12. Rencana

247 22 0
                                    

Tadi siang disekolah, Eunchae dan minji sudah memiliki rencana yang tepat untuk Eunchae bisa bertemu lagi dengan Niki.

Dan hari ini langit begitu gelap, tapi sinar bintang dan bulan membuat langit tidak menjadi terlalu gelap, tapi indah. Karena bintang yang berkelap-kelip bercahaya diatas langit.

Kini Eunchae sudah berdiri didepan rumah Niki, atau juga bisa dibilang rumah minji, karena mereka seatap. Eunchae sudah menelepon minji agar dia membuka pintu pagar rumah ini, jika Eunchae menekan bel, maka yang datang bukan minji, namun bisa saja kan orang tua Niki yang datang, atau malah Niki?

Jika mereka yang membukakan pintu pagar, rencana mereka bisa gagal.

Dengan sangat hati-hati dan pelan, pintu pagar pun terbuka oleh minji yang berdiri didepan nya.

"Ayo" bisik minji sambil menarik lengan Eunchae masuk ke halaman rumahnya dan menutup pagar itu kembali, jaga-jaga kalo ada maling.

"Dia dimana? Belum tidur tuh orang?" Tanya Eunchae dengan sangat pelan.

"Belum, keknya dia tidur waktu siang terus tengah malam keluyuran ke halaman belakang, gatau ngapain." Ujar minji

"Berarti dia kek kelelawar ya? Kan dia gak tidur siang" ucap Eunchae.

"Mungkin"

"Orang tua nya udah pada tidur?" Tanya Eunchae sambil melihat kearah jam yang berada di ponsel nya yang menunjukkan waktu tengah malam.

"Yaudah lah, Lo pikir emak dan bapak nya suka berdagang? Kagak, mereka suka tidur cepet" ucap Minji.

Eunchae dan minji pun berjalan menuju ke samping rumah yang terdapat jalan untuk menuju halaman belakang.

Sesampainya di sebelah rumah, disana ada pintu. Minji dengan perlahan membuka pintu yang ada disana.

Minji menarik Eunchae agar menempel pada dinding. Dan minji mengode ke Eunchae agar melihat kearah halaman belakang dengan menggerakkan kepala nya saja dan badan nya harus menempel dengan dinding.

Benar, ada Niki disana. Niki terlihat sedang duduk di ayunan dan memakai baju putih dengan lengan panjang. Dan celana hitam yang juga panjang, Untung saja Niki manusia. Jika hantu, seperti nya Eunchae sudah menendang nya.

"Gue bakal ngawasin kalian di atas, dan jalankan rencana dengan baik" bisik minji ditelinga Eunchae.

Eunchae menoleh ke arah minji dan menatap nya. "Gue akan berusaha, doain gue"

"Semoga berhasil"

setelah mengatakan itu, minji dengan segera berlari pergi  masuk kedalam rumah dan memantau mereka berdua dari arah lantai atas.

Eunchae menghela nafas nya dan mulai berjalan kearah halaman belakang, dengan sangat hati-hati Eunchae melangkah. Agar tidak ketahuan.

Untung saja ayunan yang diduduki Niki itu tidak menghadap kearah belakang, namun menghadap kedepan. Jadi Niki tidak mengetahui jika Eunchae ada dibelakang nya.

Hanya tinggal tiga langkah saja untuk Eunchae bisa mendekati Niki.

Eunchae melangkah dan memenggang tali ayunan itu dan mendorong pelan ayunan yang terdapat nikinya.

Cinta Chaemura || Eunchae × NikiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang