Sekolah ini merupakan sekolah yang diminati banyak orang. Namun, sekolah ini merupakan sekolah yang tertutup, yaitu sekolah yang hanya bisa dimasuki oleh orang yang beruntung. Banyak rumor beredar bahwa sekolah ini selalu menerima murid dengan angka dibawah 20 murid. Dan sekarang sekolah ini hanya menerima 6 murid saja, salah satunya adalah diriku. Bagaimana dengan ku? Mungkin aku termasuk orang yang beruntung. Jika ditanya bagaimana aku berakhir dan dapat masuk ke sekolah ini sebenarnya aku juga lupa bagaimana aku dapat berakhir bersekolah di sekolah ini. Intinya aku sangat senang bisa menginjak sekolah ini. Awalnya kukira yang beruntung itu sekitar 15 lebih, ternyata yang masuk cuma 6 murid saja. Murid yang keterima bernama Akand, Coco, Kanna, Mari, Skull dan aku, Yukshi. Kami ber 6 merupakan angkatan baru. Kami menggunakan seragam yang indah, dan kami ber 6 mencoba berkenalan. Aku mungkin harus mencoba berteman sama mereka. Mereka nampak dapat bisa di percaya. Saat kami memulai menjadi angkatan baru dalam beberapa hari sekolah memutuskan untuk tidak ada pelajaran sama sekali, karena ini merupakan hari yang istimewa yaitu kehadiran murid dengan kualitas yang bagus, kata salah satu master disana. Setiap selesai pembelajaran Kami berakhir bermain di kamar Akand. Setiap siswa mendapatkan kamar sesuai keinginan kami saat mulai mendaftar sekolah kesini. Saat masuk ke kamar Akand entah mengapa rasanya sangat familiar. Sungguh, seperti aku pernah kesini.. kapan ya? Apa aku Dejavu?
"Gimana kamarku? Bagus kan?" Tanya Akand kepada kami semua
"Bagus, keren aesthetic. Banyak kucing lagi disini" ucap Kanna kepada Akand
"...iya bagus" ucapku pelan
"Kamu kenapa kok kayak lemas?" Tanya Skull ke padaku
"Oh ga.. cuma.. agak familiar aja, aku merasa pernah kesini"
"Iya aku juga, kayak pernah kesini" Ujar kucing putih bernama Coco
"Kalian juga?" Dilanjut oleh Mari
Kami pun membahas bahwa kami ber 6 merasa sangat familiar dengan sekolah ini, padahal ini merupakan pertama kali kami kesini.. Rasanya.. aneh.. entah mengapa seperti ada yang janggal.. sungguh janggal.. yukshi! Dan saat membahas ini, entah mengapa kok ada yang memanggilku? Yukshi! Padahal aku lihat mereka semua tidak memanggil ku sama sekali.. Yukshi!!! Kami hanya membahas mengenai rasa familiar ini kepada satu sama lain. Anehnya tiba-tiba saat membahas hal ini kepalaku sakit menjadi sangat sakit... dan penglihatan ku menjadi gelap.. dan entah bagaimana aku pingsan dihadapan semua temanku...
______________
"YUKSHI! BANGUN!!" Teriakan perempuan bertinggi hampir 2 meter ke telingakuKu membuka mataku dan terbangun, aku mulai melihat sekitar hanya ada Mari di sampingku. Aku melihat mukanya begitu sangat pucat, aku mungkin juga terlihat pucat dimata Mari terlihat dari wajah khawatir Mari saat membangunkan ku. Saat ku mencoba bangun kepalaku sangat pusing aku melihat sekeliling seperti sekolah ini sedang berputar. Mari melihatku dalam kondisi masih belum pulih dari pusingku, kemudian Mari mengantarku ke UKS, begitu juga dirinya yang sebenarnya belum benar-benar tersadar. Kami berdua berkahir tertidur lelap di UKS.
"Bau lavender..." Ketika ku menghirup bau itu ku mencoba membuka mataku perlahan terdapat Yubuki disebelah ku, aku menoleh kepalaku ke sebelah kiri ada Mari yang seperti sudah tersadar lebih dulu dari ku dan ada Kanna yang berasa di sebelah kiri Mari. Aku mencoba duduk, namun tubuhku menolak. Rasa pusing ini membuat perut ku mual dan aku muntah. Master yang menjaga UKS bernama Master health memberikan semacam ember untuk aku muntah, aku benar benar dalam kondisi tidak stabil. Aku dibeli minyak dibagian punggung dan perut dan diberikan obat.
"Oh sayang.. sepertinya kamu sedang benar benar pusing.. istirahat lah dulu, sekolah lagi meliburkan kalian karena kalian bertiga secara aneh pingsan didepan koridor dekat kantin"
KAMU SEDANG MEMBACA
Puppet Rope
Mystery / Thriller6 murid menikmati kesehariannya di sekolah, Hari hari yang indah mereka jalani bersama. Tanpa disadari salah satunya, Yukshi merasa kejanggalan pada hari setiap mereka tempuhi bersama. Ia mulai memeriksa seluruh ruangan yang ada di sekolahnya bersam...