𝗕𝗘𝗔𝗧𝗨𝗠；[𝑨𝒙𝒆𝒍𝒊𝒐𝒏 & 𝑨𝒍𝒚𝒔𝒔𝒂] || HUNLIS

๑29๑

Until the last moment we only thought about me - Apology ; iKon

________________

Sehari sebelum keberangkatan Axel ke Balikpapan, Baskara sempat membuat geger seluruh penghuni rumah termasuk Alyssa yang tinggal di sebelah.

Bocah itu merengek-rengek minta nge-gym ikut papanya, sampai Axel yang mau menata pakaian di koper harus ikhlas karena koper itu justru digunakan Baskara untuk tidur. Iya, hari ini ada gerakan 'Mengganggu Papa' supaya dia diajak nge-gym sebelum papanya terbang besok subuh.

"Anak kecil tuh nggak boleh masuk gym tau Bas!"

Axel berjongkok di samping koper, dimana ada Baskara yang tengah meringkuk di dalamnya.

"Kata siapa nggak boleh?" Baskara tak mau kalah.

"Ya kata penjaganya lah!" Jawaban Axel terdengar sama ngototnya dengan Baskara.

"Boleh paaaaapp!" Baskara merengek sambil mendelik menatap papanya.

Axel menghela napas lelah sebelum ia juga membalas Baskara dengan pelototan aneh yang sama sekali tidak menyeramkan.

"emang kamu tau? kamu kan belum pernah kesana?" Axel menampilkan wajah mengejek di akhir kalimatnya.

Baskara semakin pundung gara-gara Axel yang tidak mau memberikan solusi. Pria itu justru semakin membuat Baskara kesal dengan segala jawaban anehnya yang diselingi dengan ejekan-ejekan menyebalkan.

Dengan bibir mengerucut, bocah itu lantas bangkit dari acara meringkuknya.

"ayo dong pap! nih liat nih, tangan aku kecil begini!"

Bocah itu mengangkat kedua tangannya ke samping telinga seperti seorang binaragawan. Menampilkan lengan kecil tanpa bisep yang terlihat menggemaskan, hal itu justru membuat tawa Axel meledak karena tingkah konyol Baskara.

"Ya kan emang kamu masih kecil Bas, makanya tangannya juga kecil!" Pria itu menanggapi di sela tawanya.

"coba nih kalo tangan kamu besar terus kepala kamu kecil begini, apa nggak jadi anak gorila kamu?"

Lagi-lagi Axel tertawa, tawanya bahkan sampai menggema di kamar itu. Entah kenapa menertawakan Baskara ini sangat menyenangkan, Perut Axel sampai sakit dibuatnya.

Kalau kata youtuber mah ini Baskara Kocak Geming!

"Paap! pliiss pliisss.... aku pengen punya otot!"

Axel tertawa semakin kencang karena rengekan Bas yang ingin punya otot. Bocah empat hampir lima tahun yang kalau makan masih disuapin itu udah mikir pengen punya otot?

Gimana Axel nggak makin ngakak?

"Bentar deh ... bentar, papa napas dulu!"

Axel mengangkat tangannya ke udara, sementara tangannya yang lain mengelus dada. Seolah dengan cara seperti itu ia bisa bernapas normal karena sejak tadi tawanya sulit berhenti.

"ini kenapa kamu tiba-tiba pengen punya otot? bukannya kemaren-kemaren kerjaan kamu cuma nyicipin adonan kue aunty Al doang?"

Tuh! bapaknya aja sampai heran sama kelakuan anaknya.

"ya pengen aja! aku kan cowok, jadi harus berotot!"

Bocah itu mengangkat sebelah tangannya, dengan jemari yang terkepal kuat. Berusaha menunjukkan bagaimana otot bisepnya yang rata.

Mendengar itu Axel mengulum bibir dalam, ia berusaha tidak tertawa kali ini. Kalau sampai ia kelepasan bisa-bisa Baskara semakin merajuk dan ia akan menghabiskan waktu seharian penuh hanya untuk membujuk anak itu.