Epilog

179 5 2
                                    

Happy Reading....

Pelan² aja guyys bacanya,agak panjang ini yee😌🙏

🫐🫐🫐

2 tahun kemudian...

Hari-hari telah berlalu,tahun demi tahun telah berlalu kini sudah dua tahun lamanya setelah kematian Gavin seorang Kanaya menjalani hidupnya dengan bahagia bersama orang yang ia cintai di hidupnya saat ini.

Kini,kuliahnya sudah selesai.Hari demi hari ia lalui dengan penuh kesabaran agar bisa lulus dengan hasil yang baik.

Dan ya,kini ia jauh lebih bahagia setelah ia kembali berkumpul dengan keluarganya lagi.Memang benar adanya setelah kembalinya papa Naya(Ridwan),Naya dengan tulus mau menerima papanya itu untuk kembali memang sempat berat untuk Naya menerima sebab papanya itu kembali tidak sendiri,tetapi ia kembali bersama orang yang harusnya ia benci sampai sekarang,orang yang merubah takdirnya.

Memang,seminggu setelah kematian Gavin Ridwan kembali tidak sendirian ia kembali bersama selingkuhannya dulu dan alangkah terkejutnya Naya ketika papanya itu membawa gadis yang seumuran dengannya yang mengaku bahwa ia adalah putri dari Ridwan yang berarti gadis itu adalah saudara tiri dari Naya,gadis itu adalah CLAUDYA AGUSTINA PRAMESWARI.

Mendengar itu tentu Naya merasa syok,ini terlalu cepat baginya.Tapi mengingat bahwa Claudya adalah sahabat Naya sendiri apa bisa Naya membencinya?

Seiring berjalannya waktu keberadaan 'Sonya' mama tiri Naya dan Claudya pelan-pelan Naya pun bisa menerima mereka.

Dan begitu juga dengan Alvan kini hubungannya dengan papanya sudah membaik,setidaknya tidak se renggang dulu.

Dan satu bulan setelah kelulusan Naya dan Alvan,kini mereka berdua berada di sebuah hotel yang mewah di mana seluruh keluarga besar dan teman-teman mereka berkumpul untuk menghadiri acara pernikahan Alvan dan Naya.

Setelah menjalani hubungan yang cukup lama dengan Naya,Alvan memutuskan untuk menjadikan Naya sebagai pendamping hidupnya,ia sudah berjanji kepada Naya akan menikahinya ketika kelulusan mereka tiba.

Kini di ruang rias seorang gadis yang berbalut dress putih yang begitu indah di tubuhnya nampak begitu cemas,entah apa penyebabnya.

"Wuihh Naya lo cantik banget,pangling gue," celetuk Luna.

"Iyalah siapa dulu,saudara gue ni," timpal Claudya.

"Iya deh,dia sahabat gue juga kali," protes Luna.

"Udah,ngapain ribut to," lerai Naya.

"Ngapa Nay,wajah lo kok kayak ga seneng gitu?harus happy ini momen-momen sakral," ujar Luna.

"Momen sakral matamu" ucap Claudya.

"Loh bener dong?"

"Iya in"

"Kenapa Nay?" tanya Claudya.

"Gue deg-deg an anjir" jawab Naya.

"Tenang gak perlu khawatir bawa santai aja,pasti semuanya lancar Nay," ujar Claudya.

"Aamiin"

"Nay kalo lo udah punya suami jangan sampai lo jarang ngumpul sama kita,awas aja si Alvan kalau sampai ngekang lo," ucap Luna.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 18, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

KAYVAN [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang