___ PROUDLY PRESENT ___
___ YIZHAN FANFICTION ___
In collaboration Shenshen_88 & AR Yizhan
❄️❄️❄️
Mereka berkata, kehidupan dapat berubah dalam sesaat. Bahkan jika waktu terasa berhenti, kehidupan tetap berjalan semestinya. Beberapa momen dalam hidup membuatku seperti orang asing. Aku tidak tahu bahwa sebuah kecelakaan akan mengubah hidupku seperti ini. Bahkan aku sendiri tidak mengerti, kehidupan seperti apa yang kujalani saat ini.
Pada awalnya aku berpikir hidup bersama orang yang dicintai akan menjadikan semuanya lebih baik. Namun kenyataan tidak seindah dalam novel sehingga aku harus memutuskan beberapa hal yang mengikat hidupku.
Di suatu siang menjelang sore, aku turun dari bus yang menuju Champery. Di sanalah semuanya bermula.
Wang Yibo POV
Langit sore ini sangat cemerlang digelayuti awan putih. Berhenti sesaat, aku menikmati pemandangan luar biasa yang terpampang di depan mataku. Perbukitan hijau yang menjulang, padang rumput menghampar serta lanskap pohon cemara yang menyajikan satu pesona alam yang menakjubkan.
Aku melirik satu papan yang terpampang sebagai pertanda nama daerah yang aku lewati.
Valais, Swiss.
Sebelum berjalan, aku menyempatkan menyalakan sebatang rokok. Dengan pemantik yang menyala, rokok di sela bibirku menjadi teman perjalanan di mana aku mulai melangkah. Berjalan lambat di sepanjang tepi jalan yang menyuguhkan pemandangan indah. Menyusuri jalanan aspal diiringi hembusan angin segar yang menyapa wajah. Sesekali ujung mantelku yang hitam dan panjang berkibar lembut tertiup angin.
Perjalananku saat ini memiliki satu tujuan. Aku tidak tahu kenapa aku begitu bersemangat untuk pergi dan menemui seseorang. Di saat aku mendapat kebahagiaan dari hasil kerja kerasku, dirinya-lah yang langsung terlintas di benakku. Dengan membawa harapan dan keinginan, aku berada di sini, menyusuri jalanan panjang yang berkelok-kelok.
Aku tidak tahu sudah berapa lama aku berjalan, hanya menyadari bahwa waktu sudah mendekati malam. Jalanan terbentang yang kulalui diapit bukit indah dan tebing yang memanjang. Dan saat ini, aku berjalan di tepi tebing yang cukup curam sambil menikmati isapan demi isapan yang terus mengepulkan asap.
Beberapa mobil sesekali melintas di sampingku, lampunya yang menyala terang menerangi suasana yang mulai gelap. Aku masih berjalan dengan kepulan asap yang terus berhembus. Sementara sebelah tanganku menenteng satu tas traveling berwarna hitam.
Tepat di saat aku mematikan rokok di tangan dan menginjaknya dengan alas sepatu, sebuah mobil sedan BMW merah berhenti tepat di sebelahku. Aku merasa tidak mengenal siapa pun di sini dan hanya bisa menoleh dengan satu pertanyaan yang memenuhi benak. Jendela mobil itu bergerak turun memperlihatkan seseorang di dalamnya. Memundurkan satu langkah, aku merundukkan kepala, memperhatikan satu sosok pemuda yang duduk manis di belakang kemudi.
KAMU SEDANG MEMBACA
K̶i̶s̶s̶ ̶T̶h̶e̶ ̶K̶i̶l̶l̶e̶r̶ [𝐄𝐧𝐝]
Mystery / ThrillerSewaktu Wang Yibo terbangun di rumah sakit Champery, ia tidak ingat siapa dirinya. Dia hanya menyadari dua hal - bahwa ia terluka karena tabrak lari dan bahwa ia melihat bayangan kematian yang mengerikan. Seorang pemuda bernama Sean mendatanginya be...