04

432 30 7
                                        

Di kediaman Dragon

"Aw aw" rintih Ace, luffy sibuk mengobati luka milik Ace akibat perkelahian dengan law tadi.

"Ace cengeng!" olok luffy pada sang kakak.

"Sakit bego, coba lu jadi gua," ujarnya pada luffy.

"Makanya Ace jangan berantem," kini luffy selesai mengobati sang kakak, ia hendak pergi keluar dari kamar Ace. Ace yang melihat adik sepupunya pergi tak lupa mengucapkan terimakasih.

Ace kini sibuk berguling diatas kasur empuknya entah mengapa ia berkeinginan untuk kerja paruh waktu agar tidak bergantung pada uang bulanan yang dikirim oleh kedua orang tuannya sudah cukup ia merepotkan orang tua dan pamannya.

•••

Sudah Seminggu Ace tinggal di East Blue dan seminggu ini temannya Sabo terus saja mengikutinya dan selalu bertanya ia sedang apa? Dimana? Dan lain sebagainya, Sebenarnya Ace sedikit risih dengan tingkah laku temannya itu tapi bagaimana pun juga ia adalah teman pertamanya di Armvol University. Ngomong ngomong soal kampus Armvol University pagi ini terlihat ramai sekali bagaimana tidak sekarang adalah hari ulang tahun sekolah banyak siswa siswi yang memakai baju cosplay dan banyak kedai kedai makanan yang menarik perhatian. Mari kita kembali ke aktivitas Ace, kini Ace sibuk membantu teman teman sejurusan nya untuk menyiapkan tenant mereka. sedari tadi ia sibuk memindahkan barang kesana dan kemari.

"Hei guys gawat!!"
Tiba tiba saja wanita berambut orange berteriak membuat anak anak lain yang sibuk dengan pekerjaan masing masing kini terfokus padanya.

"Ada apa nami?" tanya siswi bernama Robin.

"Gawat!!ini benar benar gawat," lanjut gadis bernama nami itu.

"Tch, lebay amat lu cerita yang bener," ucap salah satu temannya yang dikenal bernama Zoro.

"Bngst lu Zor, ntar dulu gua aus ambilin minum," suruh Nami pada Zoro.

"Ogah" tolak Zoro.

"Hoi Lumut lo kaga boleh gtu sama cewe anjir" kini pemuda bersurai kuning menimpali.

"Bacot, diem lu bencong," Olok Zoro pada pemuda bersurai kuning sebut saja namanya Sanji.

"Wah ngajak berantem lu sat!" Sanji mulai terpancing emosi, kini keadaan jurusan Ace semakin berantakan.

"Weh kalem slur, ayo Nami jelasin gawat kenapa?" gadis bernama Yamato memberikan segelas air pada Nami.

"Huh, Arigatou,"
"Oke guys gini, Rebbeca tiba tiba ijin tapi katanya ga lama nah acaranya juga mau dimulai jadi otomatis harus ada yang gantiin Rebbeca buat gantiin dia," ucap Nami, kini semua nampak bingung dan tidak ada yang mau menggantikan tugas Rebbeca.

"ohayou, maaf telat ya,"
Tiba tiba saja Sabo datang semua siswa maupun siswi dikelasnya menatap ke arah Sabo.

"Hehe Sabo yang tampan," gadis bersurai orange tersenyum lebar kearah Sabo, Sabo yang tak paham dengan situasi nampak bingung dan sedikit bergidik ngeri bagaimana tidak teman sekelasnya semua menatap kearah Sabo seakan akan ia akan dijadikan tumbal.

"Eh kalian kenapa menatap kearahku?" tanya Sabo heran dengan tingkah laku teman teman sekelasnya itu.

"Oke sekalian sepertinya Sabo bersedia menggantikan Rebbeca sekarang masalah sudah terselesaikan ayo kembali ketugas masing-masing," ucap Nami sambil menepuk tangan selayaknya bos yang menyuruh para babu nya.(Gcanda)

"Eh gua? Napa gua? Woi jelasin napa," Sabo terlihat bingung bertanya pada teman temannya tapi tidak ada yang menjelaskan.

"Ce, ada apa dah?" tanya Sabo pada Ace

ILLEGAL RACING (AceXSabo) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang