🦋🦋🦋
Hari ini adalah hari pemakaman jungwon, heeseung sangat sangat terpukul karena kepergian sang adik.
Bahkan semua teman teman nya datang untuk memberi kan kekuatan dan juga semangat untuk diri heeseung.
"Seung lo kuat, jangan nangis begini, kami semua ada sama lo" ujar jake yaitu teman nya heeseung.
"Yang di bilang jake bener Seung, kalau ada apa apa langsung kabarin kami, jangan di pendam sendiri" ujar jay yaitu teman nya heeseung juga, dia langsung merangkul bahu teman nya itu.
"Tuhan lebih sayang sama adik lo Seung, ikhlasin adik lo perlahan lahan pasti bisa, lo jangan sedih nanti adik lo ikutan sedih di sana, sekarang bukan hanya lo yang sedih teman teman jungwon juga sedih khusus nya teman cewek nya si jungwon dia terus saja menangis sedari tadi dang meraung raung memanggil nama jungwon... "
Ujar sunghoon sambil menatap lea yang terus menangis di pelukan Sunoo dan ni-ki.jay jake dan heeseung langsung menatap ke arah lea sunoo dan ni-ki, heeseung menghela nafas berat.
"Padahal jungwon dan lea baru saja bertemu... " ujar heeseung sambil menatap senduh ke arah lea.
"Baru bertemu?? "
"Iya hoon... Lea nama cewek itu dia adalah sahabat jungwon yang baru...
Lea adalah sosok yang ceria ketika berkumpul dengan Sunoo ni-ki dan jungwon, walaupun mereka baru bertemu tetapi kenangan mereka banyak... Mereka membuat memori yang banyak dalam waktu yang singkat... " ujar heeseung sambil menghapus air mata nya.
Sedang kan di sisi Lea sunoo dan ni-ki...
Lea tetap menangis histeris, sambil memanggil manggil nama jungwon.
"Won! Balik won!! Jangan ikut Ririn ke sana!!! Lo nyuruh gw untuk ga ikut Ririn tapi kok malah lo yang ikut won!! Hiks... "
"Lea aku tau kau kehilangan jungwon kami juga begitu le, jangan begini... "
Ujar sunoo sambil memeluk erat Lea.
"Iya Lea udah jangan begini... Ayo kita sama smaa mengikhlaskan jungwon.. " ujar ni-ki sambil memeluk kedua sahabat nya itu.
Lea menggeleng ribut.
"Ini semua gara gara soobin... " gumam Lea kecil tetapi ada 1 org yg mendengar nya tetapi dia hanya diam.
Lea tiba tiba saja langsung berlari dari sana yang membuat ni-ki dan sunoo langsung panik.
"LEA!!! "
Heeseung dan teman teman nya juga ikutan kaget.
"Dek Lea mau ke mana i-"
"Bang bang kami ijin deluan ya mau nyusul Lea"
Potong ni-ki lalu setelah nya sunoo dan ni-ki langsung lari mengejar Lea.
"Ada yang aneh ga sih... Kelen ngerasain nya ga?? " ujar sunghoon sambil menatap ni-ki dan sunoo yang mengejar Lea itu. Teman temannya langsung ngeliatin nya dengan tatapan bertanya.
"Maksudnya apa hoon? " tanya jay
"Tentang Lea... Gw ga sengaja denger gumaman nya tadi.. Dia bilang soobin... "
Ya yang mendengar gumaman Lea adalah sunghoon.
"Soobin? Kek pernah denger ga sih kita jake?? " tanya jay ke jake.
Jake mengangguk ngangguk.
"Soobin... Soo- OOHHHH!! GW INGET!"
smua nya langsung meliat ke jake.
"Hah? Inget apaan?? "
Tanya sunghoon.
"Itu loh, jay lo masih inget kan sekolah sebelah itu yang kata nya anak murid nya pernah di bunuh karena pembullyan itu dan pembully itu bernama soobin... "
Jay diam sebentar dia mencoba mengingat ingat nya.
"OH IYA! ANJENG JANGAN BILANG DIA YANG BUAT JUNGWON BEGINI?! "
Deg!
Seketika heeseung langsung lemes dan jantung nya berdegup sangat kencang.
"Dan... Orang yang di bully itu bukan nya sahabat nya... "
"Lea... " ujar jay memotong pembicaraan jake.
Dddrrrtttt....
Tiba tiba saja HP heeseung bergetar dia langsung melihat HP nya dan melihat siapa yg menelpon nya.
"Ni-ki... "
Tit
Heeseung langsung mengangkat telepon itu.
"Halo nik ada apa? "
"Bang ni-ki mohon tolong datang ke gedung belakang sekolah kita Lea berantam bang sama soobin! Pls bang secepatnya!!! "
"Abang ke sana sekarang"
Heeseung langsung mematikan telepon nya.
"Kita harus temui mereka bertiga Lea berantam dengan soobin..."
Heeseung melihat ke kuburan adik nya.
"Dek bahagia di sana sama ayah dan bunda... Tunggu abang suatu saat nanti ya sayang... Abang mau ngurus sahabat kamu dulu, abang pamit ya manis"
Setelah mengucapkan itu heeseung langsung jalan deluan dan di ikutin oleh teman teman ya.
Sebelum pergi dri sana teman teman nya heeseung juga memberikan ucapan selamat tinggal ke makan adiknya heeseung.
Lalu setelah nya mereka pergi dari sana.
🦋🦋🦋🦋🦋
KAMU SEDANG MEMBACA
Jangan Pergi | Heewon-enhypen
Teen Fictionheeseung yang harus merawat adik kecil nya sendiri karena mereka berdua telah kehilangan kedua orang tua nya. orang tua mereka meninggal karena waktu ingin keluar kota, pesawat yang di tumpangi oleh ayah dan bunda nya heeseung dan jungwon kehilanga...
