-12; 𝐌𝐞𝐧𝐲𝐞𝐫𝐚𝐡𝐤𝐚𝐧 𝐌𝐚𝐡𝐤𝐨𝐭𝐚-

191 19 0
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
.
.


"Mereka meminum air yang sama. Tapi sapi menghasilkan susu, sedangkan ular menghasilkan racun."

Para warga yang berkumpul di alun-alun kota saling berbisik, membicarakan isu dari mulut ke mulut tentang manison Keluarga Heliconia yang disita oleh pasukan kerajaan pagi ini. Mereka saling bertukar argumen tentang hal apa yang mungkin terjadi dan menimpa earl. 

Kastil Aldrich sendiri tak bisa luput dari keributan, masih pagi buta dan mentari pun belum benar-benar naik ke peraduan, namun pasukan dari ibukota telah memenuhi kastil, berserta raja dan ratu pun ikut serta didalamnya. 

Tersiar kabar miring tentang Keluarga Heliconia dari mulut ke mulut, namun belum ada satu kabar yang pasti mengenai peristiwa mengejutkan ini. Banyak yang berkata rombongan kerajaan mendatangi Olwen karena ingin melihat wajah barunya selepas musim dingin abadi pergi. Namun tak sedikir juga yang berceletuk bahwa Putri Jemima akan dihempas dari takhtanya hari ini.

“Sebentar lagi, kau akan melihat kehancuran Jemima. Gadis yang menjadi putri dalam semalam itu akan kembali—menjadi sosok perempuan biasa tanpa gelar yang melekat pada namanya. Sesuatu yang didapatnya dengan instan, akan kembali cara yang instan pula. Bukan lagi lady, hanya Jemima. Dengan ini mungkin kau harus belajar, bahwa suatu hal indah yang terlihat gemilang di awal, belum berarti akan bertahan selamanya hingga akhir.” Cedric tiba-tiba datang dan membuka pintu balkoni kamarku.

“Ratu Annesley dan Raja Caspian tak akan suka dibuat menunggu, apalagi melihat menantu mereka masih terlelap tanpa menyambut kedatangan mereka” Aku mengusap mataku dengan malas, demi Tuhan aku masih mengantuk!

Aku kurang tidur semalaman, tapi kini aku sudah dipaksa bersiap-siap oleh Cedric. Dengan sihir tentunya, ia membenahi suraiku yang berantakan hingga terkepang rapih, menyulap baju tidurku menjadi dress berwarna coral yang indah.

Tanpa protes, aku keluar dari kamar dan melihat para pelayan yang berlalu lalang. Olwen telah berubah! Kastil Aldrich yang sebelumnya selalu sunyi dan dingin pun seakan tengah menyambut sebuah euforia.

Alisku terangkat naik, “Apa akan ada pesta besar-besaran hari ini? Untuk apa ratusan ah—bahkan ribuan piring disini?”Aku mengamati sekitar, kemudian ikut berjalan kearah tujuan para pelayan itu. Ballroom luas di ujung lorong, tempat yang sama sekali belum pernah kuinjakan kaki disana.

“Anda tidak seharusnya berada disini sekarang, my grace. Yang mulia meminta kami mengantarkan anda ke aula takhta” 

Yvette dan Yveria menarik ku keluar dari sana, meninggalkan rasa penasaranku yang teramat sangat.

“Apa anda tahu? Earl Froide dan keluarganya tengah diadili di aula takhta di pagi buta seperti ini, dengar-dengar mereka akan diusir keluar dari Olwen. Kami sempat melihat earl dan istrinya dengan pakaian compang camping dan tangan diikat dibawa masuk oleh prajurit istana. Ah iya, raja dan ratu juga ikut datang ke Olwen. Sebuah pesta—“

Your Crown is MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang