternyata itu jebakan. Saya tidak sadarkan diri lalu saya sadar di lingkungan yang saya tidak kenali tanpa ponsel dan dompet. Saya berjuang disana selama beberapa minggu jadi yang bekerja saat itu bukan saya, dia ren. Terserah jika phi percaya atau tidak yang jelas terakhir bertemu phi dua hari setelah aku bawa alex kekantor" jelas gulf lalu dia beranjak dari bangkunya
"gulf?"
"iya phi?"
"maafin aku ya?"
"ren yang salah bukan phi. Aku minta maaf atas nama ren karna telah menyakiti phi"
"duduklah"
"aku mau keruang tuan austin dulu"
"mau ngapain?"
"mau minta maaf juga"
"mau phi temenin?"
"gausah phi"
Gulf pergi keruangan papahnya. Dia duduk di depan papahnya, tidak ada sesuatu yang dikatakan oleh austin. Gulf membuka suaranya tanpa peduli papahnya mendengarkan atau tidak. Gulf menjelaskan secara detail pada papahnya
"alex di buang kepanti asuhan sama ren, untung ayah tau jadi langsung diambil alih ayah. Terus aku lagi yang salah? Aku aja terus yang salah. Padahal aku kayak orang gila berjuang tanpa apapun disana" lanjut gulf
"aku bakal ngundurin diri kalo itu mau papah. Aku bakal cari kerjaan ditempat lain"
"papah ga bilang apa apa loh"
"mungkin papah masih ngerasa kalo aku yang ngelakuin kesalahan itu kan?"
"jangan kembali kekantor mew"
"ngga, aku bakal nyari tempat lain atau aku balik kelingkungan kemarin? Disana banyak yang sayang sama aku"
"papah sayang sama kamu gulf"
"aku ga ngerasa gitu, papah cuma mau aku jadi penerus papah kan?"
"ngga gulf, stay disini ya?"
"aku cape, pengen istirahat"
KAMU SEDANG MEMBACA
𝙼𝚈 𝙱𝙾𝚂𝚂 𝙰𝙽𝙳 𝙷𝙸𝚂 𝚂𝙴𝙲𝚁𝙴𝚃 [𝙼𝙴𝚆𝙶𝚄𝙻𝙵] 𝙴𝙽𝙳
Teen Fiction[BL STORY] Gulf yang sudah bekerja bersama mew cukup lama namun tidak pernah tau tentang mew sedikitpun. Bagaimana bisa atasannya yang dingin itu tiba tiba perhatian pada Gulf?