18. Diary Kecil

609 66 111
                                    

Iseng-iseng cari lagu malah nemu yang persis banget dialami MC nya yaudah jadikan referensi sekalian 🥲

.
.
.
.
.
.

Sudah 5 tahun semenjak kepergianmu..

Aku tidak pernah lagi untuk berharap kita bisa bersama seperti dulu.

Lebih tepatnya, aku tidak akan punya kesempatan itu. Aku menyesal karena tidak bisa menemanimu disaat terakhir.

Kenapa takdir begitu jahat padaku?

Tapi setidaknya kini aku sudah mengerti alasanmu meninggalkanku. Kau tidak ingin aku dikutuk olehmu kan? Perasaanmu padaku sama sekali tidak berubah kan? Terkadang aku sampai pusing hanya memikirkan hal itu.

Bahkan sampai sekarang aku masih tidak bisa mencari kebahagiaanku sendiri. Maaf, aku gagal bahagia untukmu.

Sekarang kamu udah bahagia kan Sensei? Kamu udah bisa tersenyum disana bersama kekasihmu yang sebenarnya. Tolong jaga dia baik-baik untukku ya, Rika.

.
.
.
.
.
.

(Kilas balik 2 tahun lalu)


         "Bagaimana keadaan (Name)?" tanya Shoko pada Gojo. Mereka terlihat berbicara serius berdua di Ruang Lab.

        "Kondisinya sama sekali tidak berubah. Dia tetap murung dan tidak bisa diajak berbicara. Padahal udah setahun Yuuta pergi bertugas, tapi dia seakan tidak tau lagi akan berbuat apa tanpa Yuuta" jelas Gojo khawatir.

Semenjak kepergian Yuuta, (Name) mengalami depresi sehingga ia tidak bisa melanjutkan pendidikannya. Alhasil, (Name) dirawat oleh keluarga Gojo.

Gojo juga memberikan (Name) fasilitas senyaman mungkin untuk dirinya melakukan terapi mental tetapi tetap saja hal itu tidak membuat (Name) kembali seceria dulu.

         "Warui na, Shoko. Apa kau bisa menghubungi Yuuta sekarang? Aku tau dia sedang menjalankan hukumannya tapi aku tidak bisa membiarkan (Name) terus depresi. Yuuta tidak pernah bisa ku telepon semenjak hari itu"

         "Tidak ada yang boleh menghubunginya. Kita harus menerima kenyataan bahwa hukuman untuk Yuuta dijaga ketat oleh Petinggi Jujutsu"

Mendengar jawaban Shoko, Gojo mengepal erat kedua tangannya. Baginya ini sudah kelewat batas karena selain Petinggi Jujutsu, maka Yuuta tidak akan bisa dihubungi sekalipun dengan keluarga sendiri.

Gojo teringat akan pesan Yuuta yang memintanya untuk menjaga (Name) apabila terjadi sesuatu padanya.

Berhubung Gojo sudah pernah ditolong Yuuta untuk menggantikan posisinya, jadi Gojo tentu tidak akan menolak keinginan kecil dari Yuuta.

          "Jadi kau lebih mementingkan Aturan Jujutsu daripada rasa kemanusiaanmu?!"

         "Bukan begitu tapi-"

BRAK!

Suara pintu ruangan terbuka membuat Gojo menoleh bersama Shoko. Dilihatnya ada Yui nampak menangis tertahan.

        "Yui, kamu kenapa?" tanya Shoko

        "Okkotsu-senpai"

        "Kenapa dengan Yuuta?" kali ini Gojo bertanya.

NIKAHI AKU CEPAT! [Okkotsu Yuuta X Reader] | [√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang