JADI NING BENERAN [ON GOING]

Pondok baru

Masih pada melek kan pasti??

Allow gess..
Voment ya:v

__________________________________

"Ayah gak mau mondok in kamu di pesantren kakek, sengaja biar kamu tau pengalaman"

"Loh yah tapi?"

"Gak ada alesan"

"Kok gitu sih?semua sepupu aku mondok di pesantren kakek sendiri loh yah"

"Makanya biar kamu beda Nara"

"Gak bisa ayah, ayah udah janji sama aku buat mondokin aku di pondok kakek" ucap Kanara merajuk

"Turutin kata ayah Nara, ayah gak suka penolakan" Ucap sang Ayah tegas

"Bundaa-!"Teriak Kanara mengadu ke bundanya

"Kanara ikutin Ayah aja ya?lagian pondoknya masih punya kenalan ayah juga kok" Ucap sang Bunda lembut

"Ayah sama Bunda ngeselin" Ucap Kanara kesal lalu pergi meninggalkan kedua orangtuanya disitu

"Kamu yakin mas mondokin Nara di Al karimah?kenapa gk mondokin Nara di pondok Abi?" Tanya Hasna kepada suaminya itu

"Tenang saja, aku sudah yakin dengan keputusan itu"

"Kalo dia tambah suka bikin masalah gimana?"

"Tenang saja,akan ada yang mengawasinya disana" Ucap Ayah Kanara penuh misteri,Hasna pun menatap aneh suaminya itu.

**********************
"Ziyadd!"

"Apa lagi sih?" Kesal Ziyad di ujung telefon

"Gw gk jadi mondok di pondok nya mbah" Ucap Kanara merengek

"Kasian" ucap Ziyad meringis

"Gw sebel sama ayah bunda gw,masak mau mondokin gw di Al karimah"

"Bagus dong,biar lo berubah"

"Lo tu sama aja ya?NYEBELINN" Teriak Kanara sebal

"Nar,dengerin baik baik,ayah bunda lo pasti punya niat baik mondokin lo disana"

"Biar lo berubah maybe" ucap Ziyad sedikit melunak

"Gw emang seburuk itu ya kayak ny?"

"Berubah makanya,gw yakin lo bisa,jangan cuma ngandelin nama kakek Nar" Nasihat Ziyad

"Iya deh calon kyai" Goda Nara terkekeh

"Baik baik lo disana,jangan cari masalah,kurangin sifat jutek lo"

"Hmm" dehem Kanara malas

"Jangan hm hm mulu,serius nih gw"

"Enggeh gus Ziyad" Ucap Kanara sebal lalu mematikan telepon itu sepihak dan melempar hp nya sembarang arah

Pondok baru?itu artinya masalah baru..

Sabtu,16.00 WIB

Pondok Al karimah pov

"Baik baik disini ya,jangan cari masalah Bunda percaya sama kamu" Ucap Hasna mengelus puncak kepala Kanara

"Hm"

"Jangan ngelawan guru,dengerin mereka Kanara" ucap Ayah nya tajam

"Iya" jawab cewe itu malas

"Ayah bunda pamit ya?Assalamualaikum" Salam Bunda nya tersenyum lalu melambaikan tangan nya perlahan dan mulai memasuki mobil.

Kanara menatap mobil kedua orangtuanya yang kian lama kian hilang lalu cewe itu menghela nafas nya kasar.

"Huft,wait i'm in trouble" lirih cewe itu memutar bola matanya lalu mulai melangkah masuk ke dalam pondok nya.