Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
.:.
Wooyoung Bajradaka Gema
Lahir 29 November 2003, pukul 05:03 pm
Kota Heuvel, Provinsi Vaste Barat, Khatulistiwa
Golongan darah A+
Tinggi badan 173 cm
+
Gemilang Bajradaka dan Ratu Callista Shinta
Anak kedua dari tiga bersaudara
+
• 2008 - 2009 Taman Kanak-kanak Dini Ceria (Heuvel, Vaste Barat, Khatulistiwa)
• 2009 - 2015 Sekolah Dasar Negeri 11 Bumi Biru (Heuvel, Vaste Barat, Khatulistiwa)
• 2015 - 2018 Sekolah Menengah Pertama Negeri Menata Masa (Heuvel, Vaste Barat, Khatulistiwa)
• 2018 - 2021 Sekolah Menengah Atas Negeri Padang Hijau (Heuvel, Vaste Barat, Khatulistiwa)
• 2021 - sekarang Universitas Bakti Bangsa (Batavia, Daratan Batavia, Khatulistiwa)
+
• 2008Juara 1 Lomba Tari (tingkat TK)
• 2010 Juara 1 Lomba Tari (tingkat SD)
• 2011 Juara 1 Lomba Tari (tingkat SD)
• 2011 Juara 1 Lomba Tari Kesenian Modern
• 2012 Juara 2 Lomba Tari (tingkat SD)
• 2014 Juara 1 Lomba Tari (tingkat SD)
• 2015 Juara 1 Lomba Tari (tingkat SD)
• 2016 Juara 1 Lomba Tari - breakdance (tingkat SMP)
• 2016 Juara 1 Lomba Tari (grup) (tingkat SMP)
• 2017 Juara 2 Lomba Tari (grup) (tingkat SMP)
• 2017 Juara 1 Lomba Tari (grup) (tingkat kota)
• 2018 Juara 1 Lomba Tari - breakdance (tingkat SMP)
• 2018 Juara 1 Lomba Tari - koreografi (tingkat SMA)
• 2018 - 2021 YouTubers
.
• Ranking 1 Kelas 4 SD
• Ranking 2 Kelas 1 SMA
• Ranking 1 Kelas 2 SMA
• Ranking 3 Kelas 3 SMA
.:.
Wooyoung, lahir di sebuah keluarga sederhana, yang mementingkan kebersamaan. Walau begitu, Wooyoung, sebagai anak tengah sering sekali merasa tertinggal dan dilupakan oleh kedua orang tuanya, yang di matanya, tampak lebih mementingkan sang kakak maupun sang adik. Semua bermula dari seringnya Wooyoung memenangkan lomba dan semua pujian berubah menjadi sebuah rutinitas tanpa keterkejutan.
Tentu Wooyoung tahu kedua orang tuanya menyayanginya, tetapi rasa tertinggal itu semakin tumbuh di dalam dirinya. Seluruhnya menjadi lebih pekat saat SMP, di mana Wooyoung menjadi sangat aktif untuk berbaur dan menyibukkan diri di luar. Hal itu membuat waktunya bersama keluarga berkurang, dan Wooyoung merasa kedua orang tuanya tak merasakan perubahan dari Wooyoung sendiri.
Sehingga saat SMA, Wooyoung memilih untuk membuat kanal YouTube dan menyibukkan dirinya dengan menari untuk internet. Wooyoung memiliki keinginan untuk keluar dari kotanya dan pindah ke ibukota, oleh karena itu, dirinya semakin giat belajar selama SMA, demi mendaftarkan diri masuk ke Universitas Bakti Bangsa jurusan Seni Tari.
Sayangnya, saat kelas 3 SMA, bulan April, Wooyoung yang hampir mengikuti ujian untuk kelulusannya mengalami kecelakaan motor tunggal, membuat tulang kakinya patah. Hal itu membuatnya tak bisa mengambil jurusan Seni Tari, tetapi tekadnya untuk pindah sangatlah kuat maka dia memilih Seni Musik dan mendaftar mandiri pada Universitas Bakti Bangsa.
Wooyoung tetap menjadi pribadi yang mudah berbaur dan memiliki banyak teman. Walau begitu, Wooyoung mulai membatasi kegiatan yang berhubungan dengan grup karena ada sebuah trauma masa lalunya (saat masih memiliki grup menari di SMP). Kurang lebih lantaran beberapa anggotanya merasa iri pada kemampuannya (itu alasan kerasnya memilih membuat kanal YouTube).
Pada tahun 2021, Wooyoung menutup dengan terpaksa kanalnya untuk konten menari, walau sesekali masih mengunggah videonya bicara.
.:.
catatan. jika ada informasi tambahan, akan diinfokan terlebih dahulu sebelum ditambahkan.
catatan lain. lux masih pusing harus masukin apa aja.
